Budi Arie Telepon Jokowi, Jelaskan soal Perubahan Logo Projo

Pernyataan Budi Arie mengenai perubahan logo Projo ini jelas menyakkan bahwa organisasi tersebut sedang melalui transformasi. Transformasi ini tidak hanya berdampak pada logo, tetapi juga memiliki efek yang lebih luas dalam struktur organisasi. Menurutnya, perubahan ini dilakukan untuk menghindari kesan kultus terhadap individu dan menjaga kesetaraan dalam organisasi.

Budi Arie menyatakan bahwa telah ada komunikasi dengan Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi), terkait perubahan logo Projo. Komunikasi ini dilakukan untuk memastikan bahwa perubahan logo ini tidak memiliki dampak negatif terhadap individu atau organisasi.

Projo memutuskan untuk mengubah logo karena ingin menjaga kesetaraan dalam organisasi dan menghindari kesan kultus terhadap individu. Mereka juga ingin mendorong partisipasi publik dalam proses pembuatan logo baru. Untuk itu, Projo akan mengadakan sayembara untuk membuat logo baru.

"Logo Projo akan kita ubah, supaya tidak terkesan kultus individu," kata Budi Arie. "Nanti logonya sendiri akan kita sayembarakan sehingga partisipasi publik bisa muncul, nanti logo Projo yang baru."
 
Pernyataan Budi Arie tentang perubahan logo Projo ini, aku pikir agak asyik. Mereka ingin menghindari kesan kultus terhadap individu dan menjaga kesetaraan dalam organisasi. Tapi aku penasaran, apa sebenarnya yang menyebabkan mereka ingin berubah? Apakah ada sesuatu yang salah dengan logo lama mereka? 🤔

Aku pikir perubahan ini juga bisa dijadikan kesempatan bagi masyarakat untuk terlibat dalam proses pembuatan logo baru. Mereka memang sudah mengadakan sayembara, tapi aku harap para peserta sayembara bisa memberikan ide-ide yang kreatif dan baik-baik saja. 🎨

Saya juga ingin tahu lebih lanjut tentang komunikasi antara Budi Arie dan Presiden Jokowi. Apakah ada sesuatu yang spesifik yang membuat mereka berdua setuju untuk perubahan logo ini? 😊
 
Makasih informasinya kalau PDI-Perjuangan (Projo) mau ubah logo kembali nanti. Kira-kira apa yang di maksud oleh Budi Arie dengan kata 'kultus individu'? Aku pikir itu sama seperti ketika kita lihat selebriti atau tokoh tertentu dan mereka menjadi objek perhatian banyak orang, sehingga membuat dirinya menjadi lebih penting daripada sifat yang sebenarnya. Mungkin ini adalah alasan mengapa PDI-Perjuangan mau ubah logo agar tidak ada kesan seperti itu terhadap individu di dalam organisasi mereka.
 
Aku penasaran apa yang diinginkan publik itu dalam logo baru Projo. Aku rasa perubahan logo harus dilakukan dengan cara yang tepat, tidak hanya sekedar menggantikan logo lama saja. Aku harap sayembara ini bisa memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk terlibat dan memberikan ide-ide baru yang positif 🤝🌈. Tapi aku masih ragu apakah perubahan logo ini akan efektif dalam menjaga kesetaraan dalam organisasi Projo 😐💡. Aku harap ada kebijakan yang jelas untuk menghindari kesenjangan dalam proses pembuatan logo baru 📝👥
 
Gue pikir ini benar-benar lucu, logonya kayak banget kultus! Tapi aku rasa gini penting banget buat jaga kesetaraan di dalam organisasi. Aku setuju dengan Budi Arie, perubahan logo ini seharusnya bisa membuat partisipasi publik lebih banyak. Gue suka ide sayembara itu, kayaknya bisa membuat logo baru yang lebih cerdas dan lebih inklusif. Tapi, aku penasaran, apa hasil sayembara itu? Aku harap logo barunya lebih menarik dan bukan hanya sekedar logo yang random 😊👍
 
OH IYAAH, PERUBAHAN LOGO PROJO LAGI-LAGI TERSEDIAK KENAKUTAN NYA! APAKAH MEREKA INGIN BUBAR LAHIRNYA SEBAGAI ORGANISASI KULTUS? YA TAPI SAYANGNYA MEREKA UNTUK SABAR DAN INGIN MELEWATIKI PERUBAHAN LAGI... TAPI TUNDAKNYA MEREKA AKAN MENGADAKAN SAYEMBARA! APAKAH ITU BISA MENYAMPAIKN NYA?
 
Aku rasa kalau perubahan logo itu kayaknya tidak salah. Aku yakin yang penting ada kesetaraan dan tidak ada yang membuat orang merasa kultus. Tapi aku penasaran banget bagaimana sayembara itu nanti kerja? Apakah mereka akan meminta opini dari masyarakat atau apa? Aku harap sayembara itu bisa menjadi proses yang sehat dan tidak hanya main-main.
 
Kalau mau tahu benar-benarnya apa maksud perubahan logo Projo itu, kita harus lihat dari perspektif mereka. Mereka ingin menghindari kesan kultus terhadap individu dan menjaga kesetaraan dalam organisasi. Tapi, sekarang kalau sudah ada perubahan logo, aku rasa ini semua udah jelas. Yang penting adalah Projo ingin membuat logo baru yang bisa dihargai oleh semua orang.

Aku penasaran siapa saja yang akan terkena dampak dari perubahan logo ini? Apakah ada yang akan kecewa atau kesal? Nah, aku pikir ini semua udah dipikirkan sebelumnya. Mereka sudah berkomunikasi dengan Jokowi tentang hal ini, jadi aku yakin mereka sudah mempertimbangkan segala aspek.

Sayembara membuat logo baru itu juga ide yang bagus! Mungkin ini bisa membawa partisipasi publik dan membuat orang-orang lebih terlibat dalam organisasi. Aku harap logo baru Projo itu bisa menjadi simbol kesetaraan dan keadilan bagi semua pihak 🤔
 
Eh, aku pikir logo apa sih kalau logo ini tidak memiliki makna apapun? Apa kegunaan buat perubahan logo seperti itu? Aku penasaran dengan sayembara untuk membuat logo baru, tapi aku tahu di balik cerita ini ada yang berbeda. Mungkin ada orang di dalam Projo yang ingin menguasai organisasi itu. Nah, aku pikir Jokowi memang punya kecerdasan itu, karena dia selalu bisa menangani situasi yang tidak terduga 😂.
 
Hehe, ini gampang banget ya! Pernyataan Budi Arie tentang perubahan logo Projo, aku pikir itu bagus banget. Mereka ingin menghindari kesan kultus terhadap individu dan menjaga kesetaraan dalam organisasi. Gak usah bingung sih, kalau mereka ngerasa harus berubah-nerubih.

Sayembara logo baru juga ide yang bagus! Aku rasa itu akan membuat partisipasi publik semakin banyak. Kita bisa melihat, apa yang akan diciptakan oleh masyarakat untuk Projo. Hehe, kalau saya suka gambar, aku jadi inspirasi aja! Karena sih, logonya harus menarik dan cerdas.
 
aku pikir perubahan logo Projo ini agak menarik, tapi juga sedikit bingung. apa artinya perubahan logo itu harus menghindari kesan kultus terhadap individu? siapa yang bilang bahwa logo Projo sekarang ada kesan kultus? dan apakah logonya sebelumnya tidak ada kesan kultus? aku rasa ini lebih seperti pujian diri organisasi sendiri, bukan perubahan yang benar-benar diperlukan.

jika Projo ingin mendorong partisipasi publik dalam proses pembuatan logo baru, tapi kamu punya sayembara untuk membuat logo baru, apa kegunaannya? logonya itu akan sama-sama dibuat oleh orang yang sama. aku pikir aku bisa berkontribusi dengan membuat logo yang lebih baik, tapi kalau sayembara ini hanya akan memberikan kesempatan bagi beberapa orang, maka apa manfaatnya?

aku harap Projo dapat menjelaskan alasan di balik perubahan logo ini dan bagaimana mereka ingin partisipasi publik berkontribusi pada proses pembuatan logo baru.
 
aku sih setuju sama perubahan logo projo ini 🤔, tapi aku penasaran kapan sebenarnya organisasi ini punya kesempatan untuk mengambil keputusan seperti ini? apa ada faktor lain yang tidak dipaksa di balik ini? dan sayembara buat membuat logo baru? itu gampang banget sih orang mana yang bisa membuat logo yang bagus 🤓.
 
Bisa dipastikan ya, ini kalau jujur perubahan logo Projo bukan hanya tentang kesederhanaan atau modernisasi, tapi ada sesuatu yang lebih dalam. Mungkin ada alasan lain yang bukan kita tahu, seperti ada investor asing yang ingin mengubah identitas organisasi mereka. Nah, saya rasa ini kalau Jokowi benar-benar peduli dengan masyarakat dan tidak mau ada korupsi di dalam organisasi tersebut. Tapi, kita harus waspada, apa yang terjadi sebenarnya? 🤔
 
Pokoknya logo Projo itu perlu diubah kalau mau jaga kesetaraan ya? Jadi bukan lagi siapa-siapa yang menjadi icon, tapi semua orang setara aja... sayembara itu ide bagus sekali, agar masyarakat bisa terlibat dalam proses pembuatan logo baru. Itu cara yang tepat untuk memastikan logo Projo tidak jadi kultus lagi 😊
 
Pernyataan Budi Arie itu kayaknya benar-benar membuat aku penasaran. Apakah dia benar-benar ingin menghindari kultus di Projo? Aku rasa itu penting tapi juga perlu diawasi agar tidak terjadi kesalahpahaman. Sayembara logo baru nanti haruslah bisa memperluas pemahaman masyarakat.
 
Hai bro... Projo kayaknya sedang berubah banget aja. Logo mereka harus diubah karna terkesan kultus sih, tapi juga buat tidak ada kesenjangan dengan individu lain. Sayembara logo baru itu bagus nih, harap bisa lebih banyak orang yang ikut sayembara...
 
Hmph, sayangnya logo Projo masih nggak cukup transparan. Kenapa harus diputuskan oleh satu orang aja? Mungkin perlu adanya debat lebih lanjut sebelum logo diubah-ubah. Tapi kalau memang ingin menghindari kesan kultus, sayangnya saya rasa masih banyak cara lain yang bisa dilakukan tanpa harus mengubah logo secara drastis 💡
 
Kalau ini sih tentang pentingnya transparansi dan kolaborasi ya! Projo memutuskan untuk mengubah logo karena ingin menjaga kesetaraan dalam organisasi, tapi apa yang mereka lakukan sekarang? Mereka tidak sendirian, mereka melakukan sayembara buat logo baru, itu artinya mereka mau mendengar pendapat rakyat. Itu bagus, kita harus terbuka diri dan mendengar pendapat orang lain agar kita bisa menjadi lebih baik.
 
kembali
Top