PAN Soal APBN ke Ponpes Ambruk: Jangan Terkesan Salah Malah Dibantu

Pemerintah harus Menelusuri Masalah Ponpes Al Khoziny yang Ambruk

Dalam kasus tragedi ponpes Al Khoziny yang ambruk dan menewaskan lebih dari 60 orang, anggota DPR Saleh Partaonan Daulay mengkritik rencana pemerintah untuk kembali membangun gedung Pondok Pesantren tersebut menggunakan APBN. Saleh memandang bahwa jika ponpes Al-Khoziny dibantu, maka perlu juga dipikirkan membantu ponpes dan lembaga pendidikan swasta lainnya agar tidak menimbulkan kecemburuan dan praduga yang tidak baik.

Di sisi lain, anggota Komisi III DPR dari Fraksi NasDem Rudianto Lallo mendesak aparat kepolisian untuk mengusut kasus tersebut secara tuntas. Menurutnya, harus ada pihak yang bertanggung jawab atas tewasnya para korban dan insiden ini harus menjadi evaluasi bagi semua pihak, terutama pesantren untuk berhati-hati membangun gedung agar kasus serupa tak terulang.

Rencana pembangunan ulang Al Khoziny menggunakan APBD disampaikan Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo. Namun, wakil ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad mengatakan bahwa rencana tersebut belum mencapai kesimpulan atau kesepakatan final.

Pertanyaan yang muncul di sini adalah, bagaimana pemerintah dapat memastikan bahwa ponpes Al-Khoziny dan lembaga pendidikan swasta lainnya diberi perhatian yang cukup untuk menghindari kejadian serupa di masa depan? Bagaimana pemerintah dapat menelusuri masalah yang terjadi di dalam kasus ini, serta bagaimana pihak yang bertanggung jawab akan dijadikan tanggung jawabnya dalam proses hukum.

Dalam hal ini, perlu dilakukan evaluasi yang lebih mendalam tentang keamanan dan keselamatan ponpes, serta diperlukan upaya yang lebih kuat untuk meningkatkan standar keamanan di lingkungan pendidikan.
 
"kenapa pemerintah gak bisa ngatur sendiri? kalau ponpes al khoziny ambruk, apa artinya gak ada yang bertanggung jawab? kalau gak punya standar keamanan yang baik, maka kita akan terus mengalami tragedi seperti ini. pemerintah harus ngadat dengan masalahnya sendiri, bukan ngajadinkan lembaga pendidikan swasta aja. mereka harus ngajabarkin bagaimana meningkatkan standar keamanan di lingkungan pendidikan, dan bukan hanya sekedar membantu ponpes al khoziny aja... 👊💯"
 
Maksudnya, kalau pemerintah mau membangun ponpes Al-Khoziny kembali dengan biaya negara, harus ada konseptual apa yang dibawa, seperti bagaimana keamanan dan keselamatan akan diperhatikan lebih baik. Tapi apakah itu cuma lipat lidah? Saya curiga kalau ada yang bingung apakah itu masalah keamanan atau masalah birokrasi 🤔
 
ini kayaknya kalau pemerintah mau benar-benar menemukan penyebab masalahnya, harusnya mulai dari mengidentifikasi apakah ada keselaturan yang salah atau tidak. seperti siapa yang bertanggung jawab atas keamanan ponpes tersebut? karena kalau ini terjadi di masa lalu juga ada kesempatan untuk lebih memperhatikan hal itu. tapi sekarang ini ada benar-benar perlu adanya evaluasi yang lebih mendalam, dan pemerintah harusnya bisa memberikan contoh bagi lembaga pendidikan swasta lainnya agar tidak meniru kesalahan-kesalahan tersebut.
 
ini kasus lagi ponpes yang ambruk... sepertinya pemerintah mau kembali membangun ponpes tersebut tanpa memikirkan keselamatan korban tadi, apalagi ada tanggung jawab siapa? kalau jangan salah pihak yang bertanggung jawab itu adalah direktur ponpes dan aparat kepolisian, tapi sekarang ini terus-menerus ada kasus seperti ini, maka perlu dilakukan evaluasi yang lebih mendalam tentang keamanan di lingkungan pendidikan.
 
Makasih ya bro, kayaknya pemerintah harus jujur dengan apa-apa yang terjadi di dalam kasus ini. Kalau ponpes Al Khoziny bisa dibangun kembali menggunakan APBN, maka ponpes lain juga pasti ingin ikut mendapatkan perhatian, dan itu bisa membuat ada kecemburuan yang tidak baik. Jadi, aku pikir pemerintah harus menelusuri masalahnya dengan teliti, seperti apa-apa yang salah di dalam sistem pendidikan swasta. Makasih ya bro 🤔
 
ini kalimatnya sih kayaknya pemerintah harus berhati-hati dalam membangun ponpes Al-Khoziny lagi, karena tadi sudah banyak korban yang wafat dan ini bisa jadi kembali terulang, aku pikir kalau ada prioritas untuk meningkatkan standar keamanan di semua ponpes swasta, sementara itu pemerintah juga harus menyusun rencana yang lebih matang sebelum membangun ponpes baru atau memperbaiki ponpes lama.
 
Ponpes Al Khoziny ini memang terusik banget 🤯, nggak bisa dipungut pertanyaan siapa yang bertanggung jawab atas tewasnya korban. Mungkin ada yang salah dengan cara pengelolaan ponpes itu, atau mungkin ada yang hanya ingin minta uang dan tidak peduli dengan keamanan para siswa 🤑.

Pemerintah harus meninjau kembali bagaimana caranya mengelola ponpes swasta, apakah ada aturan yang jujur dan efektif agar tidak terjadi kejadian seperti ini lagi. Dan juga perlu dilakukan evaluasi lebih mendalam tentang bagaimana standar keamanan di lingkungan pendidikan bisa ditingkatkan 💪.
 
🤔 Rasanya kalau pemerintah nanti ini terus-terusan membangun gedung ponpes lama-lama lagi ambruk, siapa yang bertanggung jawabnya? 🤷‍♂️ Tapi, yang penting adalah korban bisa dibawa pulang ke rumah dengan selamat. 🙏 Jangan sampai ada lagi korban yang harus jemu-jemu. 😔
 
Ponpes Al Khoziny yang ambruk ini benar-benar bukti bahwa sistem pendidikan kita masih banyak kekurangan. Jika ponpes yang ambruk itu dibangun kembali dengan uang negara, apakah maka semua ponpes lainnya akan merasa aman dan cukup? Jangan lupa juga ada masalah sosial yang lebih luas yang perlu dipecahkan. Kita tidak hanya bisa menunggu sampai ada kejadian serupa lagi, tapi kita harus mengawal dan mencegah terjadinya hal itu dengan berbagai cara. Mungkin ada kekurangan dalam pengelolaan dan pemerintahan ponpes yang harus dipecahkan agar hal seperti ini tidak terjadi lagi 🤔💡
 
Ponpes Al Khoziny masuk akal banget kan? Semua orang tahu kalau perbaikan gedung tidak bisa diprioritaskan sebelum keamanan yang cukup. Jadi, siapa yang bertanggung jawab harus dihakimi. Saya pikir pemerintah harus melakukan evaluasi yang lebih mendalam tentang keamanan dan keselamatan ponpes itu, serta diperlukan upaya yang lebih kuat untuk meningkatkan standar keamanan di lingkungan pendidikan. Tapi, saya rasa ini bukan masalah dengan pemerintah, tapi dengan kita sendiri yang harus berhati-hati membangun gedung dan memeriksa keamanannya terlebih dahulu 🤔💡
 
Pikiranku kalau gak perlu bingung nih... Jika mau kembali membangun ponpes Al Khoziny pakai APBN, tapi tidak ada prioritas untuk menangani masalah lain-lain yang ada di dalamnya, itu bisa bikin kesan bahwa pemerintah mau memprioritaskan kepentingan swasta lebih dari kepentingan masyarakat.
 
kembali
Top