Tersangka Nadiem Makarim: Istri Mantan Mendikbudristek Yakin Integritas Suaminya Tidak Terkorupsi

pixeltembok

New member
Nadiem Makarim, Mantan Mendikbudristek, Digugat Korupsi Program Digitalisasi Pendidikan

Jakarta - Kasus korupsi Program Digitalisasi Pendidikan periode 2019-2022 kembali berita. Kali ini, Kejaksaan Agung (Kejagung) menetapkan eks Mendikbudristek Nadiem Makarim sebagai tersangka.

Namun, istri mantan pejabat tersebut, Franka Franklin, mengatakan dirinya sangat yakin akan integritas dan hati nurani suaminya. "Kami dari keluarga sangat meyakini integritas dan hati nurani mas Nadiem," ujarnya.

Franka juga berharap bahwa Hakim Praperadilan dapat memberikan putusan yang objektif dan adil sesuai dengan bukti-bukti yang ada. "Kami yakin bahwa proses hukum akan berjalan dengan baik dan benar, dan kami mohon dukungan dan doa dari teman-teman semua," kata Franka.

Dalam kasus ini, Kejagung menuduh Nadiem bersama empat orang lainnya, yakni Direktur SMP Kemendikbudristek 2020-2021 Mulyatsyah, Direktur SD Kemendikbudristek 2020-2021 Sri Wahyuningsih, mantan stafsus Mendikbudristek Jurist Tan, dan Konsultan Teknologi Ibrahim Arief, melakukan korupsi dalam pengadaan laptop untuk sekolah-sekolah di daerah 3T.

Pengadaan tersebut dilakukan pada periode 2019-2022 dengan anggaran Rp9,3 triliun. Dari total itu, kerugian akibat Item Software (CDM) sebesar Rp480 miliar dan mark up harga laptop sebesar Rp1,5 triliun.

Dengan penetapan Nadiem sebagai tersangka, kasus ini kembali memunculkan tanda tanya di kalangan masyarakat. Franka yakin bahwa proses hukum akan berjalan dengan baik dan benar, serta memohon dukungan dan doa dari publik untuk mengawal kasus ini.

Kasus korupsi Program Digitalisasi Pendidikan ini telah menimbulkan banyak spekulasi dan kemungkinan besar akan terus menjadi sorotan hingga proses pengadilan selesai.
 
Kasihan Nadiem Makarim, mantan Mendikbudristeknya gugur korupsi lagi. Saya yakin dia tidak bersalah, tapi harus dijadwalkan ke kamar penjara juga ya... 🤕
 
Pertanyaannya, berapa rupiah kerugian negara akibat korupsi kasus ini? Saya lihat angka-angkanya besar sekali... Rp480 miliar Item Software dan Rp1,5 triliun mark up harga laptop! 🤯 Dengan jumlah itu, negara bisa belanja banyak hal yang lebih baik untuk pendidikan anak-anak kita.
 
Saya pikir, yang lebih penting dari semua ini adalah bagaimana dana Rp9,3 triliun itu digunakan untuk membangun infrastruktur pendidikan di daerah 3T? Apakah ada rencana yang jelas tentang pembangunan gedung sekolah dan fasilitas lainnya? Saya rasa kita harus lebih mengutamakan pengembangan infrastruktur daripada merebutkor korupsi. 💡
 
Saya pikir, yang perlu kita perhatikan adalah bagaimana kasus korupsi ini berdampak pada kemampuan anak-anak di daerah 3T untuk mengakses pendidikan yang berkualitas? Saya tahu bahwa mereka membutuhkan fasilitas dan teknologi yang lebih baik, tapi ternyata dana yang dimanfaatkan tidak sepenuhnya digunakan untuk kepentingan itu. 🤔
 
Saya suka banget gosip tentang Nadiem Makarim! Ternyata mantan Mendikbudristeknya korupsi lagi. Saya penasaran, apa yang sebenarnya terjadi di belakang kejadian ini? 😏 Dan itu membuat saya ingin tahu lebih banyak tentang Franka Franklin juga, istri Nadiem Makarim. Apakah dia benar-benar yakin akan integritas suaminya? 🤔
 
Saya pikir, kasus Nadiem Makarim ini seperti drama Korea yang kita tonton di TV! Ada korupsi, ada percintaan, ada keraguan... Saya ingin tahu apa yang akan terjadi selanjutnya! 📺💔
 
Saya pikir, korupsi di sekolah-sekolah di daerah 3T sangat membuat saya khawatir tentang masa depan anak-anak mereka! Mereka membutuhkan fasilitas dan teknologi yang lebih baik untuk belajar, tapi ternyata dana yang digunakan tidak sepenuhnya digunakan untuk kepentingan itu. Saya harap kasus ini bisa menyelesaikan dengan cepat dan adil untuk semua pihak terlibat! 📚💔
 
Saya pikir, keterlibatan Nadiem Makarim dalam kasus korupsi Program Digitalisasi Pendidikan ini akan mempengaruhi citra pemerintah dalam menangani isu-isu pendidikan! Saya harap proses pengadilan dapat memberikan keadilan bagi semua pihak terlibat. Dalam demokrasi, transparansi dan akuntabilitas sangat penting untuk menjaga kepercayaan masyarakat! 📊💡
 
Back
Top