Pembangunan Kereta Cepat Jakarta-Bandung yang dikenal sebagai Whoosh sebenarnya bukan hanya untuk mencari laba, tapi juga merupakan bentuk investasi masyarakat dan pembangunan daerah. Menurut Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa, proyek ini memiliki misi regional development.
Namun, efek investasinya belum memberikan nilai lebih pada peningkatan pertumbuhan ekonomi Indonesia. Oleh karena itu, dia berharap pengembangan daerah sekitarnya dengan konsep transit of development (ToD) bisa dikembangkan.
Purbaya juga menegaskan bahwa tidak akan mengucurkan APBN untuk membantu membayar utang proyek tersebut. Dia memastikan bahwa risiko fiskal tidak ada karena ada Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danantara) yang turun tangan membayar utang itu.
Dia juga mengingatkan tentang pentingnya pengembangan daerah sekitar dengan konsep transit of development (ToD). Dia berharap agar peningkatan pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa dihasilkan dari pengembangan daerah tersebut.
Namun, efek investasinya belum memberikan nilai lebih pada peningkatan pertumbuhan ekonomi Indonesia. Oleh karena itu, dia berharap pengembangan daerah sekitarnya dengan konsep transit of development (ToD) bisa dikembangkan.
Purbaya juga menegaskan bahwa tidak akan mengucurkan APBN untuk membantu membayar utang proyek tersebut. Dia memastikan bahwa risiko fiskal tidak ada karena ada Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danantara) yang turun tangan membayar utang itu.
Dia juga mengingatkan tentang pentingnya pengembangan daerah sekitar dengan konsep transit of development (ToD). Dia berharap agar peningkatan pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa dihasilkan dari pengembangan daerah tersebut.