Ketua Reuni 212 Dukung Prabowo Berantas Mafia hingga Koruptor: Kami Siap Pasang Badan

Dipimpin oleh Ahmad Sobri Lubis, Ketua Steering Commitee Reuni 212, kelompok tersebut mendukung serius program Presiden RI Prabowo Subianto dalam memberantas mafia, praktik korupsi, dan pembalakan liar. Menurutnya, langkah tegas pemerintah harus didukung oleh masyarakat agar tidak ada upaya kebaikan yang kemudian diancam-ancam.

Sobri menyatakan bahwa Reuni 212 pernah mendengar adanya ancaman terhadap pemerintah dari kelompok mafia, sehingga dia mengharapkan langkah dan kebijakan tegas dari pemerintah. Ia tidak menciptakan ketegangan antara dirinya dengan Presiden Prabowo Subianto.

Kelompok ini berpendapat bahwa supremasi hukum harus dipulihkan agar tidak lagi digunakan sebagai alat kekuasaan. Menurut Ahmad Sobri Lubis, supremasi hukum sudah menjadi alat kekuasaan yang harus dikembalikan kembali ke tangan masyarakat.

Sobri menyatakan bahwa Reuni 212 bersedia pasang badan jika langkah pemerintah terhadap mafia dan korupsi mendapat tekanan dari kelompok-kelompok yang berkepentingan.
 
Gampang banget kayaknya kalau kita bisa membuat rakyat RI menjadi satu sama satu lagi. Tapi, aku pikir apa yang diharapkan dari pemerintah sih? Tidak hanya buat reuni-reuni saja, tapi juga ada tindakan nyata untuk mengusir mafia dan korupsi. Jadi, kalau Reuni 212 mau bekerja sama dengan pemerintah, itu juga harus ditukar dengan efek yang sebenarnya. Kita harus melihat bukti-bukti di lapangan, nggak hanya kata-kata yang gembira.
 
Gue pikir kalau ini semua udah kayak mainan. Reuni 212 itu sendiri udah bikin buncian, tapi gue rasa sih gak ada kata pasti apa yang di maksudkan dari program Presiden Prabowo Subianto nih. Maksudnya apa? Berapa kalau korupsi itu udah dielimini sama pemerintah? Gue rasa masih banyak lagi upaya kebaikan yang harus dilakukan oleh masyarakat sendiri, gak perlu tergantung pada pemerintah aja.
 
Aku pikir kalau di Jakarta ini, pemerintah harus berani mengambil tindakan tegas terhadap mafia dan korupsi. Tapi aku juga tidak ingin melihat masyarakat Indonesia menjadi korban dari adegan yang makin gampang-gamping. Kita harus bisa mendukung langkah pemerintah tapi juga harus bisa memberi ruang bagi orang-orang yang benar-benar ingin berubah. Aku harap pemerintah tidak membuat semua upaya perubahan jadi tekanan dan makin berat untuk orang-orang yang benar-benar ingin berubah. 🤔
 
aku rasa kayaknya pemerintah harus ambil tindakan serius banget terhadap mafia dan korupsi, tapi juga harus diawasi oleh masyarakat agar tidak ada upaya kebaikan yang kemudian diancam-ancam, kayaknya perlu ada keseimbangan antara kekuasaan pemerintah dengan hak-hak masyarakat. aku pikir itu adalah langkah yang cerdas dan bijak dari Reuni 212 untuk mendukung program Presiden Prabowo Subianto, tapi juga harus diingat bahwa supremasi hukum harus dipulihkan agar tidak lagi digunakan sebagai alat kekuasaan, jadi kita harus hati-hati dalam menangani masalah ini 😊
 
Gue pikir Reuni 212 ini kayaknya kayak aksi ' Operation Clean Up' yang udah digunakan Jepang. Kalau gak ada ketegangan antara mereka sama Prabowo, itu berarti mereka udah bisa bekerja sama dengan pemerintah, tapi apa sih? Apakah mereka benar-benar ingin muncul dari kejahatan atau hanya mau 'ngelamun' di belakang latar? 😒
 
kembali
Top