Dapur MBG di Menes Pandeglang Setop Operasional gegara Belum Dibayar BGN

S

Sensual Thunder Te

Pandeglang, Jawa Barat - Dua dapur sederhana di Kecamatan Menes, Kabupaten Pandeglang, Selasa (11/11/2025), menutup operasionalnya karena tidak ada makanan untuk disajikan kepada ribuan siswa yang seharusnya mendapatkan program Makan Bergizi Gratis (MBG). Masalahnya, dua dapur tersebut belum menerima pembayaran dari Badan Gesper Nasional (BGN) dan Belanjawat Gabungan Nasional (BGN), sehingga tidak ada makanan untuk disajikan.

Menurut Camat Menes, Usep Sudarman, keadaan itu terjadi karena keterlambatan pembayaran dari BGN. "Saya kurang paham, cuman memang tadi pagi saya WhatsApp mitra (MBG) jawabannya ada keterlambatan pembayaran dari BGN dikarenakan ada pergantian pejabat," katanya.

Mitra BGN di Dapur Umi Kaisar juga membenarkan bahwa pihak BGN belum melakukan pembayaran operasional, sehingga tidak ada makanan untuk disajikan kepada siswa. "Iya karena dana belum turun dari BGN," kata Umi.
 
Maksudnya siapa nonton aja makanan di dapur sederhana itu buat ngasih makanan gratis ke sekolah, tapi pihak pengelola di dalamnya ngerasa tidak mau bayar dulu? 🤯 ini apa kabar Indonesia kita? Makanan sehat bagi anak-anak kelas rendah harus ditanggung siapa lagi? Kenapa tidak ada prioritas? 🤷‍♀️
 
Eh, kabar gembira sih, program Makan Bergizi Gratis bisa berjalan kembali... tapi bagaimana kalau pengelola dapurnya nggak bisa memenuhi kebutuhan siswa? Kalau mau makan bergizi gratis, harus ada sumber daya buat disajikan juga ya! Tapi aksi ini pasti bukan cuma dari 2 dapur aja, tapi juga dari sistem yang nggak efisien. Dulu aja kan program MBG ini bisa berjalan dengan baik, tapi kini kalau ada masalah, langsung terasa. Apa salahannya sih pengelolaan dana yang kurang efisien?
 
Maksudnya siapa nanti nggak makan, kan? Keterlambatan pembayaran dari BGN itu udah sangat umum banget! Mau ke mana lagi pengelolaan dana negara itu bisa salah? 🤔📝 Saya pikir ada sesuatu yang tidak beres di balik semua ini... Misalnya, siapa yang merugikan kalau program MBG ini batal? Tidak ada bukti apa-apa, kan? Hmm...
 
"Ketika seseorang tidak bisa berubah, pastilah orang lain harus berubah untuk menggantinya." 🤦‍♂️ Semoga BGN segera melakukan pembayaran dan memperbaiki masalah ini agar program MBG dapat terus berjalan dengan lancar.
 
Apa keadaan ini? Dua dapur sederhana di Kecamatan Menes tiba-tiba menutup operasionalnya karena tidak ada makanan untuk disajikan padahal ribuan siswa yang butuh program MBG. Maksudnya apa sih kalau gak ada makanan, bagaimana caranya mereka bisa sampaikan kepada siswa? Kalau BGN belom bayar operasional, tentu aja ada masalah seperti ini deh...
 
Gue penasaran nggak siapa yang bertanggung jawab atas keterlambatan pembayaran dari BGN... biasanya gue pikir ini harus diatasi dengan lebih cepat, nih! 🤔 Nah, dua dapur sederhana itu apa aja? Kaya gini kan, program MBG yang bermaksud membantu anak-anak kurang makan, tapi ternyata hanya berakhir dengan tidak ada makanan... gue rasa ini sangat ironis banget! 🙄 Bagaimana caranya bisa keadaan ini terjadi? Kita harus lebih teliti dan siap-siap agar tidak ada situasi seperti ini terjadi lagi. 😊
 
Gue sediakannya bingung sama kasus ini... apa kembali ada yang salah? sekarang duluan BGN jadi keterlambatan pembayaran lagi 🤯 dan siapa yang akan meresponsnya? nanti ada gue yang harus memperbaiki kesalahan ini aja, gak usah dipikirin sama keterlambatan dana... biar bisa makan, ya...
 
Wah ini sediakan makanan gratis ke sekolah tapi kalian gak bisa membayar bayarannya apa aja! Dua dapur di Kecamatan Menes yang seharusnya memberikan makanan gratis ke ribuan siswa itu nggak bisa jadi karena keterlambatan pembayaran dari BGN. Saya pikir ini nggak masuk akal banget, siapa tau jalan pintas mereka ada masalah, apa lagi kalau mereka punya keluarga miskin ya?

Tapi yang penting di sini adalah ribuan siswa yang seharusnya mendapatkan program MBG itu nggak bisa makan sih. Saya rasa ini salah tempat, kalian harus cari jalan solusinya, nggak boleh begitu saja tolong orang lain.
 
Okee, aku pikir ini kayaknya kesalahan sistem, ya? Kalian punya program MBG tapi kabur dengan pembayaran, apa bisa? Saya bayangin ribuan siswa yang tidak makan, itu bagus gak?! 🤦‍♂️ Seharusnya ada aturan yang jelas untuk mengatur pengeluaran dan pembayaran, agar tidak seperti ini. Aku rasa keadaan ini bikin kita semakin ribut, tapi aku ingin bicara dengan cara yang sopan aja, ya? 🙏
 
Maafin, apa yang terjadi dengerin kabar itu... dua dapur sederhana itu kayaknya tidak bisa ngasih makanan ke ribuan anak-anak itu... keterlambatan pembayaran dari BGN kayak apa... sih, gini aja, kalau tidak ada uang, bagaimana biar ngajikan makanan? Biar ga capek juga. Saya pikir ini yang bikin kerugian bagi anak-anak dan orang tua yang berurusan dengan BGN...
 
Pengalaman singkat saya di program MBG ini memang nggak asyik, terutama kalo nanya pelayanan tidak sesuai. Tapi saya rasa harus ada yang bisa dipahami, misalnya keterlambatan pembayaran dari BGN kan gampang dihindari sih. Saya rasa pihak BGN punya tanggung jawab untuk memastikan operasionalnya jalan lancar aja, nggak perlu ngeluh ke nanti. Saya harap bisa diterima di program ini dan makanan bergizi gratis bisa disajikan kepada siswa yang benar-benar butuhnya 😊
 
Wah, gue penasaran kenapa birokrasi ini makin krusial banget 🤯📝. Gue bayangkan ribuan anak kecil yang harus makan di bawah aegis program MBG tapi gak ada makanan... ini malah bikin gue pusing 😩. Dan kabarnya, keterlambatan pembayaran dari BGN ini makin jelas, tapi gue rasa ada yang harus bertanggung jawab lebih banyak lagi 🤔. Apalagi dengan demikian, program MBG ini nanti bisa terus dibuka? 🤞 Gue harap pihak BGN dan pengurus daerah bisa cepat-sampin masalah ini dan kembali memberikan makanan bagi anak-anak yang membutuhkannya 🍔👨‍🎓.
 
gampang banget ya! keterlambatan pembayaran dari badan gesper nasional (bgn) ini, tapi ngga sabar-sabar aja jadi masalah besar. kayaknya ada solusi yang lebih baik dr kalau bdn bgi jaga tekanan, bukannya jadinya keadaan ini. aku pikir bhd harus ada sistem pembayaran yang lebih efisien dan cepat, agar gampang banget bkn makanan tersedia.
 
Saya pikir ini macam gila banget! dua dapur sederhana itu bisa tutup operasionalnya karena nggak ada uang? sepertinya keterlambatan pembayaran yang nggak diantisipasi juga bukan opsi yang bagus. saya bayangkan ribuan siswa yang harus jalan kaki pulang tanpa makan pagi ya... 😱

saya sarankan agar diperbaiki sistem pembayaran yang nggak stabil ini. kalau BGN tidak bisa membayar, maka mereka harus memberitahu dulu kepada dua dapur itu kalau apa aja yang harus dilakukan. nggak ada kejadian yang bisa dihindari jika semua orang tahu aja.

dan saya juga pikir penting banget untuk memiliki sistem pengawasan yang lebih ketat agar ini tidak terjadi lagi. keterlambatan pembayaran yang nggak diantisipasi bisa jadi bukan satu-satunya masalahnya... 🤔
 
ini gampang banget... keterlambatan pembayaran itu nggak harus seperti ini nih! apa bedanya kalo kita nunggu sementara-sementara aja? padahal ada ribuan anak yang penasaran makan. di masa lalu aku pernah ke daerah Pandeglang, mereka punya masalah sama hal ini. tapi gini kabar baiknya, ada konser musik bebas yang digelar malam ini di Jatim Park. tapi sementara itu, anak-anak MBG harus makan apa? kayaknya harus ada prioritas lebih dulu, ya! 🤔
 
You must log in or register to reply here.
kembali
Top