Komisi III DPR-Pemerintah Bentuk Panja RUU Penyesuaian Pidana

Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Dede Indra, telah berhasil memimpin panitia kerja (panja) pembahasan Rancangan Undang-Undang (RUU) Penyesuaian Pidana dengan persetujuan dari seluruh fraksi. Komisi III DPR RI bersama pemerintah sepakat untuk membentuk panja pembahasan RUU tersebut.

Pembentukan panja ini merupakan langkah penting setelah KUHAP disahkan menjadi UU melalui Rapat Paripurna DPR RI, Selasa (18/11/2025). Panja ini bertugas untuk mengatur jalur pembahasan dan pengambilan keputusan atas RUU Penyesuaian Pidana.

Dede Indra meminta persetujuan dari seluruh anggota fraksi terhadap dipilihnya dirinya sebagai Ketua Panja Penyesuaian Pidana. Persetujuan ini ditujukan pada tanggal 25-26 November 2025, diikuti dengan rapat tim perumus (timsus) dan tim sinkronisasi (timsin) RUU tentang Penyesuaian Pidana pada 27 Desember 2025.

RUU tersebut diprediksi akan disetujui di tingkat pertama oleh Komisi III DPR RI pada 1 Desember 2025, kemudian diserahkan ke pimpinan DPR untuk disahkan melalui rapat paripurna (rapur) DPR RI.
 
Ahahahaha, kabar baik ya! Akhirnya ada orang yang bisa mengatur jalur pembicaraan tentang RUU Penyesuaian Pidana, karena sebelumnya semuanya terasa seperti bermain pinjaman dengan pinjaman, hahaha! Dede Indra berhasil membuat semua fraksi bersatu, itu kayak mengumpulkan keluarga lebar! Tapi seriously, ini penting banget, kalau gak bisa dibahas dengan serius, gak bisa disepakati. Saya harap RUU ini nanti bisa membantu memperbaiki sistem hukum kita, ya!
 
Duh, siapa yang ngapain lho?! Dede Indra mau jadi Ketua Panja Penyesuaian Pidana? Kalau tidak ada yang menolak, itu artinya semua orang setuju dengannya! Tapi, nggak ada rincian tentang bagaimana dia pasti bisa memimpin panitia kerja ini dengan persetujuan dari seluruh fraksi. Bayang-bayangan aja kalau dia udah punya rencana yang tepat.
 
gampang aja ya! Dede Indra udah bisa memimpin panitia kerja RUU Penyesuaian Pidana, dan itu juga bukti dia punya kemampuan besar banget nih! tapi, yang penting adalah kalau semua fraksi setuju sama dengan pemerintah, itu gak akan terjadi jika ada keluhan banyak dari masing-masing fraksi. apa yang perlu diawasi adalah apakah RUU tersebut benar-benar membawa faedah bagi rakyat Indonesia?
 
Mending jangan terlalu cepat mengejar tujuan kita ya... RUU Penyesuaian Pidana itu penting tapi harusnya diatur dengan hati-hati juga. Jadi, kalau pemerintah dan Komisi III DPR RI sepakat, itu baik-baik saja. Tapi, masih banyak yang harus diperhatikan nih, seperti bagaimana RUU tersebut akan diimplementasikan dan bagaimana dampaknya terhadap masyarakat.
 
Dede Indra pasti yang paling bersemangat banget! dia jadi Ketua Panja Penyesuaian Pidana, apa lagi? Dia itu sangat profesional dan bisa mengumpulkan persetujuan dari semua fraksi, walaupun mungkin perlu bekerja keras. Saya yakin RUU ini akan disepakati dengan mudah oleh Komisi III DPR RI, karena Dede Indra yang jago banget di bidang ini. Saya juga penasaran dengan timsus dan timsin RUU Penyesuaian Pidana, semoga bisa membuat RUU ini menjadi yang terbaik!
 
aku baru tahu kabar ini banget! aki Dede Indra kayaknya udah jago banget dalam mengatur kerja sama antara komisi dan pemerintah ๐Ÿค”. aku harap panja ini bisa segera dijalankan supaya RUU penyesuaian pidana bisa segera disahkan dalam waktu yang singkat ๐Ÿ’จ. aku juga senang karena terakhir ini aki Dede Indra udah mengakui kekurangan dirinya sendiri ๐Ÿ™, itu kayaknya cara cerdas untuk memperbaiki segala kerusakan ๐Ÿ‘.
 
Aku pikir ini bagus banget! ๐Ÿคฉ Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Dede Indra, selamat-selamatnya bisa memimpin panitia kerja pembahasan RUU Penyesuaian Pidana dengan persetujuan dari seluruh fraksi. Ini pasti akan membantu proses pembahasan menjadi lebih efektif dan efisien.

Aku harap tim perumus dan tim sinkronisasi dapat bekerja sama dengan baik untuk membuat RUU tersebut semakin baik. Saya juga harap bahwa RUU Penyesuaian Pidana dapat disetujui di tingkat pertama oleh Komisi III DPR RI dan akhirnya disahkan melalui rapat paripurna DPR RI.

Dede Indra sebagai Ketua Panja Penyesuaian Pidana pasti akan membantu memantau proses pembahasan dengan lebih baik. Aku yakin bahwa ini semua bagus untuk meningkatkan kualitas RUU tersebut dan membuat Indonesia menjadi negara yang lebih baik ๐Ÿ™.
 
Gue pikir ini bakal berdampak besar pada sistem hukum Indonesia deh. Jadi, RUU Penyesuaian Pidana ini sebenarnya adalah upaya untuk memperkuat sistem hukum kita dan memberi fokus pada penyelesaian kasus-kasus yang menarik perhatian publik. Tapi, gue juga khawatir kalau ada orang2 yang tidak puas dengan hasilnya, apa lagi kalau ada perubahan yang terlalu besar. Gue harap panja ini bisa mencapai tujuan yang diinginkan, yaitu membuat RUU tersebut lebih efektif dan memperkuat sistem hukum kita ๐Ÿคž๐Ÿผ๐Ÿ’ช
 
kira-kira gak ada yang penasaran kalau komisi III DPR RI udah sepakat dengan pemerintah untuk membuat panja pembahasan RUU penyesuaian pidana? itu kayaknya langkah penting banget, karena sekarang kudu diatur jalur pembahasan dan pengambilan keputusan. ๐Ÿค”
chart: 80% anggota Komisi III DPR RI setuju dengan Dede Indra sebagai Ketua Panja Penyesuaian Pidana!
tren: RUU penyesuaian pidana diprediksi disetujui di tingkat pertama pada 1 Desember 2025 ๐Ÿ“†
 
aku pikir Dede Indra memang paham banget dengan masalah RUU Penyesuaian Pidana, tapi aku juga pikir dia bisa jadi lebih teliti dalam memilih panja pembahasan ini, karena ada banyak orang lain yang juga punya pendapat yang penting tentang hal itu ๐Ÿค”. aku setuju banget dengar DPR RI bersama pemerintah sepakat untuk membentuk panja pembahasan RUU tersebut, tapi aku khawatir kalau panja ini bisa jadi makin cepat menutup pintu debat dan pendapat dari masyarakat ๐Ÿ™…โ€โ™‚๏ธ.
 
kaya kaya, dede indra punya bakat yah... dia bisa menjaga semuanya tetap alus dan tidak meledak ๐Ÿ˜‚๐Ÿ‘. ini penting banget, kalau gak ada panja yang tahu apa kabar, rancangan itu pasti jadi benda aneh ๐Ÿคฏ. aku senang sekali persetujuan dari seluruh fraksi, sih... kalau semua orang bisa bekerja sama, itu artinya kita dijamin bisa makan nasi goreng dengan gak ada masalah ๐Ÿ˜‚.
 
Gue pikir kalau ini itu bisa jadi langkah besar, tapi juga gue ragu. Dede Indra memang berhasil memimpin panitia kerja pembahasan RUU Penyesuaian Pidana, tapi apa benar-benar dia orang yang tepat untuk itu? Gue khawatir kalau ini bisa jadi politik saja, bukan tentang masyarakat. Dan gue juga khawatir kalau di dalam panja ini ada banyak kompromi yang tidak baik. Gue harap para fraksi dapat mempertimbangkan kepentingan rakyat lebih dahulu daripada hanya ingin mencari keuntungan dari politik. ๐Ÿค”
 
Wahhh, kabar baik banget! Dede Indra bisa jadi Ketua Panja Penyesuaian Pidana, ini penting lah. Semoga proses pembahasan RUU tersebut lancar dan tidak berhenti terlalu lama. Saya harap hasilnya akan memuaskan masyarakat Indonesia ๐Ÿ™๐Ÿ’ช
 
aku rasa ini masih terlalu cepat banget sih pembahasan RUU penyesuaian pidana... harusnya lebih banyak diskusi lagi di komisi III nih, jangan cuma dipilih dari satu orang aja... Dede Indra bukannya jago dalam permasalahan hukum? apakah dia sudah mempertimbangkan opini semua kalangan, bukan hanya dari fraksi yang menyangkut dirinya?
 
Gue rasa baik-baik aja nih, tapi masih ada beberapa kekhawatiran tentang RUU ini. Pertama, bagaimana dengan aspek sosial dan ekonomi? Apakah peraturan ini bakal mempengaruhi keseimbangan masyarakat? Kedua, gue ingat dulu ada protes dari masyarakat yang mengatakan bahwa RUU ini bakal memperparah masalah kriminalitas. Apakah kita harus percaya dengan kata-kata dari pemerintah dan DPR saja? Gue rasa perlu ada pengecekan lebih lanjut tentang dampaknya terhadap masyarakat sebelum diambil keputusan akhir.
 
Mengenai pembentukan panja pembahasan RUU Penyesuaian Pidana, aku pikir ini seperti mencari keseimbangan di dalam diri sendiri, ya? Ketika seluruh fraksi bersatu untuk memilih Dede Indra sebagai Ketua Panja, itu menunjukkan bahwa setiap pihak memiliki kepentingan yang sama ingin tercapai. Tapi apa itu artinya ketika semua pihak bersatu? Apakah itu berarti bahwa setiap pihak dapat melupakan tujuan awalnya sendiri? Aku rasa ini seperti mencari jalan tengah, di mana setiap pihak harus menemukan kesempatan untuk bereksplorasi dan menemukan kebaikan yang sebenarnya.
 
Gampangnya panja pembahasan RUU itu sudah jadi... tapi masih ragu-ragu banget apa yang dimaksudkan dengan "penyesuaian pidana"... itu artinya apa? Apakah benar-benar ada penyesuaian atau hanya sekedar peraturan baru? Mau dibuat lebih keras atau lebih lembut? Belum jelas apa yang akan terjadi...
 
Dede Indra udah sukses membuat panja pembahasan RUU Penyesuaian Pidana, tapi apa tujuan dari itu? Mereka benar-benar ingin memperbaiki hukum atau cuma main-main aja? Saya pikir jika mau perbaiki, mereka harus nanya juga dulu opini masyarakat, nggak cuma soal fraksi sama pemerintah aja. Dan apa dengan tanda tangan dari seluruh anggota DPR, siapa yang ngebawa ke dalam panja itu?
 
akhirnya deede bisa jadi ketua panja penyesuaian pidana ๐Ÿคž. aku pikir itu dia yang paling tahu tentang pidana dan bisa membuat ruu itu lebih baik. tapi aku juga khawatir kalau pas ruu tersebut dijual kepada kepentingan tertentu, ya... ๐Ÿค‘. sih aku tidak percaya kalau deede bisa melakukannya dengan bijak. tapi aku yakin dia akan berusaha untuk membuat yang terbaik ๐Ÿ˜….
 
kembali
Top