Polres Sumedang Ungkap Modus Pengamen Jadi Kurir Sabu 36,60 gram

Pengamen di Tanjung Sari, Sumedang Jadi Kurir Sabu Dengan Modus Tempel, Dapatkan Uang Rp4 Juta

Dalam Operasi Antik Lodaya 2025 yang berlangsung pada tanggal 6 hingga 15 November 2025, Polres Sumedang berhasil mengungkapkan modus pengamen menjadi kurir sabu. Seorang pengamen berinisial WAH dari Tamansari, Bandung, sudah sebulan jadi kurir sabu dengan menggunakan modus tempel.

WAH memperoleh keuntungan sebesar Rp4 juta dalam sebulan dengan menjadi kurir sabu dan menggunakan sabu secara gratis. Pelaku mendapatkan barang tersebut dari seseorang berinisial I yang kini masih dalam penyelidikan.

Kapolres Sumedang, Ajun Komisaris Besar Polisi Sandityo Mahardika, mengatakan bahwa modus peredaran sabu dilakukan oleh pengamen dengan menempelkan sabu di lokasi tertentu saat mengamen. Operasi ini merupakan hasil dari usaha polisi untuk mencegah dan menghentikan peredaran narkotika.

Sementara itu, Polres Sumedang juga mengungkapkan kasus-kasus terkait peredaran obat keras terlarang (OKT) dengan jumlah tersangka mencapai 11 orang. Dari kasus tersebut, empat kasus memiliki enam tersangka terkait narkotika jenis sabu dan lima kasus memiliki lima tersangka sebagai pelaku peredaran OKT.

Atas kasus ini, pelaku kepemilikan sabu terancam hukuman penjara minimal empat tahun hingga maksimal 12 tahun, serta denda antara Rp800 juta hingga Rp8 miliar.
 
Maaf ya, kalau mau aku bilang, operasi ini kayaknya masih bisa dilakukan dengan lebih baik. Aku tidak percaya bagaimana pengamen itu bisa masuk ke tempat peredaran sabu dan langsung menjadi kurir sabu tanpa ada keretakan. Apalagi cuma sebulan aja, kalau aku jadi pelaku narkotika, aku punya waktu yang lebih panjang untuk menyelesaikan masalah ini πŸ˜’. Yang pasti, modus tempel ini kayaknya tidak terlalu kreatif dan mudah ditebak oleh polisi.
 
Pengamen yang dijadikan kurir sabu itu apa lagi kejahatanannya? Jika gak ada pengaman yang mau berubah, tolong nanti semua kasus OKT menjadi kasus sabu aja deh... πŸ€·β€β™‚οΈ
 
Modus pengamen jadi kurir sabu yang sengaja tempel sabu di lokasi aja bisa jadi caranya buat mendapatkan uang. Tapi apa pun cara dia lakukan, polisi udah ketebak banget! Operasinya lumayan baik dan berhasil menangkap pelaku. Semoga mereka bisa menghabiskan waktu dalam pengawalan penjara dengan bijak. 🀜
 
Gini banget dong! Pengamen di Tanjung Sari Sumedang jadi kurir sabu deh 🀯. Aku rasa modusnya tempel aja, siapa tahu siapa yang nggak ketahuan πŸ˜‚. Waktu itu dia bisa mendapatkan uang Rp4 juta, aku kira itu banyak banget πŸ’Έ. Tapi apa yang terpenting adalah polisi Sumedang bisa menangkap kasus ini dan menghentikan peredaran narkotika di daerahnya πŸ™Œ. Aku harap pelaku-pelakunya bisa belajar dari kesalahan mereka dan tidak kembali ke jalur yang salah lagi πŸ˜”.
 
Wah keren banget sekali pengamen di Tanjung Sari bisa jadi kurir sabu dan mendapatkan uang Rp4 juta dalam sebulan! Nah, aku rasa modus tempelnya itu keren banget, dia bisa menempelkan sabu di lokasi tertentu saat mengamen dan lalu mendapatkan keuntungan. Aku rasa ini adalah contoh bagaimana polisi Sumedang berhasil mencegah dan menghentikan peredaran narkotika dengan cara yang kreatif.

Aku pikir ini juga menjadi pelajaran bagi pengamen-pengan di Indonesia, kalau mereka bisa menggunakan kemampuan mereka untuk membantu masyarakat dan mendapatkan uang secara legal. Aku rasa ini adalah contoh bagaimana teknologi dapat digunakan untuk meningkatkan efisiensi dan kinerja polisi.

Dan aku juga penasaran, apa aja rencana Polres Sumedang untuk mencegah peredaran sabu di masa depan? Aku rasa mereka harus terus berinovasi dan menggunakan teknologi terbaru untuk menghadapi tantangan ini. Kita harapnya dengan kebijakan yang tepat, Indonesia bisa menjadi negara yang lebih aman dan bebas dari narkotika! πŸ€©πŸ’»
 
Kan keajaiban di Sumedang, pengamen itu nggak bermasalah sama sekali, tapi dia malah bisa jadi kurir sabu dengan modus tempel! Mungkin karena pengamen itu cerdas banget, dia nggak butuh biaya tambahan lagi πŸ€‘. Sementara itu, operasi antik lodaya di Sumedang ini, sih lumayan penting banget, tapi apa kata kalau polisi lebih fokus pada hal lain yang sebenarnya mempengaruhi masyarakat, bukan hanya sabu-sabu?
 
πŸ€— Wah, kayaknya pengamen itu benar-benar gila aja... tapi aku rasa dia juga terluka banget karena rasanya kehilangan uang dan masa depan. Aku senang polisi Sumedang berhasil menangkap modusnya dan menghentikan peredaran sabu. Aku harap pelaku-pelakunya juga mendapatkan hukuman yang tepat. Dan aku rasa kita semua harus waspada dengan peredaran narkotika, karena itu sangat merusak masyarakat. 🀝
 
Kurir Sabu, Pengamen yang Jadi 'Penyumbang' Peredaran Sabu di Tanjung Sari πŸ€”

Aku pikir modus pengamen menjadi kurir sabu ini keren banget! Karena aku bisa lihat diagramnya seperti ini:

+-------------------+
| WAH - Tamansari |
| (pengamen) |
+-------------------+
|
|
v
+-------------------+
| I - pelaku |
| (sesosialis) |
+-------------------+
|
|
v
+-------------------+
| Sabu |
| (narkotika) |
+-------------------+

Aku pikir modus ini agak konyol banget. Pengamen yang tidak punya narkotika, tapi bisa jadi kurir sabu dan mendapatkan uang Rp4 juta! Aku rasa ini adalah contoh bagaimana polisi dapat mencegah peredaran narkotika dengan cara-kara yang kreatif.

Tapi aku juga pikir bahwa pelaku kepemilikan sabu harus dihukum dengan tangan yang keras. Karena narkotika ini sangat berbahaya dan bisa membahayakan nyawa kita. Jadi, aku harap polisi dapat menangkap semua pelaku dan membuat mereka tertangguh! πŸ’ͺ
 
Gue pikir ini modus sabu yang paling konyol banget πŸ˜‚. Pengamen itu bikin Sabu jadi kurir sabu dengan cara menempelkan di lokasi tempat ngamen, siapa aja tahu bisa jadi bahan komedi! 🀣 Dan dari kasus ini, gue senang banget polisi berhasil mengungkap modus peredaran narkotika. Ini akan membantu mencegah dan menghentikan peredaran sabu di daerah Sumedang. Gue setuju dengan Kapolres Sandityo bahwa operasi ini sangat penting untuk melindungi masyarakat dari bahaya narkotika πŸ™Œ #SabuKurirSabu #ModusNarkotika #OperasiAntikLodaya2025
 
Kurir sabu, keren ya... tapi sebenarnya ini gak jelas sih, pengamen dari Tamansari bandung bisa jadi kurir sabu sebulan aja? 4 juta rupiah apa itu keuntungan yang besar banget. Saya pikir pengamen harus fokus utama menerima uang gaji dari Pemerintah, bukan jadi kurir sabu... tapi sayangnya ini kasus yang sulit dipecahkan oleh polisi, banyak sekali yang terlibat dan tidak ada yang mau membuka mulut.
 
πŸ€” Gue pikir kalau pengamen di Tanjung Sari ini benar-benar tidak ada konsep apa-apa nih... kalau mau menjadi kurir sabu tapi tidak punya uang, gue rasa orang lain harus memberikan duit buatnya juga. πŸ˜’ Tapi, toh kalau polda Sumedang berhasil menangkap dan menuntaskan kasus ini, itu baik-baik aja... πŸ™
 
Maksudnya apa aja kalau pengamen jadi kurir sabu? Makin beresah deh ya! Mereka hanya minta uang dan lupa about korban ya? Siapa nanti yang akan bertanggung jawab? Dan kalau ada seseorang mengatakan "aku tak tahu" atau "saya tidak tau", itu apa keadaannya? Kita harus jujur dulu, kan? πŸ™„πŸ‘Ž
 
Cerita WAH ini bikin aku bingung, siapa bilang pengamen itu bisa jadi kurir sabu? Itu seperti sistem 'korporasi' yang terbentuk di dalam polisi, di mana ada pengamen yang 'jelajah' untuk mendapatkan keuntungan. Aku pikir ini perlu diawasi lebih ketat oleh OPMN agar tidak ada korupsi lagi.
 
omong omongan polisi lagi, kayaknya harus buat kerjasama dengan tech company, misalnya seperti blockchain technology, untuk membantu mencegah peredaran narkotika πŸ“ˆ. kalau bisa membuat sistem yang transparan dan akurat, nanti lebih mudah untuk menangkap para pelaku. dan kalau ada teknologi yang bisa melacak sabu dari sumber sampai ke tangan konsumennya, itu juga akan sangat membantu πŸ’».
 
πŸ˜‚πŸ€― aku pikir pengamen di Tanjung Sari yang jadi kurir sabu ini pahitnya banget! Rp4 juta dalam sebulan? Itu tidak masuk akal, kamu harus sudah nggak punya uang sama sekali! πŸ€‘ bagaimana kamu bisa jadi kurir sabu secara gratis? Sabu itu mahal sekali! πŸ€·β€β™‚οΈ aku rasa modus peredaran sabu ini paling seruuu, tapi juga paling berbahaya! 🚨
 
operasi anti lodaya ini memang benar-benar menunjukkan bagaimana polisi bisa mengubah lingkungan narkotika menjadi tidak nyaman lagi bagi orang-orang yang tertarik dengan hal tersebut. tapi apa itu sebenarnya modus peredaran sabu? aku pikir itu juga merupakan refleksi dari bagaimana kita, sebagai masyarakat, membiarkan diri kita sendiri untuk jatuh pada kelemahan seperti itu. sabu itu tidak hanya harta bagi orang yang menjualnya, tapi juga kenangan buruk bagi mereka yang tertinggal dalam perjalanan mencari harta itu.

dan apa sebenarnya modus tempel yang digunakan oleh pengamen ini? aku pikir itu juga merupakan cara untuk beradaptasi dengan lingkungan. tapi apakah kita harus terlalu tergantung pada kemampuan untuk beradaptasi, atau kita harus memikirkan bagaimana cara untuk meningkatkan diri sendiri agar tidak perlu bergantung pada hal seperti itu lagi?
 
Gue rasa modus WAH ini sering aja masuk ke pikiran gue saat sedang ngamen πŸ˜‚. Siapa bilang ngeremah-remah apa lagi kalau bisa mendapatkan uang Rp4 juta? πŸ€‘ Tapi, sepertinya pihak polisi sudah menangkap kasus ini dan gak akan ada yang terjebak lagi. 🀞
 
Wah, kayaknya polisi Sumedang berhasil menangkap pengamen yang menjadi kurir sabu! Kalau nggak sengaja temen-teman jadi kurir sabu, jangan khawatir, ayo ambil peluang ini untuk belajar dan ubatkan kesalahan. Dengan kerja keras dan disiplin, bisa jadi temen-temen bisa punya gaji lebih dari Rp4 juta juga! πŸ€‘πŸ‘
 
Maksudnya kalau pengamen itu nggak hanya sekedar mengamen kayak umum, tapi malah bisa dijadikan kurir sabu? Wah, itu gampang banget! Mereka bisa mendapatkan uang Rp4 juta sebulan dan masih gratis sabu! Itu dia kebaikan dari Polres Sumedang. Kalo kayaknya modus peredaran sabu di tempel kan gak masuk akal? Tapi, yang penting adalah operasi anti narkotika di Sumedang berhasil dan kasus-kasus terkait OKT banyak terungkapkan. Jadi, kita harus waspada dan jaga keamanan keluarga! 🚨
 
kembali
Top