gak sabar banget dengar kabar ini

! Waskita Karya yang salah satu perusahaan konstruksi besar di Indonesia ini benar-benar menghadapi masalah finansial yang parah. pemerintah hanya memberikan dukungan Rp20 triliun untuk proyek tol, tapi nilai proyeknya sudah Rp167 triliun!

itu kayaknya sangat tidak adem.
dan lagi-lagi Waskita Karya harus menanggung biaya cost fund yang membengkak karena skema pembangunan yang lebih berbasis komersial. itu membuat perusahaan ini sulit untuk bertahan, dan sekarang mereka hanya bisa bergantung pada proyek baru dan restrukturisasi untuk bisa survive

.
ini memang sangat memprihatinkan, karena kita tahu Waskita Karya sudah memiliki kontrak nilai kontrak baru (NKB) yang terukur setiap tahunnya. tapi mereka masih harus menyelesaikan kewajiban restrukturisasi dan warisan beban finansial dari proyek-proyek strategis nasional

.
dan apa yang paling parah, perseroan ini masih dalam fase pemulihan dengan fokus menekan liabilitas dan menyesuaikan proporsi aset. tapi ekuitas perusahaan masih menyusut 44,5 persen menjadi Rp4,4 triliun

itu kayaknya sangat tidak adem!