343 Calon Siswa Secaba TNI AD dari NTT Diberangkatkan ke Bali

Dalam rangka proses seleksi calon bintara (Secaba) TNI Angkatan Darat, sebanyak 343 orang siswa dari Nusa Tenggara Timur (NTT) diberangkatkan ke Denpasar, Bali. Mereka akan mengikuti seleksi lanjutan di Kodam IX/Udayana.

Pemerintah telah menggunakan kapal milik PT Pelni untuk mengangkut calon siswa tersebut dengan menggunakan KM Awu. Pengangkutan ini dilakukan berdasarkan permintaan dari Korom 161/Wira Sakti Kupang. Kepala Cabang PT Pelni di Kupang, Selamat Yanuardi, menyatakan bahwa keberangkatan para calon siswa tidak mengganggu penumpang umum karena penjualan tiket telah dibatasi sejak dua pekan lalu.

Para calon siswa yang tidak mendapatkan tempat tidur di kapal ditempatkan di area atau dek yang masih layak, dilengkapi dengan kasur kecil agar mereka bisa beristirahat. Pengangkutan ini merupakan bagian dari kolaborasi antara BUMN dan TNI AD untuk memperlancar proses seleksi personel TNI AD.

Perjalanan menuju pelabuhan Benoa, Bali, diperkirakan memakan waktu sekitar dua setengah hari dengan beberapa pemberhentian di pelabuhan Ende, Waingapu di Sumba Timur, dan Bima NTB sebelum tiba di Benoa. Pada November mendatang, direncanakan akan ada 4.000 Tamtama yang juga diberangkatkan ke Bali, dengan penyesuaian jadwal kapal yang akan digunakan.
 
Gue khawatir sih kalau anak-anak NTT ini di laut terlalu lama, apa sih kaya pengalaman dan persiapan mereka sebelum tiba di Kodam Udayana? Gue khawatir kalau mereka bisa jadi stress banget saat itu. Tapi gue juga senang sekali gue bisa melihat anak-anak dari NTT yang bersemangat untuk masuk ke Akademi Bintara TNI AD. Pagi ini gue lihat beberapa orang tua sudah ada di pelabuhan Benoa, berharap anaknya kembali cepat dan aman ke rumah ya 🙏
 
🌴 Gaes, ayo kira aja, kalau kita lihat dari perspektif keselamatan para siswa, kemarenya kapal Awu punya masalah banget! Kaya kalo ada bocah kecil yang lewat napasnya, atau kayaknya di kapal punya gigitan semut! 🐜

Dan siapa tahu, kalau ini perlu jadwal penyesuaian kapal untuk bisa menampung 4.000 Tamtama, itu berarti ada masalah lagi... kalo nggak kayak caramuda, kan? 🤷‍♂️
 
Pesan dari Pantai Kecil: Kenapa harus begitu banyak orang? Kalau kayaknya bisa diturunkan sedikit ya, jadi tidak terlalu sibuk di kapal... 🤔🚣‍♀️
 
Hmm, ngomongin kalian... Kalau di balik kapal, siapa nih yang harus berisik? Mereka itu calon bintara yang harus lulus seleksi, tapi nanti dia harus ngurus keamanan pasukan. Kita harus memastikan dia siap banget untuk itu. Tapi, kabar baiknya, mereka diberangkatkan dengan nyaman, ada kasur kecil aja. Kalau gak nyaman siapa tahu kita malah bingung nanti siapa yang akan jadi bintara? 🤔🚣‍♀️
 
wahhhkkk 🤯! proses seleksi calon bintara TNI AD ini makin serius banget! 343 siswa dari NTT itu kira-kira sama banyaknya pengumpul fans Harry Potter di Indonesia 🙄. dan kapal yang digunakan oleh Pelni? bikin penumpang umum kepanikan aja, padahal ada penjualan tiket yang dibatasi sejak dua pekan lalu... apa-apa kalau penumpang umum itu harus tunggu lebih lama di pantai? 🌴

tapi, tapi, kita lihat kebaikan dari korom yang meminta kapal untuk mengangkut para calon siswa. dan cara mereka menyelesaikannya? dengan kolaborasi antara BUMN dan TNI AD, padahal kalau tidak ada kerjasama, mungkin proses seleksi ini jadi bermasalah lagi 🤔.

kalau sisa 4.000 Tamtama yang akan diberangkatkan ke Bali juga seperti apa? mending nantian aja kita lihat di news berita lain ya 😂
 
kembali
Top