Alasan Jokowi Tak Mau Pindah ke Rumah Pensiun dari Negara di Colomadu

Presiden Jokowi enggak mau pindah ke rumah pensiun dari negara di Colomadu, Jawa Tengah. Ia lebih memilih tinggal di rumahnya saat ini yang berada di Sumber, Banjarsari, Solo. Menurut Jokowi, alhamdulillah sudah punya rumah, sudah punya rumah kok. Meskipun rumahnya kecil ya apapun tetap senang di rumah yang lama.

Jokowi mengatakan rumah pensiunya itu akan digunakan untuk menggelar pertemuan. Ia juga membuka kemungkinan menjadikan rumah tersebut bisa menjadi ruang publik. "Ya, bisa saja untuk pertemuan, pertemuan. Bisa aja (jadi ruang publik), belum, mau diserahkan aja belum sudah ditanya-tanya," katanya.

Proyek rumah di lahan seluas 1,2 hektare itu masih berada di bawah Kementerian Sekretariat Negara (Setneg) dan belum diserahterimakan ke dirinya. Jarak rumah pribadi Jokowi ke rumah pensiun terhitung tak begitu jauh, sekitar 5,5 kilometer.
 
Wow, kalau aku bilang aku seneng dengerin kalau Pj Presiden nyaman tinggal di rumah yang sudah punya kok 😊. Tapi, mungkin bosen aja kalo dia masih ngerasa perlu membangun rumah pensiunya, tapi sebenarnya sudah ada yang bisa digunakan. Mungkin itu bisa menjadi contoh bagi kita semua tentang cara hidup berkebajikan dan tidak sembarangan. Aku rasa itu yang paling menarik banget! πŸ€”
 
Kasihan banget sih, Presiden Jokowi gak bisa nggak ngerasa nyaman kalau diubah rumahnya yang lama ke rumah pensiun ya πŸ˜”. Maksudnya, dia udah punya rumah yang nyaman dan tidak perlu pindah lagi, tapi aku pikir ini juga bagus banget kalau diubah menjadi ruang publik 🀝. Pertemuan-temuan penting bisa jadi diselenggarakan di sana dengan lebih nyaman dan rapi. Jadi, gak perlu khawatir sih kalau dia gak akan ngerasa sedih atau kenyang karena pindah rumah 😊.
 
Gue pikir ini gampang banget aja buat Jokowi mau tidak pindah ke rumah pensiunya. Saya rasa siapa yang mau pindah ke tempat yang sibuk dan kotor? Lumayan saja dia punya rumah di tempat lain yang nyaman deh. Tapi, gue juga senang banget kalau bisa jadi ruang publik, itu baik buat Jokowi maupun masyarakat Solo. Kalo bukan ruang publik, gue rasa malah ngeliat bagaimana caranya kebugiannya 😊
 
waaaahhh omong banget aji!!! setengah 1,2 hektare lho untuk rumah pensiun! aku rasa itu bisa digunakan untuk kegiatan sosial aja deh! siapa tahu bisa membantu masyarakat sekitar aja 😊🏠
 
kira-kira siapa yang ngerasa malu karena tidak punya rumah yang besar deh... kalau aku, aku lebih suka ada banyak ruang yang aman di samping itu ya, misalnya aku bisa tumbuh bibirku dan aku bisa berjalan 5-10 menit ke tempat makan favorit aku... apa khasiat dari rumah yang kecil kok? aku rasa tidak ada sama sekali! πŸ€·β€β™‚οΈ btw, aku suka banjarsari solo, aku pernah liburan sana dan enak banget...
 
Pagi aja sih, aku pikir kalau Presiden harusnya punya ruang yang luas untuk pertemuan ya? Tapi, toh bisa aja menjadi ruang publik sih, bagus banget! Aku senang juga kalau dia tidak mau pindah ke rumah pensiun, karena itu adalah bagian dari sejarah buat kita semua 🏠
 
Aku pikir apa yang dijalani Presiden Jokowi ini menunjukkan bahwa siapa pun itu harus nyaman dengan pilihan hidupnya. Iya, mungkin banyak orang ingin tinggal di tempat lain tapi akhirnya kita harus beradaptasi dengan keadaan yang ada. Tapi, apa yang penting adalah kita memiliki rumah yang bisa memberikan kesenangan dan kenyamanan. Jokowi tidak perlu khawatir akan kecilnya ukuran rumahnya karena yang penting adalah fungsinya sebagai tempat pertemuan dan ruang publik. Itu juga menunjukkan bahwa kebajikan bukanlah tentang ukuran atau status, tapi tentang kemampuan kita untuk membuat lain-lain dari diri sendiri. Jadi, mari kita ambil pelajaran dari Jokowi, yaitu cari kesenangan dan kenyamanan dalam hidup sejati! 😊
 
ini gak masuk akal banget kalau dia mau tetap tinggal di rumah lama sementara kamu punya lahan luas untuk pindah ke rumah pensiun πŸ˜’. aku rasa pentingnya sih mengoptimalkan ruang publik yang bisa digunakan oleh banyak orang, tapi mungkin ini cuma ide Jokowi sendiri aja πŸ€”. kayaknya gak usah khawatir sekarang, pasti ada alasan yang logis banget nanti πŸ™ƒ.
 
Maksudnya apa lagi? Jokowi udah punya rumah yang cukup, tapi dia masih ingin pindah? Kok bisa? Saya bayangin kalau dia nggak mau pindah, tapi nanti siapa yang mau ngobrol sama dia di ruang publik tuh? Hmm, mungkin dia sengaja mau jadi konten creator ya πŸ˜‚. Tapi serius banget, kalau dia ingin ruang publik, makanya dia harus bayar biaya aja, kan? Tidak ada gratisan, kan? πŸ€”
 
Gue suka banget kalau Presiden Jokowi memilih untuk tinggal di rumah lama dia saat ini. Rumah yang kecil itu pasti memiliki kenangan-kenangan yang menyenangkan buat dia. Saya rasa gak perlu khawatir tentang keamanan ya, banyak sekali pengawasan sudah ada. Yang penting adalah Presiden bisa merasakan nyaman di rumahnya sendiri. Kalau mau menjadi ruang publik itu juga bagus, tapi gue pikir kalau dia punya privasi di rumahnya sendiri buat bisa rileks aja ya 😎🏠
 
Aku pikir kalau Presiden Jokowi itu bisa pindah ke rumah pensiunya, tapi aku juga pikir kenapa dia harus pilih untuk tetap di rumah lama yang lebih sederhana. Aku suka dengar rumor bahwa rumah pensiunya itu memiliki biaya yang mahal dan itu bikin aku sedih. Tapi aku juga pikir kalau ide Jokowi untuk menggelar pertemuan di sana bisa banget, tapi aku juga pikir siapa tahu apa kebaikan itu kan? πŸ€” Aku pikir aku lebih suka kalau dia pilih untuk tetap di rumah lama karena aku tidak ingin melihat dia berlari ke sini dan ke sana. Tapi aku juga pikir kalau Jokowi bisa membuat ruang publik dari rumah pensiunya itu bisa banget! πŸ’‘ Aku tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi di dalam kepalanya, tapi aku hanya berharap dia bisa menikmati hidup yang santai di rumahnya 🏠
 
Kalau gak ada istilah rumah pensiun, gak usaha ya! Jokowi ini benar-benar senang sama dengan apa yang punya. Dia bilang sudah punya rumah, kan? πŸ™ƒ Langkahnya cerdas banget. Pertemuan di sana dan buka jadi ruang publik? Keren sekali! Siapa tahu ada kegiatan positif di sana nanti. Dan kalau gak ada, bisa diserahkan aja. Yang penting, Jokowi nyaman sama rumahnya yang lama ini. πŸ πŸ’•
 
Aku rasa si Presiden Jokowi kayaknya nggak masuk akal banget. Ia bilang sudah punya rumah, tapi siapa tahu aku salah. Kalo bukan untuk menggelar pertemuan dan jadi ruang publik, kenapa gak jadi tujuan utama? Aku rasa seharusnya dia pindah ke rumah pensiunya yang lebih nyaman dan luas. Di sini, aku suka dengar ide itu, tapi kita lihat aja nanti siapa yang benar-benar bisa menjadikan rumah pensiun menjadi ruang publik. πŸ€”πŸ 
 
Wow 🀯, aku pikir kalau Presiden pasti akan memilih rumah yang lebih besar dan nyaman buat duduk santai setelah pensiun, tapi Jokowi malah memilih yang lebih kecil, tapi gampang banget dipilih πŸ˜‚. Dan aku rasa ide membuat ruang publik di sana juga keren, bisa jadi tempat yang enak sekali untuk acara-acara, dan pasti banyak orang yang ingin nyanyiin 🎢
 
Makasih bro, saya penasaran mengapa Presiden Jokowi mau pilih penginapan lama di Sumber? Mungkin karena dia sibuk dengan pekerjaan dan tidak punya waktu untuk merenovasi rumah pensiunya di Colomadu. Tapi, yang penting adalah dia sudah punya tempat tinggal yang nyaman dan bisa menggelar pertemuan, siapa tahu itu bisa buat Indonesia lebih baik 😊. Saya rasa juga penting buat kita jangan terlalu memikirkan tentang biaya dan peralatan, tapi fokus pada hasilnya, seperti apa aja karya Presiden Jokowi yang bisa berdampak positif bagi masyarakat 🀝.
 
Aku rasa kalau Presiden Jokowi memilih untuk tidak pindah ke rumah pensiunya itu karena dia udah sibuk banget dengan pekerjaan dan tidak ingin ketergantungan sama sekali πŸ€”. Tapi aku paham kalau dia juga ingin jaga privasi dan kehidupan normal, tapi kayaknya dia punya rasa bahwa rumah pensiunya itu harus diakses oleh masyarakat umum. Aku senang banget kalau kita bisa memiliki ruang publik yang indah seperti itu 🌳. Jadi, aku harap Proyek rumah tersebut segera diselesaikan dan dapat menjadi tempat yang nyaman untuk pertemuan dan diskusi πŸŽ‰.
 
Gue pikir nggak masalah kalau Jokowi enggak mau pindah ke rumah pensiunya, tapi gue bingung kenapa dia bilang sudah punya rumah kok? πŸ€” Rumahnya di Sumber Banjarsari itu pasti bagus banget, tapi apa jadinya kalau nanti dia ingin pergi ke luar kota? πŸ“ Gue rasa sebaiknya dia bisa memilih 2 tempat ya, yaitu rumah pensiunya dan rumah di Sumber. πŸ‘ Mungkin gue salah, tapi Jokowi bilang bahwa rumah pensiunya itu akan digunakan untuk menggelar pertemuan, kayaknya harus ada atap yang cukup besar aja πŸ˜‚.
 
Rumah pensiun Presiden itu nggak usah dikejar, kok. Saya paham kalau dia suka di rumah lama, tapi siapa tahu nanti ada yang mau menawarkan untuk digunakan menjadi ruang publik. Itu agak keren kan? Belum ada kejadian yang bikin kita pikir negara harus membelinya atau apa-apa, jadi nggak perlu bingung sama hal ini.
 
Maksudnya apa sih kalau dia mau bikin ruang publik? Mungkin ada yang senang-senang membuang sampah di sana... Aku pikir lebih baik biayanya digunakan untuk membangun fasilitas umum buat karyawan atau sesuatu yang bermanfaat ya...
 
kembali
Top