Wamen Giring Apresiasi IMAA 2025 sebagai Motor Penggerak Perfilman Indonesia

Gue penasaran, apa salahnya kalau IMAA 2025 hanya sebagai ajang selebrasi? Sepertinya kurang berarti ya... 🤔

Gue suka sekali festival film, tapi jadi serius, mengapa harus ada banyak festival di Indonesia? Gue rasa lebih baik jika ada satu saja, tapi yang berkualitas dan menarik perhatian.

Dan siapa nanti bakal kemenangan di IMAA 2025? Gue penasaran dulu...
 
Gue pikir ini semua udh sistem, ajang seperti ini hanya bikin banyak orang merasa sukses tapi tidak apa apanya. Siapa yang tahu siapa yang benar-benar sukses? Semua pasti sudah punya garis besar, bukan? Dan kalau kaya giring ga ada masalah sama Kementerian Kebudayaan, tapi kalau kaya kekurangan aja udh matamu. Festival film seperti ini hanya bikin orang jadi bosan, kan?
 
You must log in or register to reply here.
kembali
Top