Pemprov DKI Kaji Kenaikan Tarif TransJakarta Imbas DBH Dipotong

W

Wro

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Mengajukan Kajian Kenaikan Tarif Transjakarta, Meski Pemotongan DBH Dipotong

Pemerintah pusat menanggapi kenaikan tarif dengan pemotongan Dana Bagi Hasil (DBH) yang terjadi. Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengajukan kajian kenaikan tarif Transjakarta, meski tarif ini masih di bawah angka minimal setahun 2005.

Gubernur Pramono Anung menegaskan bahwa pengkajian akan dilakukan secara komprehensif untuk mempertimbangkan kemampuan masyarakat dan kondisi keuangan daerah. Dia juga menilai bahwa jika ada penyesuaian tarif di masa depan, kebijakan itu akan diumumkan secara terbuka.

"Perlu diketahui, tarif di Jakarta ini hampir semua angkutan dibandingkan dengan kota-kota di tetangga, kita jauh lebih murah," kata dia. "Walaupun saya belum memutuskan ya, nanti akan kami sampaikan."

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo menyatakan bahwa tarif MRT dan LRT tidak naik meski ada pengurangan DBH hampir Rp 15 triliun. Dia menekankan bahwa analisis subsidi tarif MRT dan LRT masih masuk dalam perhitungan.

"Jadi untuk subsidi transportasi saya pastikan tarif MRT dan LRT tidak naik," kata Syafrin. "Karena berdasarkan kajian, untuk perhitungan willingness to pay dan analisis ability to pay nya pengguna, ini masih dalam batas tarif yang berlaku saat ini."

Namun, tarif Transjakarta memerlukan penyesuaian karena tarif Rp 3.500 diterapkan sejak 2005 dan belum dipertimbangkan perubahan angka upah minimum provinsi.

"Untuk Transjakarta, ini jika kita melakukan study, tarif itu terakhir ditetapkan tahun 2005," ujarnya. "Kemudian jika kita melihat angka upah minimum provinsi pada saat itu, dengan saat ini, itu 6 kali lipatnya."
 
aku penasaran gini, kalau tarif transjakarta naik aja apa artinya? apalagi kalau kenaikan tarif itu bukan cuma dianggap untuk masyarakat biasa aja tapi juga ada yang lain kayak subsidi transportasi MRT/LRT. sih kalau gubernur Jakarta mau ngajak study kenaikan tarif itu, tapi apa yang jadi kalau ternyata hasilnya makin naik lagi?
 
🤔 siapa nggak paham kalau tarif transjakarta nggak konsisten? kalau dulu Rp3000, sekarang udah Rp3500? tapi apa sih yang terjadi dengan DBH? apakah kita bayar lagi karena transJakarta naik tarif? itu cuma 6 kali lipat aja. dan syafrin bilang kalau tidak ada perubahan tarif MRT dan LRT, tapi dia nggak bilang kalau ada perubahan DBH yang terjadi... semacam manipulasi 🤑
 
🤔 Mau bayar Rp 3.500 untuk naik Transjakarta yang sudah 18 tahun, tapi biaya hidup jadi 6 kali lipat aja. Apa masalahnya sih? Masyarakat Jakarta udah capek dengan tarif naik setiap tahun, dan sekarang lagi penyesuaian lagi 🤯. Kalau ingin menurunkan DBH, kenapa tidak bisa naik tarif Transjakarta yang sudah 18 tahun? Akan lebih adem aja kalau sistemnya terbuka dan jelas 👀
 
aku pikir gubang harus lebih teliti dulu sebelum ngerasa perlu naikin tarif nih. kalau kenaikan tarif itu hanya karena inflasi aja, toh aku rasa itu tidak wajar. tapi kalau gubang benar-benar mau mengajukan kajian dan mempertimbangkan kemampuan masyarakat, maka aku setuju lah. kita harus sih cenderung kepada keadilan dan kemampuan masyarakat untuk membayar tarif. tapi aku masih ragu-ragu nih, gimana caranya gubang bisa menyesuaikan tarif tanpa membuat orang kaya yang banyak di jakarta tidak nyaman? 😐
 
🤔 Hmm, kalau tarif Transjakarta naik lagi, siapa nanti yang dipengaruhi? Masyarakat Jakarta atau saja, atau juga kita semua? Mungkin ada sesuatu yang tidak terpasang di otak kita semua... 🤑

Aku pikir kalau tarif Transjakarta seharusnya ditinggalkan saja. Kita already payah beli tiket aja, kenapa harus tambahkan lagi? 🤦‍♂️ Tapi, aku juga tidak akan menyangkal kalau kita perlu penyesuaian tarif ini. Nah, tapi bagaimana caranya sih... 🤔

Aku rasa pemerintah DKI Jakarta dan pemerintah pusat harus berdiskusi lebih lanjut tentang hal ini. Mungkin ada cara yang lebih baik lagi daripada membuat tarif Transjakarta naik lagi. Kita harus cek apa saja biaya transportasi itu, biaya pengelolaannya, biaya maintenance... 🤯

Aku tidak yakin sih, tapi aku rasa kita perlu mempertimbangkan hal ini lebih baik lagi. Mungkin ada cara yang lebih baik untuk meningkatkan pendapatan pemerintah DKI Jakarta tanpa harus menaikkan tarif Transjakarta. 💡
 
aku pikir nggak ada masalah kalau tarif transjakarta naik sedikit, tapi apa yang nggak sabar adalah kalau pengurangan dbh hampir Rp 15 triliun itu masih tidak dijadikan pertimbangan. sepertinya pemerintah pusat lebih fokus pada subsidi MRT dan LRT daripada transjakarta. aku pikir tarif transjakarta harus di sesuaikan dengan realitas, misalnya angka upah minimum provinsi yang sudah naik 6 kali lipitannya sekarang. aku rasa itu adalah kesempatan bagi pemerintah DKI Jakarta untuk menyesuaikan kebijakan mereka dengan kemampuan masyarakat dan kondisi keuangan daerah. 🤔
 
Gak sabar deh kenaikan tarif Transjakarta lagi 🤯. Waktu-waktu sekarang orang sibuk banget, jadi kalau mau naik ke atas, harus siap duit 😂. Aku pikir gubang harus mencari cara untuk membuat biaya transportasi yang lebih murah, jadi banyak orang bisa bisa naik 🚌. Tapi aku rasa gubang ini juga perlu mempertimbangkan angka upah minimum provinsi ya, kalau tidak akan terlalu masuk akal sih 🤔.
 
Aku pikir gubernur Pramono Anung benar-benar harus mempertimbangkan kemampuan masyarakat Jakarta di sini. Kalau lagi naik tarif, siapa yang bakal terkena dampak? Orang kaya atau orang biasa aja. Aku rasa dia harus lebih teliti dan buat analisis yang komprehensif sebelum memutuskan apa lagi. Dan aku juga penasaran bagaimana kajian ini akan dilakukan secara transparan, supaya kita semua tahu bagaimana kebijakan itu diambil. Aku harap dia tidak akan membuat orang-orang sulit untuk hidup, bukan?
 
aku pikir gak masalah kalau tarif transjakarta naik, masyarakat Jakarta udah tahu siap bayar lebih banyak ya. tapi aja kan perlu kajian komprehensif dulu, jadi gk bisa langsung ngerasa penasaran. dan sebenarnya gak ada sengitnya, karena tarif transjakarta masih gak terlalu tinggi banget, cuma Rp 3500 sih. tapi aku rasa pengkajian kenaikan tarif ini penting, jadi bisa tahu apa yang harus dibayangkan dan mana yang tidak.
 
rasanya kayak aja lagi diskusi tentang naikin tarif Transjakarta 😒 tapi sepertinya belum ada jawabannya. gimana caranya bisa naikin tarif tapi tidak meninggalkan DBH? itu artinya masyarakat masih akan mengalami beban biaya yang lebih besar. dan apa sebenarnya tujuan dari kajian ini? ingin mengetahui kemampuan masyarakat Jakarta untuk membayar tarif yang lebih tinggi? atau hanya ingin mempertimbangkan keuangan daerah?
 
Kalau sih, aku pikir itu gampang banget buat naik tarif di Transjakarta. Aku penasaran apa yang harus dimaklumkan kepada masyarakat kalau tarifnya naik lagi. Banyak orang Jakarta yang sudah terbiasa dengan harga transportasi yang murah, jadi kalau kita meningkatin tarifnya, pasti banyak orang yang tidak nyaman.

Dan aku juga penasaran, siapa nanti yang akan dibebankan biaya tambahan tersebut? Aku rasa perlu ada peringatan yang lebih teliti tentang bagaimana sistem pembayaran dan kontribusi masyarakat yang harus dilakukan.
 
ini kena banget dong! kalau gubernur jadi mau naik tarif transjakarta dan masyarakat di Jakarta harus bayar lebih mahal lagi, tapi apa yang dibahas tentang penyesuaian tarif itu sih cuma angka upah minimum provinsi aja, siapa bilangin bahwa ini tidak perlu dipertimbangkan? sebenarnya kenaikan tarif itu seharusnya karena biaya operasional dan perawatan bus tidak lagi sama dengan saat 2005. kalau mau melihat kemampuan masyarakat, sih masyarakat Jakarta udah berubah, tapi gak ada rincian tentang bagaimana masyarakat yang miskin bisa bayar lebih mahal lagi. jangan buat kebijakan itu bisa diterima oleh masyarakat umum, harus ada solusi alternatif yang nyaman bagi semua kelas masyarakat.
 
Aku pikir kenaikan tarif Transjakarta ini memang harus diperhatikan, tapi aku juga khawatir kalau penyesuaian yang dibawa oleh gubernur DKI Jakarta ini hanya akan membuat transportasi umum di kota ini semakin mahal lagi. Aku rasa perlu dilakukan penelitian yang lebih dalam tentang bagaimana tarif transjakarta sebenarnya mempengaruhi kemampuan masyarakat untuk menggunakan transportasi umum, dan tidak hanya dipikirkan dari perspektif pemerintah saja. 🤔
 
kira2 nggak masuk akal banget sih kalau tarif transjakarta naik lagi kan? saya pikir perlu ada konsultasi lebih lanjut dulu, misalnya dari organisasi transportasi atau pengguna sendiri. tapi jadi aja gubernur DKI Jakarta mau ajukan kajian dulu, tapi ternyata masih banyak hal yang harus dipertimbangkan seperti kemampuan masyarakat dan kondisi keuangan daerah. salah satu yang saya bayangkan adalah kemungkinan ada perubahan tarif MRT dan LRT juga bisa dilakukan, karena kalau tidak, maka akan ada kesan transjakarta lebih mahal daripada transportasi lainnya.
 
aku pikir kenaikan tarif transjakarta sebenarnya sudah wajar banget, kalau sih kita lupa bahwa Jakarta adalah ibu kota, banyak pekerja yang harus bekerja di Jakarta tapi tidak ada sengaja orang Indonesia yang bisa bebas naik-nanti transportasi. tapi aja kalau pemerintah mengumumkan pembangunan MRT dan LRT yang lebih cepat dan efisien aja, mungkin aja tidak perlu kenaikan tarif ini 😂
 
Aku pikir kalau tarif Transjakarta harus diwaspadai karena nanti akan terlalu mahal untuk umum. Masa-masa kekayaan seseorang tidak dapat dipertahankan. Aku harap kajian yang dilakukan oleh Gubernur Pramono Anung itu bisa memberikan solusi yang wajar dan tidak membuat orang-orang sulit untuk bekerja. Dan aku yakin, tarif Transjakarta harus ada penyesuaian agar tidak terlalu mahal bagi masyarakat.
 
aku rasa kalau gubernur DKI Jakarta ngerusak pasar transportasi ya, kalau tarif transjakarta naik lagi kayak gini, siapa yang mau pakai? toh sekarang DBH dipotong aja, tapi apa bedanya ya? aku pikir tarif transjakarta sudah cukup tinggi banget, tapi mungkin karena sistem kereta di jktra masih belum sempurna, jadi perlu diperhatikan lagi. tapi nih ada yang bilang kalau Jakarta lebih murah dari kota tetangga, itu totes tidak bisa dipernapikan!
 
Biarkan aja tarif Transjakarta naik lagi 🤑 kayak gini, tapi yang penting dia juga bilang kalau tarif itu masih di bawah angka minimal tahun 2005, so tidak usah khawatir, kan? 😅 padahal aku sendiri suka transit yang lebih efisien, tapi mah mungkin aku terlalu idealis deh tentang pengelolaan transportasi umum di Jakarta 🚗💨
 
You must log in or register to reply here.
kembali
Top