Terungkap Ada 'Jatah Preman' hingga Duit Miliaran di OTT Gubernur Riau

Operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPK) di Riau, terkait kasus dugaan pemerasan di Dinas PUPR, mengungkapkan sebuah 'jatah preman' yang melibatkan Gubernur Abdul Wahid. KPK menangkap Abdul Wahid dalam rangkaian OTT di sebuah kafe di Riau. Pihak-pihak yang diamankan saat ini masih diperiksa di KPK.

Dalam ekspose semalam, pimpinan KPK melakukan penetapan tersangka dalam OTT terkait Abdul Wahid. Identitas tersangkanya akan diumumkan dalam konferensi pers hari ini. KPK juga mengamankan sejumlah barang bukti, salah satunya uang tunai dengan total Rp 1,6 miliar.

"Kami tadi sudah melakukan ekspose di level pimpinan dan sudah ditetapkan pihak-pihak yang bertanggung jawab dan menjadi tersangka dalam perkara ini," kata Juru Bicara KPK Budi Prasetyo. "Tim juga mengamankan barang bukti diantaranya sejumlah uang dalam bentuk rupiah, dolar Amerika dan juga Pound Sterling , yang total kalau dirupiahkan sekitar Rp1,6 miliar."

Modus dalam kasus ini dikatakan ada istilah 'jatah preman' yang berlaku untuk kepala daerah. "Kemudian ada semacam japrem/jatah preman sekian persen begitu untuk kepala daerah itu modus-modusnya," kata Budi.

Abdul Wahid ditangkap di sebuah kafe bersama dengan orang berinisial TM. Pihak-pihak yang diamankan saat ini masih diperiksa di KPK. Cak Imin, Ketua Umum PKB, menunggu pernyataan resmi KPK terkait kasus ini.
 
ini kabar ngejut banget sih. kalau benar ada jatah preman untuk kepala daerah, itu artinya terus-menerus korupsi di pemerintahan. siapa tahu si Gubernur itu salah laku lagi. aku senang lihat KPK sudah bisa melancarkan operasi tangkap tangan seperti ini. perlu diakui, semoga ada pengejaran yang akhirnya bisa menemukan bukti-bukti yang jelas.
 
Gue rasa kalau gini jadi masalah besar bagaiapa juga ngerasa ada 'jatah preman' di balik kepala daerah? Gak usah memaksakan siapa pun untuk selalu menjaga kepentingan pribadinya, tapi apa-apa kalau ada korupsi? KPK harus terus mencari jawaban dari apa yang terjadi, biar kita semua bisa hidup dengan lebih jujur.
 
Gue pikir gini, kalau ada jatah preman di dalam pemerintahan, itu artinya sudah ada keretakan besar-besaran. Bagaimana kalau kepala daerah kita dibilang memiliki 'jatah' untuk memeras orang lain? Itu tidak adil sama sekali! Gue harap KPK bisa menyelesaikan kasus ini dengan adil dan cepat, sehingga masyarakat Riau tidak lagi merasa kehilangan kepercayaan.
 
Saya pikir jadi semakin bingung sih, kalau gubernur bisa memiliki 'jatah preman' seperti itu 🤯. Bagaimana kalau ada yang bertanya siapa nanti kisahnya?
 
Aku pikir ini tapi benar juga, kalau gubernur punya jatah preman? itu alesannya apa? di mana dia dudukin? kayaknya harus ada tekanan besar ya tapi apakah dia benar-benar bersalah atau hanya sekedar basa-basi? 🤔
 
Wahhhh, aku penasaran apa modusnya sih? Jadi ada 'jatah preman' yang berarti kepala daerah bisa ambil uang apa saja... itu tidak adem banget! Maksudnya gini sih, tidak ada aturan yang jelas, bisa saja si Gubernur ambil uang sebanyak 10% saja dan itu sudah 'jatah-nya' 😱. Aku pikir ini masalah yang serius banget, tapi aku juga penasaran bagaimana terjadi ini... bagaimana ada orang bisa ambil uang seperti ini? 🤔
 
Hahaha, sepertinya kabar baik untuk pemborosan uang kalian semua! 🤑 Rp1,6 miliar itu bisa dibeli banyak kopi atau bahkan beberapa bulanan sewa di Jakarta! 😂 Aku rasa ini bukan cerita korupsi yang biasa, tapi lebih seperti 'jatah preman' yang bikin kita semua penasaran siapa yang di dalamnya. 🤔 Aku harap pihak KPK bisa menjelaskannya dengan jelas, kalau tidak aku malah pikir itu semacam 'permainan kartu' yang bikin kita semua terkejut! 😮
 
Gue pikir kasus Gubernur Abdul Wahid ini bukan kejadian biasa aja, ada sesuatu yang tidak beres di baliknya... Mungkin si Gubernur itu juga jadi korupsi? 🤔 Dulu dengar juga ada cerita tentang 'jatah preman' yang bikin kepala daerah jadi kaya gila, tapi siapa nih yang benar-benar memiliki kekuasaan seperti itu? 🤑 Bisa jadi KPK hanya menutup mata dan tidak ingin kasus ini terbongkar... Apa benar-benar ada bukti yang kuat, atau ini hanya teka-teki sengaja dipilih oleh KPK? 🤷‍♂️
 
Hai temen-temen, kabar baiknya sih, tapi aku jadi bingung banget! Gubernur Wahid nyang tangkap bareng kafe, kan? Makanya aku pikir si Wahid punya masalah yang parah. KPK bilang ada 'jatah preman', artinya si Wahid menerima uang dari orang lain dengan jatah tertentu. Aku rasa ini nggak cuma masalah keuangan, tapi juga kereta! Siapa lagi yang bilang Wahid punya masalah? Cak Imin dari PKB udah tunggu jawabannya. Mungkin si Wahid harus bersiap-siap untul dipenjara atau apa aja nanti! 🤔😬
 
Aku seneng sekali ini ada orang penting terang-terangan jadi korupsi 😅. Gubernur Abdul Wahid ini sering bikin kabar baik tapi ternyata justru jahil tentang etika governance. Siapa tahu apa yang terjadi di balik kejahatan ini, apalagi kalau ada 'jajahan preman' yang bikin kepala daerah semakin curiga 😏. Aku harap KPK bisa menyelesaikan kasus ini dengan cepat dan tidak ada korban lagi. Dan aku seneng juga si Budi Prasetyo yang tahu bagaimana caranya memecahkan masalah ini, semoga dia bisa menjadi contoh bagi generasi muda lainnya 🤞
 
Mengenang ketika ini masih ada 'kebijaksanaan' kita sebagai bangsa Indonesia, kini masih banyak seperti itu. Gubernur punya 'jatah preman', apa yang ingin dipikirkan? 🤔 Sejak sebelum dia jadi gubernur, bagaimana dia bisa memiliki 'jatah' begitu besar?
 
Saya pikir jadi-jadian ini kayaknya gak bisa dipercaya. Gubernur Wahid ditangkap dalam rangka OTT? Ini bikin penasaran, tapi juga bikin ragu-ragu banget sih... Tapi siapa tahu ada bukti-buktinya, tapi saya masih rasa ini cuma cerita-cerita yang bikin kita curiga. Dan apa itu 'jatah preman'? Ini gak jelas sih... Mungkin kalau ada konferensi pers hari ini kita bisa tahu lebih banyak lagi, tapi sekarang saya masih ragu-ragu.
 
kembali
Top