Pemerintah Indonesia Pulangkan 2 Napi Kasus Narkoba Asal Inggris

Dua Narapidana Warga Negara Inggris Pulang Setelah Dipenjarakan di Indonesia

Pemerintah Indonesia telah memfasilitasi pemindahan dua narapidana warga negara Inggris, Lindsay June Sandiford dan Shahab Shahabadi, yang dipenjara di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Kerobokan. Proses penyerahan kedua narapidana tersebut dilakukan melalui Bandara I Gusti Ngurah Rai dengan pesawat Qatar, take off jam 00.30 WITA dari Denpasar ke Doha dan Doha ke London.

Lindsay, yang berusia 68 tahun, ditahan sejak 29 Agustus 2013 karena menyelundupkan kokain ke Bali dan dijatuhi hukuman mati oleh Pengadilan Negeri (PN) Denpasar. Namun, tahanan berusia lanjut tersebut terkena diabetes dan hipertensi tinggi, sehingga menjadi pertimbangan untuk memulangkannya kembali ke negara asal.

Sementara itu, Shahab, yang berusia 35 tahun, ditangkap pada tahun 2014 di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta dan dijatuhi vonis penjara seumur hidup dengan masa penahanan sejak 1 Juni 2015 di Nusa Kambangan. Pertimbangan pemulangan Shahab adalah karena yang bersangkutan mempunyai gangguan kepribadian.

Proses pemindahan narapidana ini merupakan komitmen Pemerintah Indonesia pada penegakan hukum yang berkeadilan, menjunjung tinggi nilai kemanusiaan, dan memperkuat legitimasi hukum Indonesia di mata internasional. Setelah diserahkan kepada Inggris, Lindsay dan Shahab akan menjadi tanggung jawab negara tersebut.
 
๐Ÿค— Semoga Lindsay dan Shahab bisa pulang ke inggris dengan sehat dan bahagia lagi, tapi aku juga sedikit penasaran mengapa gak mau kembali ke inonesia dulu, kayaknya ada alasan yang lebih baik dari ini ๐Ÿค”. Tapi sepertinya pemerintah indonesia sudah melakukan hal yang benar dalam memfasilitasi proses pemindahan mereka, terutama karena keduanya memiliki masalah kesehatan yang bisa membuat mereka tidak seimbang lagi di inonesia ๐Ÿ˜Š.
 
Saya setuju dengan keputusan pemerintah ini, tapi aku masih ragu-ragu nih... Keduanya itu sudah dipenjarakan selama lama, bukan berarti mereka bersalah 100%. Mereka juga punya masalah kesehatan yang serius, ya. Aku khawatir kalau di Inggris mereka tidak akan mendapatkan perawatan yang cukup. Dan, apa sebenarnya maksudnya dengan "penegakan hukum yang berkeadilan"? Maksudnya benar-benar bukan hanya tentang memulangkannya, tapi juga tentang bagaimana caranya mereka memahami bahwa Indonesia memang memiliki sistem hukum yang berbeda. ๐Ÿค”
 
Gak paham kan? Mereka yang dipenjarakan bisa pulang ke negaranya sendiri, bukan ke Indonesia lagi? Sama-sama kan, kita harus memperhatikan kesejahteraan dan kebahagiaan narapidana itu juga ๐Ÿค”. Masa penahanan mereka di Indonesia sebenarnya punya tujuan apa? Kita tahu hukuman mati, tapi apakah ada yang bisa dipulihkan dari dia kan? Kita harus terbuka untuk mempertimbangkan hal-hal baru dan mendengarkan pendapat dari mereka sendiri ๐Ÿคทโ€โ™‚๏ธ.
 
Gue rasa kalau ini bukan punya keputusan yang salah. Keduanya ternyata nggak cuma korup atau apa-apa, tapi kesalahan yang terjadi hanya karena mereka terlalu beruntung aja ๐Ÿคทโ€โ™‚๏ธ. Lindsay karena diabetes dan Shahab karena gangguan kepribadiannya. Ngga pula mereka nggak mau pulang lagi jika mereka bisa? Gue pikir ini adalah contoh bahwa Indonesia bisa mengelola penjara dengan baik, justru kemanusiaan yang lebih ditekankan daripada yang keras. Duh, aku sih gak tahan untuk mendukung mereka nanti ketika mereka pulang ke Inggris juga ๐Ÿ˜Š.
 
๐Ÿค• Waaahhh... narapidana warga negara Inggrisnya kembali ke kalangan! Kepada saya malah penasaran siapa lagi narapidana lainnya yang akan keluar dari balik tahanan ๐Ÿค”. Nah, kayaknya pemerintah Indonesia memang serius dengan penegakan hukum di sini, tapi apa artinya kalau narapidana ini kembali ke negara asal? Apakah kalau dia kembali ke Inggris dia akan bisa mengabaikan kesalahannya lagi? ๐Ÿ˜’ Waaahhh...
 
Halo temen-temen, aku rasa ini sangat bijak banget ya.. penghormatan terhadap kemanusiaan itu selalu harus diperhatikan, apalagi saat ada narapidana yang masih dalam kondisi kesehatan kurang baik. Aku senang juga liat Indonesia bisa jadi contoh bagi negara-negara lain tentang bagaimana penegakan hukum harus adil dan berkeadilan. Yang penting adalah memastikan bahwa mereka tidak akan mengalami kesulitan saat kembali ke Inggris. ๐Ÿ™
 
Kalau gini terjadi, kemana nanti mereka pulang? Kalau dipulang, apa yang bakal dilakukannya di Inggris? Yang jelas, Pemerintah Indonesia udah membuang tangan. Kapan sih, kita akan tahu kalau pengadilan di Inggris juga udah membuat keputusan yang benar-benar adil untuk Lindsay dan Shahab?
 
Pagi kawan! ๐ŸŒ…
Mungkin ngga tahu apa yang terjadi sama Lindsay June Sandiford & Shahab Shahabadi narapidana warga negara Inggris itu. Mereka dipenjarakan di Lapas Kerobokan, Bali selama 12 tahun!
Lindsay berasal dari kalangan umur lanjut, dia 68 tahun! ๐Ÿ™…โ€โ™€๏ธ
Dia didaftarkan karena menyelundupkan kokain ke Bali, tapi ternyata dia mempunyai masalah kesehatan, diabetes dan hipertensi tinggi. ๐Ÿค’
Mereka berdua dipindahkan ke Qatar dan kemudian London melalui pesawat Qatar! โœˆ๏ธ
Sementara itu, Shahab 35 tahun, dia dikap dan dijatuhi vonis seumur hidup di Nusa Kambangan!
Dia juga memiliki gangguan kepribadian yang mempengaruhi keputusannya. ๐Ÿค”

Menarik kan? ๐Ÿค“
Data: - Lindsay dikejar karena menyelundupkan kokain ke Bali, 2013 - Shahab dikap pada 2014 dan dijatuhi vonis seumur hidup. - Pemindahan dilakukan melalui Qatar dan London. ๐Ÿ’ผ
 
Pokoknya nggak percaya sih, mereka pulang setelah dipenjarakan selama 11 tahun. Wajah keduanya kayak penumpang pesawat yang suka nge-winer ๐Ÿ˜’. Lindsay aja 68 tahun, tapi dia masih bisa berlari-lari untuk menyelundupkan kokain ke Bali? ๐Ÿคฆโ€โ™‚๏ธ Yang paling parah sih Shahab, dia mempunyai gangguan kepribadian dan masih dipenjarakan selama 11 tahun. Jangan sabar-sabar sih, pasti ada yang terus membantu mereka berdua nggak? ๐Ÿค”
 
Gue kayaknya sangat bangga banget dengerin kabar ini... Narapidana warga Inggris yang dipenjarakan di Indonesia sudah dipulang ke rumahnya ๐Ÿ˜Š. Gue penasaran kenapa mereka harus dipenjarakan di sini, tapi setelah baca lagi artikelnya, gue paham juga. Kadang-kadang hukuman mati itu terlalu keras sekali... Bagaimana kalau mereka hanya diberikan hukuman tahanan yang lebih singkat? ๐Ÿค”

Gue ingat ketika masih kecil, orang tua gue selalu berbicara tentang pentingnya penegakan hukum yang adil dan humanis. Jadi, sepertinya Pemerintah Indonesia sudah melakukan hal yang benar dengan memfasilitasi pemindahan narapidana ini ๐Ÿ™.

Tapi, gue juga sedikit sedih banget melihat Lindsay berusia 68 tahun yang harus pulang ke rumahnya karena masalah kesehatan ๐Ÿ’”. Semoga dia bisa hidup nyaman dan bahagia di Inggris dengan keluarganya ๐ŸŽ‰.
 
Maksud siapa sih kalau kita nggak punya sistem penjara yang baik? Kita cuma bisa ngarasa nyaman deh kalau orang lain masuk penjara, tapi gampang aja banget untuk dipindahkan kembali ke luar nih! ๐Ÿ˜ Yang penting adalah kalau mereka sudah siap pulang, kenapa kita tidak sabar-sabar juga? ๐Ÿคฏ Maksudnya kayaknya bukan karena kita salah dalam menangani kasusnya, tapi karena mereka terkena gejala2 yang gampang banget untuk sembuh. ๐Ÿ’Š Aku rasa kalau kita harus lebih memperhatikan kesejahteraan tahanan, bukan hanya fokus pada kejahatan yang telah dilakukannya. ๐Ÿค
 
Paham kan kalau narapidana itu ada masalah dengan kekocokan kokain ke sini, tapi kemudian ternyata dia yang sebenarnya masuk ke penjara karena ada kesalahan administrasi ya ๐Ÿค”. Dan Shahab, dia terkena gangguan kepribadian dan tidak bisa berpikir jernih lagi. Mungkin kalau dia masih memiliki waktu untuk mengambil obatnya atau terapi, maka tidak perlu memindahkannya ke luar negeri aja ๐Ÿฅ.

Tapi aku pikir, yang penting adalah narapidana itu sudah mendapat hukuman apa yang telah diterimanya. Jadi, kalau dia mau berubah dan menjadi orang yang lebih baik lagi, maka semoga dia bisa lebih mudah untuk hidup di luar penjara. Tapi, kalau dia tidak mau berubah, maka semoga dia bisa menghadapinya dengan adil ๐Ÿ˜Š.
 
ini gak jelas ngapun sih kan? pertimbangan pemulangkannya 2 narapidana itu bagaimana? apakah karena sakit-sakitan itu harus pulang? kayaknya kurang tepat juga sih kalau membasuh kejahatan mereka dengan uang.
 
Sudah waktunya kita bicarakan tentang penyerahan narapidana ini dari perspektif kita sendiri... tapi apa yang benar-benar penting adalah bagaimana kita bisa memperluas kemampuan kita dalam analisis hukum dan psikologis. Lindsay dan Shahab memiliki riwayat yang kompleks, kan? Dia Lindsay yang berusia lanjut ini menunjukkan tanda-tandanya, tapi apa itu benar-benar penyebabnya? Apakah dia benar-benar tidak mau membayar hutangnya? Dan yang lebih penting lagi, bagaimana kita bisa memahami gangguan kepribadian Shahab? Mungkin ada cara yang baru untuk menghadapi masalah seperti ini... ๐Ÿค”
 
[![Narapidana Inggris Pulang ke London](https://i.imgur.com/FV7mD4T.jpg)](https://www.bbc.com/indonesia/en/news/2025/02/15/dua-narapidana-warga-inglewes-pulang-ke-london) [![Gagalnya Penjara](https://i.imgur.com/T9h8F7p.png)](https://en.wikipedia.org/wiki/Narco_terrorism) [![Mereka Pulang, Kapan Nanti Kembali?](https://i.imgur.com/DNzrRtV.jpg)](https://www.laut.net/indonesia/nasional/2025/02/15/mereka-pulang-kapan-nanti-kembali)
 
Hei, sih... kalau gini2 narapidana warga negara lain bisa pulang ke rumah, apa salahnya? Ngelesaikan masalah itu kayaknya lebih baik daripada kalem banget di penjara. Lihat aja Lindsay dan Shahab, keduanya punya masalah kesehatan juga. Nah, kalau mereka kembali ke Inggris, mungkin bisa menerima perawatan yang lebih baik di rumah.
 
Gue rasa penyerahan narapidana yang dipenjara di Indonesia ke negara asalnya adalah ide yang keren. Kalau gue tidak salah, gue tahu yang ada di Belanda baru saja memutuskan untuk mengembalikan hukuman mati pada Narapidana Inggris, Caningus Chrispinus dan Antonius Tohme. Gue rasa Indonesia harus lebih proaktif dalam menangani masalah ini, jangan seperti Belanda yang terlambat. Kalau gue punya uang, gue akan membeli tiket pesawat untuk pergi Bali bareng narapidana yang dipenjara di Indonesia ๐Ÿ˜‚. Gue rasa ini juga membuat gue berpikir, kalau kita boleh mengembalikan narapidana ke negara asalnya, maka kita juga harus boleh menerima narapidana dari negara lain yang ingin datang ke Indonesia. Mungkin kita bisa buat sistem seperti itu nih ๐Ÿค”.
 
Aku pikir ini salah tempat, kenapa kita harus menangani narapidana warga Inggris di sini? Kalau giliran kita, tentu saja kita akan meminta bantuan mereka juga, kan? ๐Ÿค” Banyak faktor yang membuat Lindsay dan Shahab harus pulang, tapi aku rasa ini bukan tentang penghakiman, melainkan tentang kemanusiaan. Kita harus menghargai kelemahan seseorang, apalagi kalau ada penyakit yang serius seperti diabetes. Aku berharap proses ini bisa menjadi contoh bagi negara kita, bahwa kita juga harus lebih peduli dengan hal-hal yang tidak kita rasakan sendiri. ๐ŸŒŽ
 
Wow ๐Ÿ˜ฎ, serius gitu banget kayaknya. Narapidana yang dipenjara di Indonesia ini ternyata memiliki kondisi kesehatan yang tidak baik, Lindsay itu terkena diabetes dan hipertensi tinggi. Saya pikir ini adalah keputusan yang tepat dari pemerintah Indonesia untuk memulangkannya pulang ke negara asalnya ๐Ÿค. Dan Shahab itu juga harus diwasilkan dengan baik oleh Inggris, semoga dia bisa mendapatkan bantuan dan perawatan yang cukup dari negaranya ๐ŸŒŸ.
 
kembali
Top