Industri ritel di Indonesia saat ini menghadapi tantangan besar dalam era digital. Sebagian dari sektor ritel tersebut memiliki kontribusi lebih dari 54% terhadap PDB nasional, namun perlu mempercepat adaptasi dengan perubahan perilaku konsumen dan kemajuan teknologi yang semakin cepat.
Dalam upaya tersebut, Lark telah bekerja sama dengan PT Matahari Putra Prima (MPPA) Tbk., operator jaringan Hypermart milik Lippo Group. Dengan kemitraan ini, Lark menawarkan solusi digital yang dapat meningkatkan efisiensi operasional, memperkuat komunikasi lintas tim, dan membangun ekosistem ritel yang lebih tangkas di seluruh Indonesia.
Dalam kolaborasi tersebut, Lark membantu Hypermart dalam penerapan solusi transformasi digital untuk 6.000 karyawan di kantor pusat dan 130 gerai Hypermart di berbagai wilayah. Langkah ini menjadi bagian dari komitmen bersama untuk memperkuat daya saing sektor ritel nasional dan mendukung pertumbuhan industri yang ditargetkan mencapai 5% pada 2025.
Komitmen ini menegaskan oleh General Manager of APAC, Lark, Mark Dembitz. "Kemitraan dengan MPPA menegaskan komitmen kami untuk mendukung transformasi digital sektor ritel Indonesia," ujarnya.
Sebagai bagian dari kemitraan ini, Lark membantu Hypermart dalam empat fokus utama transformasi: Integrasi komunikasi antara kantor pusat dan toko untuk mempercepat koordinasi dan pengambilan keputusan. Optimalisasi manajemen kerja dengan Lark Base guna meningkatkan akurasi laporan dan mengurangi kesalahan operasional. Sentralisasi informasi melalui Lark Wiki sebagai rujukan tunggal bagi SOP dan pembaruan kebijakan.
Dalam perjalanan ini, Lark juga membantu mempererat kolaborasi dan semangat antar karyawan di berbagai cabang dengan menggunakan Lark Moments. Menurut Jerry Goei, Deputy CEO MPPA, penerapan Lark memberikan hasil positif dalam waktu singkat.
Kemitraan ini memperkuat kiprah Lark dalam mendukung modernisasi industri ritel di Asia Tenggara. Sebelumnya, Lark telah bekerja sama dengan MR D.I.Y., yang menghubungkan 40.000 karyawan di Malaysia, Indonesia, dan Thailand, serta 7-Eleven Philippines, yang memanfaatkan Lark untuk meningkatkan efisiensi komunikasi di 4.100 toko di seluruh Filipina.
Dengan pengalaman global di lebih dari 125 negara, Lark menegaskan komitmennya untuk menjadi mitra strategis bagi sektor ritel Indonesia dalam membangun transformasi digital yang berkelanjutan, adaptif, dan berdaya saing tinggi.
Dalam upaya tersebut, Lark telah bekerja sama dengan PT Matahari Putra Prima (MPPA) Tbk., operator jaringan Hypermart milik Lippo Group. Dengan kemitraan ini, Lark menawarkan solusi digital yang dapat meningkatkan efisiensi operasional, memperkuat komunikasi lintas tim, dan membangun ekosistem ritel yang lebih tangkas di seluruh Indonesia.
Dalam kolaborasi tersebut, Lark membantu Hypermart dalam penerapan solusi transformasi digital untuk 6.000 karyawan di kantor pusat dan 130 gerai Hypermart di berbagai wilayah. Langkah ini menjadi bagian dari komitmen bersama untuk memperkuat daya saing sektor ritel nasional dan mendukung pertumbuhan industri yang ditargetkan mencapai 5% pada 2025.
Komitmen ini menegaskan oleh General Manager of APAC, Lark, Mark Dembitz. "Kemitraan dengan MPPA menegaskan komitmen kami untuk mendukung transformasi digital sektor ritel Indonesia," ujarnya.
Sebagai bagian dari kemitraan ini, Lark membantu Hypermart dalam empat fokus utama transformasi: Integrasi komunikasi antara kantor pusat dan toko untuk mempercepat koordinasi dan pengambilan keputusan. Optimalisasi manajemen kerja dengan Lark Base guna meningkatkan akurasi laporan dan mengurangi kesalahan operasional. Sentralisasi informasi melalui Lark Wiki sebagai rujukan tunggal bagi SOP dan pembaruan kebijakan.
Dalam perjalanan ini, Lark juga membantu mempererat kolaborasi dan semangat antar karyawan di berbagai cabang dengan menggunakan Lark Moments. Menurut Jerry Goei, Deputy CEO MPPA, penerapan Lark memberikan hasil positif dalam waktu singkat.
Kemitraan ini memperkuat kiprah Lark dalam mendukung modernisasi industri ritel di Asia Tenggara. Sebelumnya, Lark telah bekerja sama dengan MR D.I.Y., yang menghubungkan 40.000 karyawan di Malaysia, Indonesia, dan Thailand, serta 7-Eleven Philippines, yang memanfaatkan Lark untuk meningkatkan efisiensi komunikasi di 4.100 toko di seluruh Filipina.
Dengan pengalaman global di lebih dari 125 negara, Lark menegaskan komitmennya untuk menjadi mitra strategis bagi sektor ritel Indonesia dalam membangun transformasi digital yang berkelanjutan, adaptif, dan berdaya saing tinggi.