Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan, menunda tangan untuk Bulog dalam menyuplai logistik sebanyak dua kali lipat di daerah-daerah terdampak bencana alam di Sumatra Barat (Sumbar). Menurutnya, ini akan berarti jika kebutuhan di daerah setempat sebanyak 1.000 kilogram, maka harus disuplai sebanyak 2.000 kilogram.
Zulkifli memberikan instruksi kepada Bulog untuk meningkatkan suplai logistik di lokasi yang terkena dampak bencana alam seperti Ikur Koto, Padang, dan juga daerah-daerah lainnya di Sumbar. Jenis logistik yang disuplai dalam jumlah banyak itu adalah beras, minyak goreng, gula, dan lain-lain.
Selain untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, penambahan suplai ini juga bertujuan untuk mengantisipasi terjadinya kelangkaan barang yang bisa memicu kerusuhan. Zulkifli berjanji akan membuat infrastruktur di lokasi yang rusak akibat bencana alam segera diperbaiki.
Zulhas juga menawarkan untuk membantu pembangunan rumah warga yang hanyut akibat banjir bandang di Ikur Koto, Padang. Ia juga menekankan pentingnya perbaikan infrastruktur di Sumbar yang rusak akibat bencana alam.
Zulkifli memberikan instruksi kepada Bulog untuk meningkatkan suplai logistik di lokasi yang terkena dampak bencana alam seperti Ikur Koto, Padang, dan juga daerah-daerah lainnya di Sumbar. Jenis logistik yang disuplai dalam jumlah banyak itu adalah beras, minyak goreng, gula, dan lain-lain.
Selain untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, penambahan suplai ini juga bertujuan untuk mengantisipasi terjadinya kelangkaan barang yang bisa memicu kerusuhan. Zulkifli berjanji akan membuat infrastruktur di lokasi yang rusak akibat bencana alam segera diperbaiki.
Zulhas juga menawarkan untuk membantu pembangunan rumah warga yang hanyut akibat banjir bandang di Ikur Koto, Padang. Ia juga menekankan pentingnya perbaikan infrastruktur di Sumbar yang rusak akibat bencana alam.