Gubernur Dedi Mulyadi Dorong Belanja Publik untuk Tingkatkan Serapan

Dedi Mulyadi berjanji akan meningkatkan serapan belanja di daerah kota, karena itu apa lagi yang dibutuhkan, adalah ruang belanja. Gubernur Jawa Barat mengatakan, hal ini perlu untuk mendapatkan pendapatan yang jelas, Rp 6,6 triliun, sampai akhir tahun ini, dengan kas Provinsi Jawa Barat mencapai Rp 2,5 triliun sehari ini.

Kemudian Dedi menyebutkan, kebutuhan belanja provinsi terus meningkat. Bahwa itu adalah peran dari pengelolaan yang jujur dan transparan. Dia mengatakan, dalam pengelolaan ini akan diambil keputusan-keputusan yang tepat dan tidak ada rahasia. Karena kebutuhan internal birokrasi.

Gubernur Jawa Barat menengok ke belakang, menunjukkan bahwa sisa perhitungan anggaran tahun ini mencapai Rp 1,7 triliun. Dan dia mengatakan, target untuk Silpa Provinsi Jawa Barat tahun ini bisa di bawah Rp 100 miliar. Bahwa itu untuk meningkatkan efisiensi dan pengelolaan keuangan daerah.

"Kami berharap bahkan silpa-nya di bawah 50 atau 20 tetapi prinsip kehati-hatian harus tetap kami lakukan agar kasnya itu tidak terlalu kosong, karena takut ada pristiwa-peristiwa penting untuk diantisipasi," katanya.
 
Aku rasa si Dedi Mulyadi ini, dia punya rencana yang bagus banget buat meningkatkan serapan belanja di daerah kota. Tapi aku pikir ada satu hal lagi yang dibutuhkan yaitu ruang belanja yang luas dan nyaman, biar orang-orang bisa belanja dengan santai ya 🛍️. Aku ingat kala-kala di masa lalu, di Bandung punya pasar-pasar yang ramai banget, dan ada banyak toko-toko kecil yang menjual segala macam hal. Sekarang ini, aku rasa ada kurangnya ruang belanja yang nyaman seperti dulu 🤔. Tapi aku senang lihat Gubernur Jawa Barat punya rencana untuk meningkatkan kas Provinsi Jawa Barat sampai Rp 2,5 triliun sehari ini, itu adalah hal yang positif banget 💸!
 
😊 Kalau Dedi Mulyadi mau menambah ruang belanja di kota, itu bagus sekali! 😊 Tapi kalau dia masih berbicara tentang kas Provinsi Jawa Barat yang mencapai Rp 2,5 triliun sehari ini, itu seperti ngomong kosong aja. 🤔 Apa dia pikir kas itu cuma karena banyak orang Indonesia yang suka belanja? 🤑 Kalau benar, maka saya pikir ada kebijakan yang salah di dalam pemerintahan Jawa Barat. 🤷‍♂️
 
gak percaya kalau gub jabar bisa capai tujuan Rp 2,5 triliun sehari ini 🤯 tapi aja kasusnya masih banyak rahasia sih, mau nggak ada transparansi? 😒 dan apa sih dengan Silpa Provinsi Jawa Barat di bawah Rp 100 miliar? itu berarti kas Provinsi Jawa Barat tidak cukup lagi? 🤔 mending cari cara lain buat meningkatkan efisiensi dan pengelolaan keuangan daerah, seperti mengurangi beban pajak atau cari sponsor 🤑
 
Kalau mau buang rasa belanja di daerah kota, kayaknya gue tahu apa yang harus dibuat, ya! Ruang belanja itu, tapi kalau gak ada tempat makan dan minuman yang enak, siapa mau berbelanja aja ngerasa tidak nyaman. Aku pikir, gubernur Jawa Barat itu kayak gue, kayaknya kebutuhan internal birokrasi itu penting juga, tapi gak bisa diabaikan juga, ya!

Apa target Rp 100 miliar itu terlalu ambisius atau apa? Kalau tidak bisa capai, maka kudu ada alasan yang jelas, bukannya hanya ngerasa ingin cari pengepala yang nggak ada.
 
Sekarang aja siapa yang lagi ngakok about ruang belanja? 🤣 Dedi Mulyadi nih benar-benar ingin meningkatkan serapan belanja, tapi gak ada salahnya sih membuat luas-luas belanja dulu. Kalo mau rapi, gak usah terlalu banyak juga ya... tapi kalau bisa ngajadikan kas 6,6 triliun, toh apa lagi yang dibutuhkan! 😂
 
kembali
Top