Viral Menu MBG di Depok, Penjelasan Pihak SPPG: Dalam Pangsit Berisi Telur sampai Daging Ayamnya

gemaganjil

New member
**Menu MBG Viral di Depok: Apa yang Dijelaskan oleh Pihak SPPG**

Sebuah menu makanan murah bersih (MBG) yang disajikan oleh Sekolah Pendidikan Guru Mampang 1 Pancoran Mas di Depok baru-baru ini menimbulkan perdebatan. Menu tersebut, yang mencakup kentang, wortel rebus, dan pangsit berisi telur ayam, menyebabkan kesalahpahaman di kalangan orang tua siswa.

Menurut Ahli Gizi SPPG Mampang 1 Pancoran Mas, Deni Rizky Iftitah, pihak sekolah telah memenuhi standar menu MBG yang ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan dan Badan Gizi Nasional (BGN). "Menu kami sudah mengacu pada ajuran Kementerian Kesehatan dan standar BGN," kata Deni.

Deni menjelaskan bahwa menu MBG yang disajikan memiliki nilai kalori yang sesuai dengan standar BGN untuk anak SD. "Kalorinya sekitar 350-an," katanya. Ia juga merinci nilai kalori masing-masing komponen menu, yaitu kentang (32 kkal), telur ayam dan tahu pangsit (22,83 kkal), wortel (39,38 kkal), dan jeruk (113,3 kkal).

Meski demikian, Deni menyadari bahwa masih ada kesalahpahaman di kalangan orang tua siswa. "Kami menyajikan menu kentang, wortel rebus, pangsit. Namun tampak terlihat luar itu tidak seperti ada kandungan protein nabatinya," katanya.

Pihak SPPG meminta maaf jika pihak sekolah dan orang tua siswa masih belum puas dengan menu MBG yang disajikan. "Kami akan terus melakukan evaluasi," kata Deni.
 
Maaf dulu saya sedikit kaget membaca berita ini ๐Ÿ˜ฎ Menu MBG di Sekolah Pendidikan Guru Mampang 1 Pancoran Mas Depok memang bikin banyak orang tua siswa bingung ๐Ÿค” Padahal, menurut Ahli Gizi SPPG Mampang 1 Pancoran Mas Deni Rizky Iftitah, menu tersebut sudah mengacu pada standar menu MBG yang ditetapkan Kementerian Kesehatan dan Badan Gizi Nasional ๐Ÿ™

Pertanyaannya adalah, apakah nilai kalori menu MBG yang sekitar 350-an itu sudah cukup bagi anak SD? ๐Ÿค” Saya sendiri tidak tahu jawabannya, tapi saya pikir perlu ada evaluasi lebih lanjut dari pihak sekolah dan juga pemerintah agar menu MBG di sekolah-sekolah dapat memenuhi kebutuhan gizi siswa ๐Ÿ“š
 
Wah, kok bisa gitu ya? ๐Ÿค” Menu MBG di Depok ini membuat banyak orang bingung, tapi menurut saya pihak sekolah sudah memenuhi standar Kementerian Kesehatan dan BGN. Mungkin saja masih ada kesalahpahaman karena perbedaan persepsi, tapi kok bisa menu yang terlihat sederhana seperti ini jadi kontroversi? ๐Ÿคทโ€โ™€๏ธ Saya rasa pemerintah harus memperbarui informasi tentang standar MBG agar orang tua siswa lebih mengerti.
 
Haha, gue lagi lihat postingan di medsos tentang menu MBG di SPPG Depok! Gue sempet bingung juga dengannya, apa itu kan? Makanan murah bersih yang kayaknya bikin orang tua siswa ngakak. Tapi menurut Ahli Gizi SPPG, Deni, pihak sekolah udah mengacu ke standar menu MBG dari Kementerian Kesehatan dan Badan Gizi Nasional (BGN). Jadi, gue rasa itu bukan masalahnya...
 
Wah, gue baca berita ini pagi-pagi ๐Ÿ˜‚. Siapa bilang makanan murah bersih (MBG) harus kayak gini? Gue rasa menu kentang, wortel rebus dan pangsit itu sudah pas, kan? Mungkin orang tua siswa yang belum mengerti tentang kalori ๐Ÿค”. Dan wajar sih, karena nilai kalorinya masih di bawah standar BGN ๐Ÿ˜Š. Tapi kayaknya pihak sekolah harus lebih jelas lagi, supaya tidak ada kesalahpahaman lagi ๐Ÿ‘. Gue harap menu MBG di Depok ini bisa menjadi contoh yang baik bagi sekolah lain ๐Ÿ™.
 
Wah, siapa bilang anak-anak harus makan makanan yang gurih aja? Kalo aku pilih, aku mau makan kentang goreng dan wortel rebus dengan sedikit kecap manis ๐Ÿคค. Tapi kayaknya menu MBG itu sudah sesuai standar, kok. Gizi anak-anak udah terpenuhi, kan? Tapi aku juga paham kalau orang tua masih khawatir, mungkin perlu penjelasan yang lebih detail lagi tentang menu tersebut ๐Ÿ˜Š.
 
Wah, jadi kamu tahu kan tentang menu MBG di Sekolah Pendidikan Guru Mampang 1 Pancoran Mas di Depok? Gue pikir ini seperti adegan drama korea, ketika ada konflik antara pihak sekolah dan orang tua siswa. Mereka bilang menu MBG sudah sesuai standar, tapi masih ada kesalahpahaman ๐Ÿ˜.

Gue lihat kalau nilai kalori masing-masing komponen menu udah dihitung dengan baik oleh Deni Rizky Iftitah, Ahli Gizi SPPG. Kentang, wortel rebus, pangsit, dan jeruk, semua sudah disertakan nilainya ๐Ÿ“Š.

Tapi, kayaknya ada yang kurang jelas tentang kandungan protein nabatiannya ya? Mungkin pihak sekolah bisa menjelaskannya lebih lanjut. Dan itu seperti adegan klimaks dalam sebuah film, ketika konflik mulai reda dan semua orang menemukan solusi ๐Ÿ˜Š.

Gue harap pihak sekolah dan orang tua siswa bisa bekerja sama lagi nanti untuk membuat menu MBG yang lebih seimbang. Dan jangan lupa, evaluasi harus terus dilakukan agar kualitas makanan anak-anak tetap baik ๐Ÿ‘.
 
Gimana sih, menu MBG di Depok nambahin perdebatan lagi? ๐Ÿค” Saya paham, orang tua siswa mungkin masih bingung dengan menu kentang dan wortel rebus plus pangsit tanpa kandungan protein nabati. Tapi, menurut Ahli Gizi SPPG, menu ini sudah sesuai dengan standar BGN dan Kementerian Kesehatan! ๐Ÿ™ Apakah sebenarnya yang menjadi masalah? Mungkin kita perlu jelasin lebih lanjut tentang konsep MBG dan kebutuhan gizi anak SD.
 
Wah, ada isu tentang menu MBG di Depok, nih! ๐Ÿค” Gue curi-curi lihat, ternyata ada orang tua siswa bingung dengan menu kentang, wortel rebus, dan pangsit itu. Ahli gizi SPPG bilang, menu itu sudah sesuai standar BGN dan Kementerian Kesehatan, tapi kayaknya masih ada yang tidak puas, sih ๐Ÿ˜ Gue pikir, mungkin karena rasa atau lihatannya yang kurang menarik? Tapi, ya udah lah, gue nggak peduli, hehe! ๐Ÿ™ƒ
 
Ah, sepertinya ada masalah lagi dengan menu makanan murah bersih (MBG) di salah satu sekolah di Depok. Gak bisa dipungkiri kalau menu kentang, wortel rebus, dan pangsit itu kurang menarik bagi beberapa orang tua siswa ๐Ÿ˜. Aku rasa yang penting adalah nilai gizi dari makanan itu sendiri, bukan penampilannya ๐Ÿค”. Menurut Ahli Gizi SPPG, menu tersebut sudah sesuai dengan standar BGN dan Kementerian Kesehatan. Tapi saya pikir perlu diperjelas lagi tentang kandungan protein nabati di dalamnya ya... ๐Ÿ˜Š
 
Saya cuma bisa nggak jelas, kok menu MBG di Depok ini viral? Apa sih yang bikin bingung orang tua siswa? Kentang, wortel rebus, dan pangsit gitu aja ya? Kok tidak seperti ada kandungan protein nabatiannya? Saya rasa memang perlu evaluasi lagi, tapi gak usah dibuat ribet kayak gini ๐Ÿค”
 
Gan, aku pikir kasus ini sebenarnya tidak perlu jadi isu besar ๐Ÿ˜Š. Sekolah Mampang 1 Pancoran Mas di Depok hanya menawarkan menu MBG yang sudah sesuai dengan standar Kementerian Kesehatan dan BGN. Kalorinya masih dalam kisaran normal untuk anak SD ๐Ÿค”. Aku rasa, ada baiknya orang tua siswa lebih memahami tentang nilai gizi makanan sebelum menuding sekolah ๐Ÿ˜Š. Sekarang, aku jadi penasaran, apa sih yang salah dengan menu MBG itu? ๐Ÿค”
 
Emang gini deh, gimana bisa nggak ada kesalahpahaman ya? Menu MBG itu sih udah sesuai standar Kemenkes dan BGN, tapi kok masih banyak yang bingung aja ๐Ÿ˜…. Kentang, wortel rebus, dan pangsit itu menu buatan SPPG di Depok, tapi kok terlihat kayak kurang protein nabatinya ๐Ÿค”. Udah diakui sendiri oleh Ahli Gizi SPPG Mampang 1 Pancoran Mas, Deni Rizky Iftitah, bahwa masih ada kesalahpahaman di kalangan orang tua siswa. Emang perlu evaluasi lagi kok ya, supaya anak-anak bisa makan dengan baik dan seimbang ๐Ÿด.
 
Ahah, kayak dulu zaman Orba lagi... ๐Ÿ™ ketika makanan murah bersih (MBG) di sekolah udah pasti bikin makanan yang seimbang sih. Kentang dan wortel rebus, itu kan masakannya favorit bukankah? ๐Ÿด Dan pangsit berisi telur ayam, itu kan juga nggak salah loh... tapi kayaknya masih ada orang tua yang kurang paham tentang MBG ini. Ah, tidak apa-apa, sekolah pasti udah cek standar Kementerian Kesehatan dan BGN sih. Yang penting adalah anak-anak makan dengan seimbang, ya! ๐Ÿ™
 
Wah, kayaknya banyak kesalahpahaman di kalangan orang tua siswa kan? Menu MBG itu sendiri memang sederhana, tapi sih bikin ngiler juga ๐Ÿคค Tapi aku paham kenapa mereka masih bingung, soal protein nabati. Menurutku, menu yang disajikan itu sudah cukup baik, terus evaluasi saja yang perlu diperbaiki. Mungkin sekolah bisa menjelaskan lebih detail lagi ke orang tua tentang standar BGN dan nilai kalori makanan tersebut, biar mereka makin paham ๐Ÿ˜Š
 
Wah, kayaknya ada yang bingung tentang menu makanan murah bersih (MBG) di Sekolah Pendidikan Guru Mampang 1 Pancoran Mas di Depok ๐Ÿ˜•. Gue rasa sudah cukup lengkap aja menu tersebut, kentang, wortel rebus, dan pangsit berisi telur ayam itu ๐Ÿด. Tapi kayaknya ada yang bingung dengan kandungan protein nabatinya, ya? Gue paham kalau orang tua siswa masih belum puas, tapi toh pihak sekolah sudah menjelaskan bahwa menu tersebut sudah sesuai standar BGN ๐Ÿ˜Š. Semoga bisa dimengerti aja, ya?
 
Aduh, gini sih perdebatan di kalangan orang tua murid tentang menu MBG di SPPG Depok ๐Ÿ˜. Menurut ahli gizi di sana, memang sudah sesuai standar Kementerian Kesehatan dan BGN. Tapi kok masih bingung juga ya? ๐Ÿค” Mungkin karena kesalahpahaman dari komponen makanan yang disajikan. Gini aja, aku punya pendapat, mungkin pihak sekolah bisa jelasin lebih lanjut tentang proses pembuatan menu MBG mereka supaya orang tua murid lebih puas ๐Ÿค“.
 
Ternyata menu MBG di Depok ini malah bikin confusion di kalangan orang tua siswa! ๐Ÿค” Sama kayak gue, mereka bilang kentang dan wortel rebus kok tidak seperti makanan yang segar dari alam ya? ๐Ÿ˜… Tapi menurut Ahli Gizi SPPG Deni, menu itu sudah sesuai dengan standar BGN. Mungkin saja kesalahpahaman ini karena kurangnya edukasi tentang gizi dan nutrisi untuk orang tua siswa. ๐Ÿค“ Gue rasa pihak sekolah harus terus memperbaiki sistem evaluasinya agar tidak ada lagi kesalahpahaman seperti ini di masa depan. ๐Ÿ‘
 
Wah, ternyata ada kontroversi tentang menu makanan murah bersih (MBG) di Depok ๐Ÿ˜•. Saya baca, pihak sekolah SPPG Mampang 1 Pancoran Mas menjelaskan bahwa menu yang mereka sajikan sudah sesuai dengan standar MBG yang ditetapkan oleh Kemenkes dan BGN ๐Ÿค”. Menurut ahli gizi mereka, Deni Rizky Iftitah, kalori makanan tersebut sekitar 350-an ๐Ÿด. Saya rasa ini cukup seimbang untuk anak SD, tapi saya paham juga bahwa ada kesalahpahaman di kalangan orang tua siswa ๐Ÿ˜Š. Pihak sekolah meminta maaf jika masih belum puas dengan menu MBG yang disajikan, dan mereka akan terus melakukan evaluasi ๐Ÿ™.
 
Wah, kasus menu MBG di Depok lagi bikin ramai ๐Ÿ˜…. Gue rasa pihak SPPG sudah menjelaskan dan memenuhi standar yang ditetapkan oleh Kemenkes dan BGN. Makanan yang disajikan juga tidak terlalu berlebihan atau tidak seimbang, kalo dari sisi kalori gue rasa cukup pas ๐Ÿค”. Gue pikir kesalahpahaman mungkin karena penampilannya saja, tapi pihak SPPG udah klarifikasi dan bilang akan evaluasi lagi. Gue rasa sudah cukup untuk dipahami ๐Ÿ‘.
 
Back
Top