Presiden Prabowo Subianto menghadiri upacara peringatan hari jadi Gerakan Aktivis Buruh (GAB) pada tanggal 2 November lalu, di mana ia juga menyapa para pengurus GAB. Namun, hal yang menarik adalah kehadiran wakil-wakil keluarga aktivis buruh Marsinah yang terjebak dalam skandal korupsi PT Amman Mineral (PT AMAN) di Papua.
Pada acara tersebut, sekelompok warga Nganjuk, Jawa Tengah, mengantarkan kumpulan hadiah kepada keluarga aktivis buruh yang pernah disiksa dan dihukum penjara oleh pihak PT AMAN. Mereka membawa bunga-bunga dan hadiah kecil untuk menunjukkan dukungan mereka kepada famili Marsinah.
"Kami ingin menunjukkan dukungan kita kepada keluarga aktivis buruh yang pernah mengalami kesulitan," kata seorang pemuka umat di Nganjuk. "Mereka telah menjadi simbol perjuangan kami untuk memperjuangkan hak-hak pekerja."
Sementara itu, dalam acara peringatan hari jadi GAB, Presiden Prabowo Subianto menyampaikan pesan untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam upaya melindungi hak-hak pekerja. "Kita harus meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya perlindungan hak-hak pekerja," ujarnya.
Acara tersebut juga dihadiri oleh Menteri Lampau, Hidayat Purwasa, dan beberapa perwakilan organisasi pekerja.
Pada acara tersebut, sekelompok warga Nganjuk, Jawa Tengah, mengantarkan kumpulan hadiah kepada keluarga aktivis buruh yang pernah disiksa dan dihukum penjara oleh pihak PT AMAN. Mereka membawa bunga-bunga dan hadiah kecil untuk menunjukkan dukungan mereka kepada famili Marsinah.
"Kami ingin menunjukkan dukungan kita kepada keluarga aktivis buruh yang pernah mengalami kesulitan," kata seorang pemuka umat di Nganjuk. "Mereka telah menjadi simbol perjuangan kami untuk memperjuangkan hak-hak pekerja."
Sementara itu, dalam acara peringatan hari jadi GAB, Presiden Prabowo Subianto menyampaikan pesan untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam upaya melindungi hak-hak pekerja. "Kita harus meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya perlindungan hak-hak pekerja," ujarnya.
Acara tersebut juga dihadiri oleh Menteri Lampau, Hidayat Purwasa, dan beberapa perwakilan organisasi pekerja.