Presiden Prabowo Subianto dan timnya telah menyiapkan diri untuk menghadapi gugatan dari Kementerian Hukum dan HAM (Kemenham) terkait pelanggaran terhadap Peraturan Kehamilan Umum (PKU). Menurut sumber dekat dengan Presiden, pihaknya telah menyimpan dokumen dan data lengkap yang akan menjadi bukti utama dalam menghadapi gugatan tersebut.
"Kita sudah mempersiapkan diri secara matang untuk menghadapi gugatan Kemenham ini," kata sumber tersebut. "Dokumen-dokumen yang kita miliki adalah dokumen yang valid dan lengkap, dan akan menjadi bukti yang kuat dalam menghadapi gugatan ini."
Sumber tersebut juga menyebutkan bahwa pihaknya telah meminta kementerian untuk memberikan bukti-bukti yang lebih spesifik terkait pelanggaran PKU, tetapi hingga saat ini belum mendapatkan jawaban yang jelas.
"Kita masih menunggu jawaban dari Kemenham tentang apa saja yang membuat mereka merasa kami melanggar PKU," kata sumber tersebut. "Namun, kita percaya bahwa dokumen-dokumen yang kita miliki akan menjadi bukti yang kuat dalam menghadapi gugatan ini."
Presiden Prabowo Subianto sendiri telah banyak berbicara tentang peraturan-aturan yang dia ketahui terkait PKU, tetapi hingga saat ini belum ada klarifikasi dari pihak Kemenham. Oleh karena itu, pihaknya terus mempersiapkan diri untuk menghadapi gugatan tersebut.
"Gugatan ini pasti akan menjadi tantangan bagi kita, tetapi kita percaya bahwa kita memiliki dokumen-dokumen yang lengkap dan valid," kata sumber tersebut. "Kita akan terus berusaha untuk memperjuangkan hak-hak kami dan menyelesaikan gugatan ini dengan baik."
"Kita sudah mempersiapkan diri secara matang untuk menghadapi gugatan Kemenham ini," kata sumber tersebut. "Dokumen-dokumen yang kita miliki adalah dokumen yang valid dan lengkap, dan akan menjadi bukti yang kuat dalam menghadapi gugatan ini."
Sumber tersebut juga menyebutkan bahwa pihaknya telah meminta kementerian untuk memberikan bukti-bukti yang lebih spesifik terkait pelanggaran PKU, tetapi hingga saat ini belum mendapatkan jawaban yang jelas.
"Kita masih menunggu jawaban dari Kemenham tentang apa saja yang membuat mereka merasa kami melanggar PKU," kata sumber tersebut. "Namun, kita percaya bahwa dokumen-dokumen yang kita miliki akan menjadi bukti yang kuat dalam menghadapi gugatan ini."
Presiden Prabowo Subianto sendiri telah banyak berbicara tentang peraturan-aturan yang dia ketahui terkait PKU, tetapi hingga saat ini belum ada klarifikasi dari pihak Kemenham. Oleh karena itu, pihaknya terus mempersiapkan diri untuk menghadapi gugatan tersebut.
"Gugatan ini pasti akan menjadi tantangan bagi kita, tetapi kita percaya bahwa kita memiliki dokumen-dokumen yang lengkap dan valid," kata sumber tersebut. "Kita akan terus berusaha untuk memperjuangkan hak-hak kami dan menyelesaikan gugatan ini dengan baik."