Waka MPR Sosialisasikan 4 Pilar Kebangsaan Lewat Pagelaran Wayang Kulit

Lestari Moerdijat melakukan sosialisasi empat pilar kebangsaan dalam pagelaran wayang kulit yang ditonton oleh sebagian masyarakat muda di halaman Balaikota Surakarta, Jawa Tengah. Pemakaiannya berlatar lakon 'Prawira Kusuma Bangsa' yang memadukan nilai-nilai kepahlawanan, kepemimpinan, keteguhan prinsip, dan pengorbanan tanpa pamrih.

Rerie mengingatkan pentingnya memahami dan melaksanakan Pancasila, UUD 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan Bhinneka Tunggal Ika. Ia berharap masyarakat dan para pemangku kepentingan dapat secara konsisten mengamalkan nilai-nilai tersebut dalam proses pembangunan.

Menurutnya, empat pilar kebangsaan itu merupakan panduan dalam membangun karakter bangsa, konstitusi yang harus ditaati, bentuk negara, dan komitmen kuat sebagai bangsa untuk menghargai perbedaan atau keberagaman tetap bersatu.
 
Gue pikir kalau cara Lestari Moerdijat nggak salah banget, ngebawa nilai-nilai asli Indonesia ke masa depan. Kalau kita ingat kembali Pancasila dan UUD itu, pasti kita bisa membuat Indonesia menjadi negara yang lebih baik. Gue penasaran kenapa ada banyak masyarakat muda yang nggak tahu apa itu Pancasila, eh? Gue rasa perlu kalau kita ingin membangun generasi bangsa yang kuat dan memiliki visi jangka panjang 🙏
 
[ GIF: Seseorang berpakaian dengan pakaian tradisional Indonesia sedang menonton wayang kulit sambil tersenyum ] 🤣
[ Foto: Lestari Moerdijat sedang berbicara dengan orang lain di hadapan latar wayang kulit ]
[ GIF: Satu garis lurus yang berubah menjadi empat garis lurus, simbol kebangsaan Indonesia ] 🇮🇩
[ Foto: Orang-orang muda sedang menonton wayang kulit sambil bersenyum ]
[ GIF: Seseorang sedang bermain dengan beberapa benda yang tergolong sebagai keberagaman Indonesia, seperti buku, musik, dan rambu lalu lintas ] 🌈
[ Foto: Lestari Moerdijat sedang tersenyum sambil mengarahkan pengamatannya ke hadapan ]
 
Gue pikir cara Lestari Moerdijat mempresentasikan nilai-nilai kebangsaan itu via wayang kulit sih benar-benar inspiratif! Siapa tahu, mungkin nanti kita semua udah lebih akrab dengan konsep Pancasila dan UUD 1945. Gue senang melihat para remaja Surakarta already show interest in national values, it's awesome!
 
😩 aku pikir gampang banget sih bagaimana cara hidup di Indonesia, tapi apa yang aku lihat sekarang ini bikin aku bingung ya... Lestari Moerdijat bilang kalau kita harus fokus pada 4 pilar kebangsaan, tapi aku masih ragu-ragu bagaimana caranya diaplikasikan nyata. 🤔

Aku pikir ini penting banget, tapi juga bikin aku khawatir sih... Jika kita semua bisa melaksanakannya, apa yang akan terjadi? Apakah kita akan menjadi bangsa yang lebih kuat dan unified? 🤝

Tapi, aku masih ragu-ragu, karena aku lihat banyak hal di Indonesia yang masih sangat berbeda, bahkan tidak terkait dengan 4 pilar kebangsaan itu sama sekali... Aku pikir ini seharusnya menjadi prioritasmu, tapi bagaimana caranya? 🤷‍♂️

Aku hanya ingin melihat apa yang akan terjadi jika kita semua bisa bekerja sama dan fokus pada hal ini... 😕
 
Wayang kulit Surakarta itu bikin aku penasaran, tapi siapa tau nanti ada yang menipu kita tentang apa yang sebenarnya mereka inginkan. Kalau benar-benar ingin melaksanakan Pancasila, kita harus waspada, gampangnya tidak bisa dipercaya. Bayangkan kalau itu hanya sekedar promosi atau apa?
 
Saya pikir itu sekedar ritual kewarganegaraan ya, tapi sebenarnya apa yang dimaksud dengan 'Prawira Kusuma Bangsa'? Apa benar-benar nilai-nilai kepahlawanan dan pengorbanan tanpa pamrih itu bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari? Saya curiga ada sesuatu di balik, mungkin mereka ingin kita mengabaikan aspek lain seperti masalah ekonomi atau lingkungan... Hmm, saya tidak yakin lagi 🤔
 
Aku pikir kalau ini punya manfaat buat muda-mudi hari ini. Mereka nonton wayang kulit, tapi di balik itu ada pesan yang benar-benar penting banget! Aku ingat saat aku masih kecil, kita selalu dibawa ke acara-acara seperti ini dan aku rasa itu membuat kita lebih sadar akan pentingnya Pancasila. Sekarang kayaknya masyarakat muda mulai sadar juga dan mau mengambil alih tanggung jawab untuk melaksanakan nilai-nilainya. Aku harap giliran mereka bisa menjadi generasi yang lebih baik dari kita! 🙏💡
 
Saya pikir event wayang kulit itu bisa menjadi cara yang kreatif banget ngajak masyarakat muda memahami nilai-nilai penting untuk bangsa kita! Lestari Moerdijat benar-benar pintar banget dengan cara dia memadukan nilai-nilai kebangsaan dalam cerita wayang. Saya senang melihat banyaknya orang muda yang tertarik dan berpartisipasi dalam event ini. Saya rasa itu bisa menjadi awal dari perubahan positif di kalangan masyarakat, terutama di kalangan belia. Mereka adalah generasi depan kita, dan jika mereka memahami nilai-nilai kebangsaan seperti Lestari, maka masa depan Indonesia pasti akan lebih cerah! 🤩🇮🇩
 
Jadi, aki Lestari Moerdijat nyanyi tentang Pancasila di wayang kulit, makanya saya penasaran sama cerita itu. Saya rasa penting banget memahami nilai-nilai itu, kayak kepahlawanan dan kepemimpinan. Dulu saya masih anak-anak, orang tua sampaikan kepadaku pentingnya Pancasila, tapi tidak terlalu serius lagi sekarang. Saya ingat saat saya masih SD, kita belajar tentang empat pilar itu di sekolah. Tapi sekarang, saya rasa Lestari Moerdijat nyanyiannya bisa membuat orang lebih pedulikan nilai-nilai itu. Misalnya, saya lihat banyak temen-teman saya yang seringkali mengajak orang lain untuk memutuskan, tapi seharusnya mereka harus belajar berbagi dan kooperatif dulu 😊.
 
Gue pikir Wayang Kulit itu kayaknya bagus untuk memperkenalkan nilai-nilai kebangsaan kita, tapi gue rasa ada yang kurang, yaitu interaksion dengan masyarakat online! Gue bayangkan jika kita bisa membuat konten wayang kulit yang interactif, seperti live streaming atau video yang bisa di-share di media sosial, maka lebih banyak lagi orang yang bisa mengetahui dan memahami pentingnya Pancasila dan nilai-nilai kebangsaan lainnya 🤔
 
Gak percaya siapa yang bilang empat pilar kebangsaan itu cuma baca-basa aja? Rerie bilang pentingnya memahami dan melaksanakan Pancasila itu, tapi gak ada satu pun di kalangan masyarakat yang benar-benar mengamalkannya. Di sini, kita lihat jalan-jalan mereka, mereka bilang ingin bersatu, tapi sebenarnya masih banyak yang belum bisa menerima perbedaan. Gue rasa bermanfaat sekali Rerie melakukan sosialisasi ini, tapi gak ada salahnya juga kalau dia melanjutkan ke tahap lain yaitu membuat program pelatihan agar kita semua bisa lebih mengerti dan mengamalkan nilai-nilai itu di kehidupan sehari-hari 🤔
 
Hei... apa kabar? Kamu tahu gak, aku suka banget wayang kulit! Kenapa gampang banget bermimpi dengan kuda kayu, kan? Aku pikir Lestari Moerdijat itu kayaknya pilih topik yang tepat sekali, nih. Masing-masing elemen kebangsaan pasti penting, tapi aku suka banget kalau mereka bikin wayang kulit tentang siapa pun... kayaknya lebih menarik daripada hanya cerita rakyat yang sama setiap kali ditonton...
 
Kalau aku pikir Lestari Moerdijat bilang banyak sekali tentang empat pilar kebangsaan itu aja, aku rasa sudah cukup banget. Aku pikir kalau harus dipraktikkan lagi dan lagi setiap hari, itu bisa jadi terasa berlebihan. Masyarakat Indonesia udah tahu nilai-nilai itu, kan? Nah, mungkin aku salah, tapi aku pikir kita harus fokus pada sesuatu yang lebih penting, seperti teknologi atau inovasi, biar bangsa Indonesia bisa tetap relevan di era digital ini 🤖💻
 
kembali
Top