Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa mengumumkan rencana untuk mengalihkan penempatan dana dari Bank Himpunan Milik Negara (Himbara) ke Bank Pembangunan Daerah (PBD), karena masih rendahnya serapan dilakukan perbankan pelat merah tersebut. Penyerapan bank yang melimpah ini sejauh ini sudah mulai meningkat dan menurut Purbaya, penyerapan Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk hingga saat ini sudah lebih tinggi daripada serapan awal.
Dengan demikian, dana akan diserahkan kepada dua bank yang mendapatkan perawatan khusus dari pemerintah, yaitu Bank DKI dan Bank Jatim. Kedua bank tersebut memiliki pencahayaan keuangan yang kuat sehingga kemungkinannya untuk menyelesaikan masalah keuangan mereka lebih besar dibandingkan dengan Bank Jabar.
Dalam konferensi pers, Purbaya menyatakan bahwa penempatan dana pada perbankan daerah itu adalah bagian dari program pemerintah untuk meningkatkan pertumbuhan kredit. Dia juga mengatakan bahwa penampungan tersebut akan menjadi kebijakan yang berkelanjutan dan dapat dipertahankan dalam beberapa tahun mendatang.
Dengan demikian, dana akan diserahkan kepada dua bank yang mendapatkan perawatan khusus dari pemerintah, yaitu Bank DKI dan Bank Jatim. Kedua bank tersebut memiliki pencahayaan keuangan yang kuat sehingga kemungkinannya untuk menyelesaikan masalah keuangan mereka lebih besar dibandingkan dengan Bank Jabar.
Dalam konferensi pers, Purbaya menyatakan bahwa penempatan dana pada perbankan daerah itu adalah bagian dari program pemerintah untuk meningkatkan pertumbuhan kredit. Dia juga mengatakan bahwa penampungan tersebut akan menjadi kebijakan yang berkelanjutan dan dapat dipertahankan dalam beberapa tahun mendatang.