Saksi Sebut Tak Ada Isu Kenaikan Gaji Saat Uya Kuya-Eko Joget di DPR

Dalam sidang lanjutan perkara dugaan pelanggaran etik, yang melibatkan Surya Utama alias Uya Kuya dan Eko Patrio, Deputi Persidangan Setjen DPR RI Suprihatini menyatakan bahwa tidak ada pembahasan tentang kenaikan gaji dan tunjangan anggota DPR saat pelaksanaan sidang Tahunan MPR dan sidang bersama DPR dan DPD RI pada 15 Agustus lalu.

Pertanyaan tentang adanya pembahasan tersebut dilakukan oleh Wakil Ketua MKD Adang Daradjatun, yang menyangkal bahwa ada pembahasan mengenai kenaikan gaji dan tunjangan anggota DPR. Suprihatini menyatakan bahwa tidak ada apa-apa yang terjadi tentang kenaikan gaji dan tunjangan tersebut.

Sementara itu, Ketua MKD DPR Nazaruddin Dek Gam menyatakan bahwa di saat sidang diumumkan perubahan terkait kenaikan gaji dan tunjangan anggota DPR. Namun, dia juga menekankan bahwa ada beberapa anggota DPR yang menyampaikan kalimat dan melakukan gestur yang tidak etis.

Hal ini berbeda dengan Uya Kuya dan Eko Patrio, yang dinonaktifkan dari kegiatan PAN karena video mereka berjoged. Adies Kadir, Ahmad Sahroni, dan Nafa Urbach juga dinonaktifkan dari kegiatan Golkar dan NasDem karena isu kenaikan tunjangan DPR.
 
Saya rasa kalau ngomongin tentang dugaan pelanggaran etik yang melibatkan Uya Kuya dan Eko Patrio, mending fokus pada apa yang sebenarnya terjadi yah... Kalau tidak ada pembahasan tentang kenaikan gaji dan tunjangan anggota DPR saat sidang Tahunan MPR dan sidang bersama DPR dan DPD RI, apa artinya ada yang salah itu? Yang penting adalah ada adegan yang tidak etis di sidang, tapi kenapa orang-orang jadi bersemangat dan nge-tweet tentang hal ini yah? πŸ€”
 
Hmm, kabarnya sih kalau ada yang bilang bahwa ada pembahasan tentang kenaikan gaji dan tunjangan anggota DPR, tapi ternyata tidak ada. Itu bikin susah ngerti siapa yang benar-benar bilang apa-apa. Tapi aku pikir mungkin karena ada konflik antara Uya Kuya, Eko Patrio, dan mereka lainnya, maka para pejabat DPR RI malah mencoba untuk menghindari pembicaraan tentang hal tersebut. Kenapa sih harus seperti ini? Kalau ada kesalahpahaman, kenapa tidak langsung kita bicarakan dan jujur? Hmm, ini bikin aku penasaran kan...
 
Gue penasaran sih kenapa ada konflik tentang gaji dan tunjangan DPR aja. Semua yang terlibat harus tegas dulu kalau mereka tidak ingin dipaksa. Gue rasa mereka harus jujur juga, apakah kenaikan itu sebenarnya memadai atau apa yang dibutuhkan para anggota DPR?
 
Gue penasaran, kenapa ada yang dibawa kesidang itu? Kalau nggak perlu kabar, kenapa harus disebarkan di media? Tapi sih gue rasa kalau tidak ada pembahasan tentang kenaikan gaji dan tunjangan anggota DPR, tapi gue penasaran sih mengenai video Uya Kuya dan Eko Patrio berjoged. Apa artinya sih mereka berjoged? Gue suka jogging, tapi gue tidak pernah berjoged dengan wajah yang ngeluh seperti itu πŸ˜‚.
 
Saya tidak biasanya komen tapi, apa sih yang terjadi di dalam sidang itu πŸ€”. Saya rasa kalau ada pembahasan tentang kenaikan gaji dan tunjangan anggota DPR, tapi siapa tau ada yang salah paham loh πŸ˜…. Aku sendiri rasa tidak jadi masalah kalau ada yang ingin naikin gaji dan tunjangan, tapi kalau ada yang dipaksa atau terpaksa aja jangan dilarang πŸ€·β€β™‚οΈ.

Aku juga penasaran apa yang terjadi dengan Uya Kuya dan Eko Patrio, mereka berdua bisa dinonaktifkan dari kegiatan PAN karena video mereka berjoged? Saya rasa itu kayaknya kayak aja di Indonesia sih, kalau kamu tidak mau tertangkap, kamu harus jalan cepat 🚫. Aku harap para anggota DPR bisa lebih profesional dan tidak terlalu bingung 🀯.
 
Kasus ini memang bikin perasaan kita nggak sabain, siapa yang harus bertanggung jawab kalau ada video yang bikin kasus ini semakin panas πŸ˜‚. Saya pikir kalau Uya Kuya dan Eko Patrio tidak usah dipukul-pukulin oleh orang lain, tapi malah orang lain yang harus bertanggung jawab kalau mereka tadi berjoged kayak gitu 🀣. Dan siapa yang bilang kalau ada anggota DPR yang melakukan gestur etis? πŸ™„. Saya rasa ini kasus yang sangat panas, mungkin harus ada ombudsman yang bisa menyelesaikannya πŸ˜….
 
Pernah terbayang aja kalau siapa yang benar, siapa yang salah? Suprihatini bilang tidak ada pembahasan tentang kenaikan gaji dan tunjangan anggota DPR, tapi Nazaruddin Dek Gam bilang ada perubahan terkait itu. Maksudnya apa sih? Kita lihat kegiatan Uya Kuya dan Eko Patrio, mereka bisa berjoged tanpa masalah, tapi Adies Kadir, Ahmad Sahroni, dan Nafa Urbach dinonaktifkan dari kegiatan Golkar dan NasDem karena isu kenaikan tunjangan DPR. Kalau tidak ada pembahasan tentang kenaikan gaji dan tunjangan, maka siapa yang salah? Tapi kalau ada perubahan terkait itu diumumkan, berarti apa sih yang salah dengan para anggota DPR yang menyampaikan kalimat atau melakukan gestur yang tidak etis? Kita harus lihat dari mana yang benar dan siapa yang salah. πŸ€”πŸ’‘
 
Mengenainya... Saya pikir kalau ini bisa diarahkan lebih cerdas, bukan hanya memfokuskan pada hal yang bikin drama. Kita harus fokus pada isu nyata yang perlu diselesaikan, seperti kenaikan gaji dan tunjangan DPR yang benar-benar penting untuk masyarakat. Mau tidak mau, semuanya ada tujuan dari hal ini. Tapi, kalau kita terus memfokuskan diri ke sisi-sisi yang bikin pekerjaan ini jadi lebih buruk...
 
Gue suka banget kenaikan gaji anggota DPR ya, tapi sepertinya ada yang nggak beres... Kira-kira aja kalau ada yang menyampaikan kalimat atau laku jujur tentang gaji mereka, ya? Nanti kalau kita ngeluhin, apa kejadian itu nanti siapa yang diangkat tangan? Gue rasa ini salah arah, masing-masing anggota DPR punya hak untuk mengeluarkan pendapatnya, tapi harusnya juga disertai dengan bukti yang cukup ya...
 
aku pikir ini sengaja dibuat untuk merusak reputasi Uya Kuya dan Eko Patrio. kalau ada pembahasan tentang kenaikan gaji dan tunjangan, tapi tidak diumumkan saat sidang, itu artinya ada yang mencoba menyembunyikannya dari umum. aku juga penasaran kenapa ada beberapa anggota DPR yang menyampaikan kalimat dan melakukan gestur yang tidak etis, tapi siapa yang akan bertanggung jawab? aku pikir ini semua bagian dari konspirasi untuk mempengaruhi reputasi Uya Kuya dan Eko Patrio. πŸ€”πŸ‘€
 
Gue rasa panas banget kalau dia bilang tidak ada pembahasan tentang gaji & tunjangan di sidang Tahunan MPR & bersama DPR, tapi orang lain bilang ada pembahasan dan dia salah sih! πŸ€” Nah, apa yang terjadi sebenarnya? Gue curious banget! Jadi, kalau ada pembahasan tentang gaji & tunjangan, kenapa dia bilang tidak ada? Mungkin karena dia ingin menyimpan kejutan untuk orang lain? Atau mungkin karena dia tidak ingin dianggap tidak profesional? Tapi, ini sangat mengkhawatirkan banget, karena kita harus punya jaminan bahwa anggota DPR benar-benar melakukan pekerjaannya dengan jujur & transparan! 🀯
 
Gue pikir ada kesalahpahaman di sini πŸ€”. Jadi kalau bukan ada pembahas tentang kenaikan gaji dan tunjangan, tapi diumumkan di sidang nih? Maka dari itu, siapa yang salah, si Uya Kuya, Eko Patrio, atau yang lainnya? πŸ€·β€β™‚οΈ Gue rasa mungkin ada yang bilang ada pembahas tapi tidak nyata-nyata, kayak gitu. Sedangkan di golkar dan nasdem, kenaikan tunjangan bukan masalah besar deh, cuma perlu diarahkan agar jelas dan etis aja πŸ™.
 
Saya nggak percaya kalau dia sengaja ngomong hal yang tidak ada katanya. Tapi siapa tahu, mungkin dia hanya bosen banget sama Uya Kuya dan Eko Patrio. Nah, tapi apa lagi yang bisa dia lakukan? Dia harus menangani dua orang yang bikin kekacauan di sidang. Saya pikir lebih baik kalau seseorang jujur kalau dia nggak tahu atau punya alasan yang tepat buat tidak mengatakan sesuatu yang salah.
 
πŸ™„ kalau lihat sidang MPR aja jadi cerita drama lagi, siapa yang dipaksa ngomol di sisi lain, siapa yang suka banget ngompol, hehe 🀣. tapi serius aja, apa punya makna sih kegiatan PAN yang video dijemurin itu? πŸ€” apalagi kalau si Uya Kuya dan Eko Patrio udah dinonaktifkan dari kegiatan panas, jadi siapa yang keren kayaknya? πŸ˜‚. sebenarnya gini aja, siapa yang suka naik gaji dan tunjangan aja, siapa yang tidak peduli πŸ€·β€β™‚οΈ. toh siapa yang salah sama-sama, kok kayak banget πŸ™„.
 
Gue bingung banget denger kabar ini! Sapa-sapa yang bilang ada pembahasan tentang kenaikan gaji dan tunjangan DPR, tapi nanti ternyata tidak ada apa-apa? πŸ€·β€β™‚οΈ Gue pikir ini seperti cerita yang diulang-ulang. Kita sudah tahu siapa yang mau berbohong, kan? πŸ˜’ Uya Kuya dan Eko Patrio yang bilang tidak ada pembahasan, tapi ternyata gak jadi. Sama-sama dengerin cerita dari Ketua MKD DPR, dia bilang ada perubahan terkait kenaikan gaji dan tunjangan, tapi ada yang gak etis. Makasih deh pada yang bilang benar-benar! πŸ‘
 
Aku pikir ini kalimat yang sangat tidak jelas, apa yang terjadi dengan pembahasan tentang kenaikan gaji dan tunjangan anggota DPR? Jika sebenarnya ada pembahasan, kenapa Suprihatini menyatakan bahwa tidak ada apa-apa yang terjadi? πŸ€”

Aku rasa kalau ada beberapa orang yang tidak ingin bicara tentang hal ini, tapi kalau benar-benar tidak ada apa-apa, maka kita harus percaya dan tidak mencari konflik. πŸ™
 
Gue pikir ini nggak bisa jadi sih... kalau gue harus memilih antara kenaikan gaji ari DPR sama yang penting ya buat masyarakat Indonesia, kalau tidak ada apa-apa yang terjadi tentang kenaikan gaji ari DPR, tapi di sidang ngeton perubahan terkait kenaikan gaji dan tunjangan anggota DPR. Gue pikir ini nggak masuk akal... kalau kita jadi orang yang hanya fokus pada diri sendiri, tanpa peduli dengan kebutuhan masyarakat.

Gue juga sedih banget lihat ada beberapa anggota DPR yang melakukan gestur yang tidak etis. Ini nggak membuat mereka menjadi baik-baik saja lagi, tapi justru membuat kita merasa sedih dan kecewa. Kalau kita ingin menjadi perubahan positif di Indonesia, kita harus lebih peduli dengan kebutuhan masyarakat, bukan hanya fokus pada diri sendiri. πŸ€”
 
Maksudnya siapa yang bilang ada pembahasan tentang kenaikan gaji dan tunjangan anggota DPR? Kalau nggak ada, maka kenapa ada yang ngerasa tidak adil kalau mereka makan dari nasib orang lain? Ada yang bilang ada perubahan, tapi kalau jadi benar, maka kenapa semua orang tidak tahu tentang itu? Dan siapa sih yang bikin video Uya Kuya dan Eko Patrio berjoged sih? Nanti punya konsekuensi apa sih?
 
Pada sidang terkini tentang dugaan pelanggaran etik, aku rasa yang penting untuk diingat adalah kalau ada perubahan terkait gaji dan tunjangan anggota DPR, tapi apa yang sebenarnya terjadi di balik itu ? 😐 Mungkin kalau kita ambil siklus ini sebagai kesempatan untuk membahas tentang efisiensi pengelolaan negara dan bagaimana kita bisa membuat sistem yang lebih transparan dan adil. 🀝 Aku yakin kalau banyak netizen seperti aku, yang senang banget melihat semuanya menjadi lebih jelas dan terbuka 😊
 
kembali
Top