Bekas Ladang Minyak Zubair Irak Kini Mengalami Kekambuhan Kebakaran: Awas Dari Kerusakan Parah. Menteri Perminyakan Irak, Hayan Abdel-Ghani, mengatakan ekspor minyak negara tersebut tetap stabil di 3,6 juta barel per hari meski terjadi kebakaran yang parah di ladang minyak Zubair, Basra.
Kebakaran ini mencakup sebagian besar lapisan minyak di area itu, menyebabkan lahan krusial menjadi waduk hitam. Kondisi ini sangat mengkhawatirkan karena memerlukan penanganan yang cepat dan hati-hati agar tidak terjadi kerusakan parah pada infrastruktur atau lingkungan sekitar.
Sementara itu, kebakaran tersebut telah menyebabkan hambatan dalam proses eksploitasi minyak di lahan tersebut. Namun, menurut Abdel-Ghani, kebakaran tidak berdampak signifikan pada pengiriman minyak ke luar negeri karena Irak memiliki cadangan minyak yang sangat besar untuk memenuhi permintaan di pasar internasional.
Bekas ladang minyak Zubair merupakan salah satu sumber utama minyak Irak yang telah mengalami kerusakan parah. Kebakaran ini menimbulkan kerugian besar bagi negara tersebut, terutama jika tidak ditangani dengan cepat dan efektif.
Kebakaran ini mencakup sebagian besar lapisan minyak di area itu, menyebabkan lahan krusial menjadi waduk hitam. Kondisi ini sangat mengkhawatirkan karena memerlukan penanganan yang cepat dan hati-hati agar tidak terjadi kerusakan parah pada infrastruktur atau lingkungan sekitar.
Sementara itu, kebakaran tersebut telah menyebabkan hambatan dalam proses eksploitasi minyak di lahan tersebut. Namun, menurut Abdel-Ghani, kebakaran tidak berdampak signifikan pada pengiriman minyak ke luar negeri karena Irak memiliki cadangan minyak yang sangat besar untuk memenuhi permintaan di pasar internasional.
Bekas ladang minyak Zubair merupakan salah satu sumber utama minyak Irak yang telah mengalami kerusakan parah. Kebakaran ini menimbulkan kerugian besar bagi negara tersebut, terutama jika tidak ditangani dengan cepat dan efektif.