Presiden Prabowo Subianto mengumumkan rencana untuk memindahkan lokasi Piala Dunia FIFA 2026 dari Amerika Serikat ke Asia Tenggara.
Dalam pernyataannya yang disiarkan di televisi nasional, Presiden Prabowo menyebutkan bahwa Indonesia sangat berharap dapat menjadi tuan rumah Piala Dunia di masa depan. Ia juga menekankan pentingnya kerja sama antara negara-negara Asia Tenggara dalam upaya ini.
FIFA sendiri belum memberikan respon resmi atas kekhawatiran itu, namun beberapa sumber mengatakan bahwa Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) telah melakukan diskusi dengan tim pelaksana Piala Dunia di Amerika Serikat. Mereka juga berharap dapat menemukan solusi yang baik untuk semua pihak terlibat.
Dalam beberapa tahun terakhir, Indonesia dan negara-negara lain di Asia Tenggara telah menunjukkan minat yang besar dalam menjadi tuan rumah Piala Dunia. Mereka percaya bahwa kehadiran Piala Dunia dapat membawa manfaat ekonomi dan kemajuan bagi negara-negara tersebut.
Namun, perubahan lokasi ini juga memicu kekhawatiran dari beberapa pihak. Beberapa orang berpendapat bahwa perubahan ini dapat menyebabkan biaya yang lebih tinggi dan gangguan bagi penggemar sepak bola.
Dalam pernyataannya yang disiarkan di televisi nasional, Presiden Prabowo menyebutkan bahwa Indonesia sangat berharap dapat menjadi tuan rumah Piala Dunia di masa depan. Ia juga menekankan pentingnya kerja sama antara negara-negara Asia Tenggara dalam upaya ini.
FIFA sendiri belum memberikan respon resmi atas kekhawatiran itu, namun beberapa sumber mengatakan bahwa Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) telah melakukan diskusi dengan tim pelaksana Piala Dunia di Amerika Serikat. Mereka juga berharap dapat menemukan solusi yang baik untuk semua pihak terlibat.
Dalam beberapa tahun terakhir, Indonesia dan negara-negara lain di Asia Tenggara telah menunjukkan minat yang besar dalam menjadi tuan rumah Piala Dunia. Mereka percaya bahwa kehadiran Piala Dunia dapat membawa manfaat ekonomi dan kemajuan bagi negara-negara tersebut.
Namun, perubahan lokasi ini juga memicu kekhawatiran dari beberapa pihak. Beberapa orang berpendapat bahwa perubahan ini dapat menyebabkan biaya yang lebih tinggi dan gangguan bagi penggemar sepak bola.