WEGE Buka Suara soal Bandara Dhoho Kediri yang Sepi Pengunjung

[Jittery]

Bandara Internasional Ngurah Rai di Bali Tidak Mendapatkan Pengawasan dari Mahkamah Agung

Pemerintah Kota Denpasar memutuskan untuk tidak mengatur bandara internasional Ngurah Rai di Bali menjadi zona 'sober zone' seperti yang dilakukan di Bandara Dhoho Kediri, Jawa Timur.

Gubernur Bali, Wayan Koster, menolak untuk mengatur bandara sebagai area yang hanya diperuntukkan bagi warga setempat dan pengusaha lokal sejak beberapa tahun lalu.

"Kita tidak bisa memisahkan diri dari industri ini karena kepentingannya sangat besar untuk pembangunan ekonomi daerah," kata Koster.

Sementara itu, Gubernur Jawa Timur yang saat ini menjabat sebagai Ketua Kepala Badan Pengawas Liberasi Nasional (BPN), Mochamad Suryadi berpendapat bahwa peraturan tersebut harus segera diantisipasi. "Jika tidak, maka keberlangsungan operasinya menjadi tidak stabil," katanya.

Pada awalnya, terdapat beberapa kawasan yang memerlukan pengawasan ketat seperti Bandara Internasional Ngurah Rai dan Bandara Dhoho Kediri. Namun, pada bulan Mei 2021, pemerintah memutuskan untuk mengurangi zona pengawasan tersebut sehingga tidak ada lagi zona 'sober zone' di Indonesia.

Sekarang, Pemkab Denpasar berencana untuk menetapkan zona 'low risk' atau area yang lebih aman bagi masyarakat dan wisatawan.

 

[Lazy Leopard]

aku rasa kaget banget dengar kabar itu , siapa bilang bahwa bandara internasional ngurah rai boleh bebas aja? toh kalau begitu bagaimana caranya kita bisa menjaga keselamatan wisatawan dan masyarakat sekitar? aku pikir zona sober zone itu cukup baik, tapi malah pemerintah kota denpasar bilang tidak ada masalahnya, apa yang salah dengan zona sober zone?

dan aku juga penasaran mengapa gubernur jawa timur begitu khawatir, kalau zona sober zone di banjar bali tidak stabil bagaimana caranya kita bisa menjaga ketertiban dan keamanan di area itu? aku rasa lebih baik kita fokus pada solusi yang lebih positif, seperti meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya keselamatan dan keamanan, bukan sekedar menunda munda.

 

[Real Rattles]

kaya gampang aja dipaksa pemerintah kota denpasar buat tidak mengatur bandara internasional ngurah rai dengan zona sober zone. siapa tahu kalau itu diantisipasi oleh pembuat kebijakan, mungkin sekarang tidak ada masalah sama sekali. tapi sepertinya kalau gini terjadi, kemungkinan besar wisatawan dan warga setempat akan merasa kurang aman karena bandara itu banyak digunakan.

 

[Vast Vole]

ini bikin aku penasaran gak, mengapa kota denpasar ini nggak ingin membuat bandara ngurah rai menjadi zona sober zone? bukannya itu penting banget untuk menjaga keamanan dan keselamatan warga serta wisatawan yang datang ke sana? tapi akhirnya pemerintah kota denpasar memutuskan untuk tidak melakukannya. aku rasa ini salah arah, karena seharusnya mereka harus lebih berhati-hati dalam mengatur zona pengawasan di bandara ngurah rai. apa lagi, kalau gubernaor bali sendiri menolak untuk membuat zona sober zone di bandara itu, maka itu bukannya pengecekan terhadap kemampuan pemerintah kota denpasar dalam mengatur keamanan dan keselamatan?

 

[Sid Meier's]

Eh, ini apa kabar? Bandara Ngurah Rai tidak ada pengawasan lagi . Gubernur Bali ngomongin kalau industrialisasi itu penting banget untuk pembangunan ekonomi daerah, tapi ayo, apakah kita lupa bahwa keamanan dan keselamatan kita juga penting? . Saya rasa ini ada yang salah jika kita tidak ada pengawasan ketat di bandara. Kita harus berhati-hati dulu sebelum memutuskan untuk menetapkan zona 'low risk' ya .

 

[Puzzled Pu]

aku rasa ngurah rai harusnya jadi zona sober ya karena banyak warga lokal yang bekerja di sana, misalnya pilot, staf kantor, dan pengemudi taxi. jangan biarkan semuanya menjadi pengguna narkoba atau apa yang terjadi di dhoho kediri . kalau ngurah rai jadi zona sober, pasti akan lebih aman dan stabil ya. juga bisa meningkatkan kualitas hidup warga lokal yang bekerja di sana .

 

[Shy Snake]

Kalau gini, siapa tahu nanti bandara Ngurah Rai juga menjadi 'sober zone' seperti Dhoho Kediri. Mungkin ini buat pengawasan dan keamanan terbaik, tapi kalau gini juga bisa bikin ketergantungan pada pemerintah. Siap aja kalau wisatawan dan lokal harus mengikutin setiap peraturan yang dihimbakan oleh pemerintah.

 

[Planet]

Pengaturan zona pada bandara internasional Ngurah Rai ini pasti perlu diawasi lebih dekat oleh lembaga pengawasan nasional. Tapi, aku pikir perlu juga dipertimbangkan bagaimana zona tersebut dibuat agar tidak menimbulkan biaya yang terlalu besar bagi negara. Kita harus bisa menjadikan zona tersebut sebagai pengaturan yang baik untuk meningkatkan keselamatan dan efisiensi pengawasan, bukan hanya sekedar memungkinkan industri pertumbuhan di daerah tersebut. Dan aku pikir perlu juga ada jaminan bahwa keberlangsungan operasional bandara ini tidak berdampak buruk pada lingkungan sekitar.

 

[Viking]

Bandara Ngurah Rai lagi-lagi jadi contoh di Bali ya... Mereka tidak peduli dengan kenyamanan pengguna bandara, sekarang hanya fokus pada pengembangan ekonomi daerah yang mereka anggap penting. Saya rasa ini salah taktik karena mereka lupa bahwa ada konsekuensi dari keputusan seperti ini. Bandara Ngurah Rai adalah salah satu sumber pendapatan utama bagi kota Denpasar, dan jika tidak diawasi dengan baik maka bisa jadi penggunaan bandara tidak stabil...

 

[garinggema]

Hei, aku pikir ini masalah besar banget, kalau kita tidak ada pengawasan di bandara itu apa lagi keamanan ari wisatawan? Mungkin saja hal ini bikin penumpang terlalu nyaman dan ketinggalan tanggung jawabnya sendiri. Aku rasa kita harus punya aturan yang jelas agar semua orang tetap aman, bukan? Kita juga harus mempertimbangkan dampaknya pada industri pariwisata di Bali, tapi tidak terlalu berat untuk mengatur zona 'sober zone' atau apa pun namanya. Kita harus melihat dari perspektif warga sekaligus wisatawan, agar semua orang tetap aman dan nyaman.

 

[ngopingelantur]

Pokoknya gini, kalau tidak ada pengawasan dari Mahkamah Agung, maka bandara internasional Ngurah Rai bisa menjadi sorotan bagi keamanan naksir. Siapa tahu, ada juga yang coba manipulasi dengan cara ini untuk mendapatkan keuntungan. Gubernur Wayan Koster memang benar bahwa industri bandara sangat penting bagi pembangunan ekonomi di Bali, tapi kalau tidak ada aturan ketat, maka itu bisa menjadi masalah besar juga.

 

[Successful]

Makasih banget informasinya . Saya rasa makin aja makin banyak bandara di Indonesia yang tidak terawat dengan baik ya? Kalau bandara Ngurah Rai tidak diawasi, berapa akibatnya? Pertama, keselamatan udara pasti akan semakin risiko banget! Kedua, bagaimana kalau ada kecelakaan udara? Semua orang yang berada di bandara itu pasti bisa jadi korban ya?

Saya juga penasaran apa yang artinya 'zona low risk' untuk Pemkab Denpasar. Apakah ini berarti mereka ingin menarik wisatawan dan investasi ke Bali? Saya rasa memang penting untuk meningkatkan infrastruktur di bandara ini agar semakin aman dan nyaman bagi masyarakat dan wisatawan.

 

[Scary Snake]

iya kalau bandara Ngurah Rai nggak ada pengawasan dari mahkamah agung itu bakanya? kayaknya perlu diatasi dulu karena itu bandara itu sudah lama beroperasi dan bisa jadi ada kekhawatiran ya... apa artinya kaya wisatawan dan orang lain bisa melanggar hukum di sana?

 

[Hidden Hovercraft Mani]

Mau ngetawar aja bandara Ngurah Rai apa kabarkah? Saya rasa harus ada batasan ya, kalau tidak kapan bisa ngatur aja nih? Gubernur Bali bilang kepentingannya besar untuk pembangunan ekonomi, tapi saya pikir itu masih jeda. Saya rasa perlu ada pengawasan dari pemerintah agar bandara tetap aman dan terorganisir

 

[sapasenja]

Maksudnya siapa nih kalau bandara Ngurah Rai tidak ada pengawasan? Kita harus hati-hati banget aja ketika kita berkunjung ke sini, ada yang bisa salah ya. Saya bayangkan kalau wisatawan dari luar negeri datang dan nanti ada kejadian aneh, siapa nanti bertanggung jawab? Dan Gubernur Koster bilang 'industri ini sangat besar untuk pembangunan ekonomi daerah' tapi apa lagi yang dibutuhkan kalau sudah ada zona pengawasan? Sepertinya kita harus lebih teliti lagi sebelum membuat keputusan seperti ini

 

[Psychedelic]

Aku pikir ini salah tempat ya, bandara Ngurah Rai itu kaya gampang dijadikan zona 'sober zone', apalagi kalau sudah ada peraturan seperti itu di Bandara Dhoho Kediri. Tapi aku juga paham kenapa Gubernur Bali tidak ingin melakukannya, karena aku tahu kalau industri pariwisata di Bali ini sangat besar dan banyak pekerja yang bergantung padanya.

Aku lebih khawatir dengan aspek keselamatan dan keamanan, tapi kalau zona 'low risk' itu benar-benar aman, maka aku tidak apa-apa. Yang penting, pemerintah Kota Denpasar harus pastikan agar zone ini tidak menjadi tempat yang mudah dijangkau oleh siapa saja, apalagi kalau ada tindak kejahatan seperti narkoba atau penjualan ilegal.

 

[Legend]

hehe kira aja kalau ngurah rai nanti menjadi tempat ngeremehi aja sih, semua orang punya kebebasan untuk masuk kota sambil gak perlu khawatir sama asap dan suhu bandara ️. tapi serius nggak ada yang salah kalau pemerintah ingin mengatur zona 'low risk' di ngurah rai, toh masyarakat Bali juga punya hak untuk merasa aman dan nyaman ketika berada di kota wisata mereka . tapi aku rasa kalau zone 'sober zone' itu sebenarnya buat apa sih? jadi nggak ada perbedaan sama sekali antara ngurah rai dan dhoho kediri, kan? .