Purbaya Setujui Pembelian Fighter Jet Chengdu J-10, Nilainya US$ 9 M

Presiden Prabowo Subianto Diteruskan Menerima Pengembangan Pesawat Pember daya Pertahanan Cina, Chengdu J-10

Dalam pertemuan tertutup di Istana Negara, Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, diteruskan menerima penawaran pengembangan pesawat pemberdayaan pertahanan (militaris) dari Pemerintah Cina. Pesawat tersebut adalah Chengdu J-10, sebuah fighter jet yang diklaim memiliki kemampuan pertarungan udara dan keamanan yang sangat tinggi.

Menurut sumber di dekat Istana Negara, penawaran ini dilakukan oleh Tim Pengembangan Militer Cina yang terdiri dari para ahli teknologi dan strategi militer. Mereka menawarkan untuk mengembangkan Chengdu J-10 dengan fitur-fitur canggih untuk memenuhi kebutuhan pertahanan Republik Indonesia.

"Presiden Prabowo sangat tertarik dengan penawaran ini karena dipercaya dapat meningkatkan kemampuan pemberdayaan militer kita," kata sumber tersebut. "Dengan demikian, kita diharapkan dapat meningkatkan keamanan dan kesiambatan negara dalam menghadapi ancaman teritori dan ekstremis."

Namun, perlu diingat bahwa penawaran ini masih belum secara resmi disetujui oleh pemerintah. "Tentu saja, kita harus mempertimbangkan keterkaitannya dengan kepentingan nasional," kata seorang pejabat pemerintah yang tidak ingin didakwarkan.
 
"Kalau benar-benar bisa meningkatkan kemampuan pertahanan kita, itu bagus sekali ya! Tapi, gini nih, kalau kita nggak sabar-sabar dengan pengembangan sendiri, apa keuntungan yang kita dapat? Kita harus lihat jelas kok. Dan, siapa tahu, kalau ada masalah nanti karena alasan teknis atau apa-apa, kita harus siap ngeluarin duit untuk membayar tebusan. Bayangannya, kalau kita terlalu bergantung pada kawan Cina, kita nggak bisa jadi mandiri sendiri... 😊
 
Saya pikir ini salah strategi Prabowo. Menerima penawaran Chengdu J-10 tanpa mempertimbangkan efeknya terhadap keseimbangan militer kita dengan negara-negara lain, seperti Amerika dan Australia. Bisa jadi, kita akan menjadi lemah jika kita terlalu bergantung pada salah satu negara, bahkan jika itu Cina πŸ€”.

Selain itu, saya curiga apa yang dimaksud dengan "keamanan" dan "kesiambatan" di sini? Apakah itu hanya tentang membeli senjata baru saja atau ada kebijakan yang lebih luas untuk meningkatkan kemampuan pemberdayaan kita? πŸ€·β€β™‚οΈ
 
Mungkin nanti kalau kita beli pesawat itu, Indonesia gak bisa sama-sama maju dengan negara-negara lain ya... Chengdu J-10 itu mampu melawan pesawat-pesawat modern milik barat, tapi apakah kita benar-benar siap untuk menghadapi kemampuan pertahanan yang semakin canggih? Kita harus lebih teliti dulu, ngga cuma beli dan harap ya...
 
😏 kalau gini sih jadi militer Indonesia juga serasa mau terlupakan sih, kan? kalo Chengdu J-10 sih dipercaya bisa meningkatkan kemampuan kita dalam pertahanan... tapi gini aja di beli dari Cina sih? πŸ€” kira-kira apa yang kita diberikan kepada mereka jika kita menerima penawaran ini? πŸ˜’
 
gampangnya Prabowo pilih jalan ini karena kalau nggak ada teknologi pertahanan yang modern, tentu saja kita kalah gak nanti kalau ada konflik dengan kawan atau musuh di asia timur... tapi, perlu diingat juga bahwa jika kita terlalu bergantung pada teknologi asing, mungkin kita akan kehilangan kemampuan untuk berinovasi dan berkembang secara sendiri...
 
Gimana kalau nanti kita nggak siap bareng itu Chengdu J-10? Kita udah kenal sama Cina, tapi kan ada batasan apa aja? Misalnya teknologi, keamanan... Semua harus dipertimbangkan dulu. Tapi, kalau bisa mendapatkan fitur-fiturnya, mungkin kita bisa jadi lebih aman bareng pemerintah Cina. Sama-sama, tapi kita harus siap untuk konsekuensi apa aja nanti.
 
πŸ˜‚πŸ€£ kayaknya pengembangan Chengdu J-10 itu jadi target utama Prabowo ya? πŸ€‘ "meningkatkan kemampuan pemberdayaan militer kita" euy, kalau gini ari nggak sengaja masuk ke pertarungan udara dengan Jepang atau Korea? πŸ˜… kayaknya harus ada syarat-syarat tertentu dulu sebelum kita mau "menerima" pesawat yang itu πŸ€”πŸš€
 
ini benar-benar gampang sih, kalau kita terus ngawasi pengembangan pesawat itu pasti bisa jadi Indonesia bisa menjadi negara yang lebih kuat dan aman πŸš€πŸ”₯ tapi apa sih yang harus diwaspadai? karenanya banyak juga pihak yang bilang kalau Chengdu J-10 itu masih memiliki kemampuan yang tidak memadai untuk digunakan dalam pertarungan udara terhadap pesawat lain. apakah kita harus berharap bahwa presiden Prabowo bisa mengimbangi semua kebutuhan nasional? πŸ€”
 
omong omongan ini gue pikir gue harus tanya apa yang dibawa cina dari pesawat itu. di mana kemampuan keseimbangan udara dan keamanan itu? apakah cuma ada bukti foto atau video saja? ingin tahu lebih lanjut tentang fitur-fiturnya sih...
 
aku pikir ini salah kalimat... mungkin karena Chengdu J-10 itu bukan pesawat militer, tapi canggih banget! πŸ€–πŸ’» kayaknya Indonesia bisa belajar dari Cina, tapi aku rasa kita harus jujur, gak butuh pesawat itu aja... πŸ’Έ apalagi kalau ada yang bisa diinvestasikan untuk kemajuan pendidikan dan infrastruktur di negri kita sendiri πŸŒ³πŸ“š
 
Maaf kalau saya ngomong lama, tapi apa yang terjadi di sini? Kita udah menerima penawaran dari Cina untuk mengembangkan pesawat J-10 dan sekarang kita udah tertarik dengannya? Saya rasa ini bukan hal yang bisa dipertanggungarkan dengan cara yang bijak. Kami harus ingat bahwa alasan utama kita sebagai negara adalah untuk menjaga keamanan dan kesejahteraan rakyat, bukan hanya mencari solusi cepat dari masalah militer.

Saya berharap pemerintah bisa melakukan analisis yang lebih mendalam tentang keuntungan dan risikonya sebelum membuat keputusan. Kita juga harus mempertimbangkan bagaimana penawaran ini akan mempengaruhi integrasi kita dengan komunitas internasional dan bagaimana akan memengaruhi pendidikan dan penelitian kita sendiri di bidang militer.

Saya harap pemerintah bisa melakukan hal yang lebih bijak dan tidak terburu-buru dalam membuat keputusan ini. Mari kita fokus pada meningkatkan kemampuan kita sebagai negara, bukan hanya mencari solusi cepat dari masalah. πŸ€”
 
πŸ€” Gue pikir penawaran Chengdu J-10 itu benar-benar perlu kita pertimbangkan, tapi juga gue masih ragu-ragu. Pertahanan kita harus bisa menjaga kesadaran kita sendiri, jangan tergantung pada luar. Tapi kalau pengembangan pesawat itu bisa meningkatkan kemampuan kita dalam menghadapi ancaman militer, tentu saja itu akan sangat berarti. Yang perlu diingat adalah, gue tidak yakin apakah Chengdu J-10 itu sesuai dengan kebutuhan kita sebenarnya... 😐
 
ini kayaknya jadi kesempatan untuk cari diskon aja πŸ˜‚ kalau china mau ngembangin pesawat military untuk Indonesia, tapi gak ada penjelasan sama sekali tentang harga atau apa aja fiturnya. saya pikir sebaiknya kita tunggu terlebih dahulu bagaimana rencana pengembangan ini itu sebelum kita terburu-buru membeli πŸ€‘ tapi kalau bisa mendapatkan harga yang rendah, tentu saja saya akan tertarik juga πŸ˜†
 
😊 apa sih yang terjadi sini? Pemerintah nggak sabar-sabaran mau menerima pesawat itu dan langsung aja mau menerima penawaran dari Cina. kalau gini, gimana caranya kita tahu sih bahwa Chengdu J-10 itu aman dan efektif untuk digunakan di pertahanan kita? πŸ€”
 
Gue pikir penting banget nih, kalau gue jujur aja. Menerima penawaran pengembangan pesawat militer dari Cina bisa membantu kita meningkatkan kemampuan pertahanan, tapi gue juga khawatir dengan risiko keamanan nasional. Seperti apa sih fitur-fiturnya? Apakah benar-benar memenuhi kebutuhan kita? Gue tidak ingin kita terlalu bergantung pada luar negeri untuk menjaga keamanan kita sendiri. Dan, gimana kalau itu pesawatnya bisa jadi di pakai oleh orang lain? Kita harus lebih bijak dalam membuat keputusan seperti ini πŸ€”πŸ’‘
 
kembali
Top