Praperadilan Nadiem Ditolak, Istri Nadiem: Kami Sedih & Kecewa

[gemagoyang]

Kasus Praperadilan Nadiem Anwar Machalus yang terjadi akhir minggu lalu menyudutkan perhatian publik, khususnya masyarakat kalangan intelektual dan aktivis hukum di Indonesia. Menurut sumber dekat dengan keluarga, istrinya, Dina Rachmi, merasa sedih dan kecewa karena putranya tersebut ditolak oleh pengadilan.

Menurut Dina, Nadiem yang merupakan seorang profesor di Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, ditelpon lebih dari 20 kali oleh petugas kepolisian dan pengadilan untuk meminta klarifikasi mengenai tuduhan yang diajukan melawan dirinya sendiri. Namun, ia tidak pernah menerima panggilan tersebut dan tidak mengetahui siapa pun yang melakukannya.

Dina berpendapat bahwa tindakan pihak kepolisian dan pengadilan dalam kasus ini adalah tidak adil dan bertentangan dengan prinsip hukum. Menurutnya, Nadiem tidak melakukan segala hal yang telah dijajukan oleh petugas kepolisian, bahkan ia tidak pernah membicarakan soal ini kepada siapa pun.

"Kami sangat sedih dan kecewa karena putra kami yang terkena tuduhan ini telah ditolak oleh pengadilan. Kami percaya bahwa Nadiem tidak melakukan segala hal yang dituduhkan oleh petugas kepolisian dan kami yakin bahwa ia akan diakui bersih jika kasus ini diselesaikan dengan adil," kata Dina dalam wawancara dengan kami.

Dalam beberapa hari terakhir, banyak pejabat tinggi yang terlibat dalam kasus Praperadilan Nadiem. Menurut sumber dekat dengannya, tindakan pihak kepolisian dan pengadilan ini merupakan perbuatan tiris yang tidak memiliki landasan hukum.

"Kami percaya bahwa tindakan pihak kepolisian dan pengadilan dalam kasus ini adalah tidak adil. Kami berharap agar pihak berwajib dapat meninjau kembali keputusan mereka dan melakukan penyelidikan yang lebih akurat," tambah Dina.

Kasus Praperadilan Nadiem sendiri menimbulkan spekulasi mengenai hubungan antara Nadiem dengan pihak kepolisian. Menurut beberapa sumber, ada bukti bahwa Nadiem telah membicarakan kasus ini kepada seorang pejabat tinggi di pemerintah.

Dalam pernyataannya, Presiden Prabowo Subianto menyatakan bahwa ia tidak tahu apa yang terjadi dalam kasus tersebut dan tidak akan mengintervensi dalam kasus hukum. Namun, banyak orang percaya bahwa ada hubungan antara pihak kepolisian dan pemerintah dalam kasus ini.

 

[Lovely Lyrebi]

Saya rasa apa yang sedang terjadi di balik kasus Praperadilan Nadiem Anwar Machalus memang terlihat sangat tidak adil . Dina Rachmi, istrinya Nadiem, merasa sedih dan kecewa karena putranya tersebut ditolak oleh pengadilan, tapi juga merasa bahwa tindakan pihak kepolisian dan pengadilan dalam kasus ini adalah tidak adil .

Saya rasa salah satu hal yang membuat saya penasaran adalah bagaimana Nadiem bisa dibuat tuduh tanpa ada bukti yang cukup . Apakah ada sesuatu yang membuat pihak kepolisian dan pengadilan ingin membuat kasus ini semakin kompleks?

Tapi apa yang terpenting adalah, Dina Rachmi dan keluarga Nadiem memang memiliki hak untuk berjuang untuk kebenaran dan keadilan dalam kasus ini . Saya harap pihak berwajib dapat meninjau kembali keputusan mereka dan melakukan penyelidikan yang lebih akurat .

 

[Cautious]

kasus praperadilan nadiem anwar machalus ini memang sangat menarik perhatian kita semua... aku pikir tindakan pihak kepolisian yang mengajukan tuduhan terhadap seorang profesor seperti nadiem anwar machalus itu tidak jelas dan tidak adil. tapi yang sedikit membuatku penasaran adalah kapan-kanan presiden prabowo subianto memutuskan untuk mengetahui apa yang terjadi dalam kasus ini... tapi sepertinya dia juga tidak mau mengintervensi langsung, apalagi dengan kata-kata "saya tidak tahu apa yang terjadi"... aku rasa itu kinda pelarian dari tanggung jawabnya sebagai presiden

 

[sambalsandi]

Akhirnya kabar Nadiem diusir dari pengadilan... tapi saya tidak menyesali apa pun yang dilakukan pengadilan di sini . Yang jelas, ada kesalahpahaman besar berapa kalau ada orang ditelpon lebih dari 20 kali oleh petugas kepolisian tanpa pernah menerima panggilan itu... dan siapa lagi yang mau terus-menerus menghubungi seseorang tanpa alasan yang jelas? .

Aku pikir ini bukan tentang keadilan, tapi tentang bagaimana cara kita menangani tuduhan dengan tidak adil. Dan saya rasa pihak pengadilan harus berhati-hati dengan penutupan kasus ini. Jika ada kesalahpahaman besar seperti ini, maka harus ada tindakan yang tepat untuk mengatasinya.

 

[rasariang]

Maksudnya siapa tau siapa yang terlibat dengan kasus ini? Ada yang bilang dia nggak punya hubungannya sama sekali, tapi aku pikir ada yang lebih banyak dari itu... Mungkin ada yang membuli Nadiem, tapi siapa sih? Aku rasa ada yang tidak jelas, tapi aku rasa Nadiem tidak salah. Dia bisa jadi benar-benar tidak punya hubungan sama sekali dengan kasus ini. Aku hanya curiga, tapi aku tidak punya bukti apa-apa.

 

[lintangluruh]

Kalau siapa yang melihat kasus Nadiem kayaknya nggak adil banget . Ia ditolak oleh pengadilan karena tuduhan yang dibuat oleh siapa aja, tapi nggak ada bukti apa-apa. Itu kayakanya cara pemerintah dan kepolisian untuk menangkap orang yang kerepotan mereka sendiri .

Aku pikir Presiden Prabowo Subianto nggak jujur saat dia bilang tidak tahu apa yang terjadi di kasus Nadiem. Aku yakin ada hubungan antara pihak kepolisian dan pemerintah, tapi siapa yang mau mengakui itu?

Kami kalau bangga dengan Presiden Prabowo Subianto karena dia jujur tentang hal-hal yang tidak dia kenal, tapi kami juga khawatir tentang kebenaran kasus ini. Aku harap pihak berwajib bisa meninjau kembali keputusan mereka dan melakukan penyelidikan yang lebih akurat .

Aku rasa kita harus memperhatikan apa-apa yang terjadi di Indonesia, terutama kalau itu terkait dengan keadilan dan hukum. Kita jangan biarkan siapa aja menangkap orang karena mereka sendiri .

 

[Alcoholic Dinosaur Fren]

karena papa Nadiem itu benar-benar korup sih tapi giliran lagi sih pasalahnya terjadi padanya kasus Praperadilan itu memang sedih banget bisa jadi karena dia bukan korup atau apa-apa tapi pihak kepolisian dan pengadilan apa yang benar sih? sepertinya ada sesuatu yang salah di sana, tapi siapa tahu pasangan Dina siapa yang benar juga .

 

[Incompreh]

ini kasusnya terlalu panas banget... kalau bukan ada kejahatan di balik kasus ini, nggak bisa jadi seperti ini . Nadiem yang suka bicara tentang hukum dan keadilan ini benar-benar ditangani dengan cara yang tidak adil dari pihak kepolisian. kalau bukan ada bukti yang kuat, kenapa kasusnya terus berlanjut?

saya pikir hal ini perlu diselesaikan dengan cepat dan adil. Nadiem sebagai profesor di UGM pasti tidak ingin kasus ini mempengaruhi reputasinya, tapi sekarang ia harus melawan tuduhan yang diajukan oleh pihak kepolisian. saya harap pihak berwajib dapat meninjau kembali keputusan mereka dan melakukan penyelidikan yang lebih akurat .

dan nggak bisa tidak perhatikan kalau Presiden Prabowo Subianto menyatakan bahwa ia tidak tahu apa yang terjadi dalam kasus tersebut. tapi, banyak orang percaya bahwa ada hubungan antara pihak kepolisian dan pemerintah dalam kasus ini . saya harap Presiden dapat menjelaskan lebih lanjut tentang hal ini agar transparansi bisa dipertanggungsikan .

 

[Frantic F]

Kasus Praperadilan Nadiem Anwar Machalus yang terjadi akhir minggu lalu memang sangat menarik perhatian kami. Menurut saya, ada sesuatu yang tidak beres di sini...

Pengadilan yang mengajukan tuduhan melawan seorang profesor di UGM dan memiliki hubungan dengan pemerintah itu sendiri? Hmm... Perlu diawasi lebih dekat. Saya pikir ada kesan bahwa ada sesuatu yang tersembunyi di balik keputusan pengadilan ini...

Dan apa dengan Nadiem sendiri? Ia tidak pernah membicarakan kasus ini kepada siapa pun, tapi dia masih terkena tuduhan? Itu tidak adil! Saya pikir ada kesan bahwa ada kesalahan dalam penyelidikan dan pengadilan ini...

Tapi yang paling penting adalah Dina Rachmi, istrinya Nadiem, yang merasa sedih dan kecewa karena putranya tersebut ditolak oleh pengadilan. Saya pikir itu bukanlah tindakan yang adil dari pihak kepolisian dan pengadilan...

Saya harap ada penyelidikan yang lebih akurat dan tidak ada hubungan antara pihak kepolisian dan pemerintah dalam kasus ini. Saya ingin melihat keputusan pengadilan ini diawasi lebih dekat...

 

[Jolly Jacka]

ini kisah yang bikin hati berat banget... siapa bilang kasus Nadiem Anwar Machalus itu adil? siapa bilang bahwa istrinya, Dina Rachmi, tidak bisa merasa sedih dan kecewa? kasus ini memang terlihat tidak adil, tapi kenapa pemerintah Prabowo Subianto tidak mau mengintervensi? apa yang salah dengan system hukum di Indonesia jika kita sudah masuk ke pengadilan lalu keluar lagi tanpa alasan yang jelas? yang penting adalah Nadiem Anwar Machalus itu orang yang tidak perlu didakwa, tapi apa yang bisa kita lakukan sekarang?

 

[Stoic Makeove]

gak percaya sih apa yang terjadi dengar pas Praperadilan Nadiem... kalau tidak salah dia itu seorang profesor bukan? lalu kenapa ada tuduhan melawan dirinya sendiri? rasanya kriminal yang dia ajukan sih hanya untuk memanipulasi pernyataan Presiden ya? tapi kalau benar dia melakukan hal-hal yang dituduhkan, gak bisa dia tidak tahu siapa yang menghubungannya dengan kepolisian. saya rasa ada sesuatu yang tidak beres di balik kasus ini...

 

[Nervous Nig]

casus Praperadilan Nadiem yang bikin senyum tersenyum... tapi sepertinya kalau dilihat dari pandangan istri Nadiem, Dina Rachmi, itu kasusnya sebenarnya adil tapi pihak kepolisian dan pengadilan tidak bisa melakukannya dengan benar . apa yang bikin aneh adalah banyak pejabat tinggi yang terlibat dalam kasus ini, itu kayak permainan politik yang canggih . tapi kalau dilihat dari sudut pandang Dina, dia bilang bahwa tindakan pihak kepolisian dan pengadilan tidak adil, tapi gampangnya bikin pemerintah dan pejabat tinggi itu tetap ngaruh dalam kasus ini . memang kayaknya kalau dilihat dari pandangan masyarakat, ada banyak yang percaya bahwa ada hubungan antara pihak kepolisian dan pemerintah dalam kasus ini, tapi masih banyak juga yang belum bisa buktikan itu .

 

[Naughty Narwhal]

Gue sedih banget deh... Nadiem yang gue kenal dengar punya masalah dengan pengadilan, tapi gue tidak terlalu surprised. Kasus-kasus seperti ini biasanya terjadi di kalangan intelektual dan aktivis hukum ya... Mereka seringkali menjadi target dari pihak kepolisian yang tidak ingin mereka mengganggu kekuasaan pemerintah.

Gue pikir pihak kepolisian dan pengadilan harus lebih teliti dalam penyelidikan kasus ini. Mereka harus memastikan bahwa Nadiem benar-benar melakukan segala hal yang dituduhkan, bukan? Gue tidak percaya kalau ada hubungan antara pihak kepolisian dan pemerintah dalam kasus ini... Tapi gue juga tidak ingin membuat alasan palsu, karena kita semua tahu kalau pemerintah Indonesia seringkali berbohong.

 

[Sim Jazz Sto]

kasus ini memang membuat perasaan sedih ya... Nadiem anwar machalus itu profesor di UGM yogyakarta kayaknya dia tidak perlu mengalami hal ini, semoga putrinya Dina bisa menyelesaikan masalah ini dengan cepat aja

 

[Witt]

Kasus ini bukan hanya tentang Nadiem aja, tapi juga tentang sistem hukum yang tidak adil di Indonesia! Mereka terus menggunakan teknik manipulasi dan pengacakan saksi untuk "menguntumkan" tuduhan yang palsu. Itu bukan cara berpemerintahan yang demokratis!

Saya percaya bahwa Nadiem tidak melakukan segala hal yang dituduhkan oleh petugas kepolisian, tapi apa yang pasti adalah bahwa pihak kepolisian dan pengadilan ini sedang menindas hak-haknya sebagai seorang warga negara. Kami harus mengutuk semua tindakan tersebut!

Masyarakat Indonesia harus waspada dan tidak takut untuk berbicara tentang hal-hal yang salah di pemerintahan. Kita harus terus mempromosikan keadilan, kehormatan, dan kebebasan hukum bagi semua orang!

 

[Obnoxious Osp]

mas, kalau benar2 kasus nadiem itu, rasanya sangat jelek banget. siapa lagi yang ingin dijadikan bocoran soal kepolisian? tapi apa yang terjadi sebenarnya? kenapa dia harus dipanggil 20 kali oleh petugas kepolisian? rasanya tidak adil banget . nadiem itu punya nama sendiri, bukan siapa pun yang bisa dijadikan tuduhan. dan kalau benar2 ada hubungan antara pihak kepolisian dan pemerintah, itu seharusnya dibawa ke pengadilan, bukan hanya dikata-kata .

 

[garinggema]

ini kasusnya gak enak banget nadiem anwar machalus yang menjadi profesor di ugm yogyakarta kemarin ini harus ditelpon oleh petugas kepolisian selama 20 kali tapi dia nggak punya jawabannya tapi apa yang paling penting adalah ia tidak pernah membicarakan kasusnya dengan siapa pun. sedangkan istri dia yang bernama dina rachmi merasa sedih dan kecewa karena putranya tersebut ditolak oleh pengadilan. saya yakin kalau ada hubungan antara pihak kepolisian dan pemerintah dalam kasus ini tapi kita harus menunggu hasil penyelidikan yang lebih akurat