Cerita Prabowo Coret Perusahaan Keponakan yang Ikut Tender Pertahanan

Presiden Joko Widodo mengungkapkan kekecewaannya atas kesalahpahaman dalam tender pertahanan yang dilakukan oleh anak-anaknya sendiri. Dalam sidang parlemen, Presiden Prabowo Subianto menyebutkan bahwa perusahaan milik keluarganya, yakni PT Mitra Keluarga Bersama (MKB), terlalu cepat menyerah dalam penawaran tender tersebut.

Menurut Presiden, MKB adalah salah satu perusahaan yang mengikuti proses tender pertahanan. Namun, dalam upaya untuk merebut kontrak, mereka malah membuat kesalahan strategis yang tidak dapat diprediksi oleh lawan. "Saya tidak bisa menerima kekalahan itu," kata Presiden Prabowo.

Presiden juga menyatakan bahwa dia sangat kecewa dengan performa MKB dalam penawaran tender tersebut. "MKB harus lebih profesional dan fokus pada keuntungan negara, bukan keuntungan keluarga sendiri," kata Presiden.

Kesalahan strategis yang dilakukan oleh MKB dalam penawaran tender tersebut masih belum terungkap secara spesifik. Namun, perlu diingat bahwa MKB adalah perusahaan yang dimiliki oleh keluarga Presiden Prabowo, sehingga ada kemungkinan adanya konflik kepentingan.

Dalam keseluruhan, penawaran tender tersebut menjadi contoh dari kesalahan strategis yang dapat dilakukan dalam bisnis. "Kita harus lebih fokus pada keuntungan negara dan tidak membiarkan konflik kepentingan mengganggu proses bisnis," kata Presiden Prabowo.

Presiden juga menekankan pentingnya pelatihan dan pengembangan bagi perusahaan yang ingin ikut dalam penawaran tender. "Kita harus meningkatkan kemampuan mereka agar dapat mengikuti proses tender dengan lebih baik," kata Presiden.
 
ini kejadiannya, kalau anak-anak kita yang berusaha-usaha untuk bisnisnya sendiri, tapi ternyata kesalahannya terus-menerus sama-sama... siapa lagi yang mau bekerja sama dengan orang yang kayak gila? 🤦‍♂️😔

di sisi lain, aku rasa ini juga bisa menjadi pelajaran bagi kita semua. kalau kita mau sukses dalam bisnis, harus fokus pada keuntungan negara, bukan kepentingan keluarga sendiri. tapi apa yang bisa dilakukan? 🤷‍♂️

atau mungkin, kita perlu meningkatkan pelatihan dan pengembangan bagi perusahaan yang ingin ikut dalam penawaran tender, sehingga mereka dapat mengikuti prosesnya dengan lebih baik. tapi bagaimana caranya? 🤔
 
kira-kira ini apa yang terjadi di Indonesia gini... siapa tahu kalau presiden anaknya sendiri kesal, tapi apakah bukan itu sudah waktunya bagi perusahaan keluarga presiden untuk menjadi lebih profesional? memang benar bahwa ada konflik kepentingan, tapi juga bisa jadi ini karena kurangnya pelatihan dan pengembangan bagi perusahaan tersebut... kalau tidak ada pelatihan, bagaimana caranya perusahaan bisa mengikuti proses tender dengan baik?
 
Hei, temen-temen! Saya nggak bisa tidak terkesan dengan kejadian ini 🤔. Presiden Prabowo bilang bahwa MKB, perusahaan milik keluarganya, tidak profesional lagi 🙄. Saya setuju kalau kita harus fokus pada keuntungan negara, bukan konflik kepentingan 🤑. Tapi, saya nggak bisa nggak tanyakan siapa yang bertanggung jawab atas kesalahan strategis itu 😐.

Saya ingat saat-saat ketika saya masih kuliah, kita dipelajari tentang teori bisnis dan manajemen. Sekarang, Presiden Prabowo bilang bahwa MKB perlu dilatih lebih baik 🤓. Saya setuju kalau pelatihan itu penting, tapi saya juga ingin tahu siapa yang akan mengajar mereka 🤔.

Saya harap Presiden Prabowo bisa memberikan solusi yang tepat untuk meningkatkan kemampuan perusahaan-perusahaan seperti MKB 💡. Kita semua harap bisa belajar dari kesalahan strategis itu dan menjadi lebih baik 🙏.
 
🤔 apa yang salah dengan Prabowo sih, kalau dia punya anak-anak sendiri dia harus bisa mengelolanya dengan bijak 🙄. tapi jadi dia bilang anak-anaknya (MKB) melakukan kesalahan strategis dan dia sendiri kecewa dengannya 😕. tapi jangan lupa Prabowo juga anak-anaknya sendiri ya, jadi bagaimana bisa dia mengatakan itu? 🤷‍♂️. mungkin dia just wanna protect keluarganya dari yang salah 💼. tapi aku rasa kalau ada konflik kepentingan yang besar, jangan dipprioritaskan keuntungan negara deh 🙅‍♂️.
 
Makasih ya gue udah terkesan sama kesalahan MKB, tapi nggak bisa tidak ngerasa ada sesuatu yang kurang. Kalau anak-anak kita bisa lama-langan dalam bisnis dan punya kesempatan seperti itu, ituuh makasih banget! Tapi, siapa tahu kan siapa di belakang pintu perusahaan itu? Nah, jadi gue rasa gue harus bilang bahwa gue nggak terlalu puas sama penanganan ini...
 
Mau ngomong kalau ada kesalahan strategis di tender pertahanan yang dilakukan oleh anak-anak Prabowo, dia sendiri bilang dia kecewa banget dengan performa MKB, tapi ternyata dia juga bilang bahwa dia harus fokus pada keuntungan negara, bukan keuntungan keluarga sendiri. Maksudnya apa? Kalau bukannya dia yang memiliki perusahaan itu, dia sendiri bisa membuat kesalahan strategis seperti itu? Saya pikir kalau ada yang mau ikut dalam tender, mereka harus lebih profesional dan fokus pada keuntungan negara, tapi Prabowo bilang kalau MKB harus lebih profesional juga... tapi siapa yang akan menjadi contoh bagi MKB jika dia sendiri yang membuat kesalahan strategis? 🤔
 
😞 rasanya benar-benar kecewa ya, sih... kalau anak-anaknya itu bisa membuat kesalahan strategis dalam penawaran tender, gimana caranya kita akan percaya pada mereka nanti? 🤔 MKB harus lebih profesional dan fokus pada keuntungan negara, bukan keuntungan keluarga sendiri, ya... tapi gimana sih pelatihan dan pengembangan yang dibutuhkan kalau justru ada konflik kepentingan ya? 😒
 
kembali
Top