Trans Papua Molor, PU Minta Bantuan TNI & Dialog ke Tetua Adat

Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengakui bahwa pembangunan Jalan Trans Papua, khususnya ruas Jayapura-Wamena, belum dapat diselesaikan pada tahun depan. Meski proses tender sudah berjalan, proyek strategis ini masih menghadapi kendala serius, terutama terkait pembebasan lahan dan keamanan.

Menurut Dody, masalah lahan dan keamanan adalah dua yang paling utama dalam pembangunan proyek ini. "Kita harus memprioritaskan keduanya agar proyek dapat berjalan dengan lancar", katanya.

Untuk menjaga keberlanjutan proyek, Kementerian PU telah mendapat dukungan penuh dari aparat keamanan, termasuk anggota TNI yang bertugas di wilayah tersebut. Sementara itu, penyelesaian persoalan lahan tengah diupayakan melalui dialog dengan para ketua adat setempat.

Dody juga menambahkan bahwa target penyelesaian pembebasan lahan dan pembangunan ruas Jayapura-Wamena diharapkan dapat tercapai sebelum semester II 2026 berakhir. Namun, ia mengakui bahwa prosesnya tidak mudah mengingat diskusi dengan masyarakat adat kerap berlangsung alot.

Meski demikian, pembangunan tetap akan dilanjutkan karena proyek KPBU sudah disepakati. Fokus pemerintah saat ini adalah memastikan empat daerah otonom baru (DOB) di Papua dapat beroperasi penuh pada 2027—dan ketersediaan infrastruktur jalan menjadi kunci utama.

Dody juga menjelaskan bahwa pembangunan tetap akan terus berjalan meskipun ada kendala. "Karena kita harus fokuskan pada jalannya, jadi jika tanpa jalan itu repot juga kita", katanya.
 
Pembangunan Jalan Trans Papua ini kayaknya masalahnya banyak banget. Pertama-tama, keamanan di wilayah tersebut masih serius, kayaknya pemerintah harus fokus pada hal ini terlebih dahulu. Lahan juga masalahnya banyak, apalagi kalau kita mau membebasikan lahan yang ada di daerah adat. Tapi, saya pikir kalau proyek KPBU sudah disepakati, maka pemerintah harus fokus dan tidak menunda-nundanya. Tapi, ini semua tergantung juga pada keterlibatan masyarakat adat dan aparat keamanan, ya 🤞
 
Proyek ini udah jadi masalah lama, kan? 🤯 Lahan dan keamanan masih menghadapi kendala serius, padahal sudah ada diskusi dengan adat setempat. Saya rasa kementerian PU harus lebih cepat dalam prosesnya, misalnya bisa buat kontrak dengan lebih cepat atau apa? 🤔

Menurut data saya, pembangunan proyek ini masih membutuhkan dana sebesar Rp 10 triliun. Tapi, gampang ganti arah ya? 🤑 Sementara itu, proyek KPBU sudah disepakati, tapi apa itu berarti kita bisa lama-langa pembangunan yang tidak masuk akal? 🤷‍♂️

Bisa lihat dari grafik di bawah, proyek ini masih dalam tahap perencanaan. Tapi, kalau mau cepat, kementerian PU harus bekerja lebih keras ya! 📈 Saya harap semuanya bisa selesai pada 2027 seperti yang rencanakan pemerintah. 👏
 
Menteri Dody Hanggodo gue pikir kalau dia bilang benar, pembangunan jalan transpapua itu kabur juga. Gue rasa dia berusaha keras untuk memecahkan masalah lahan dan keamanan, tapi masih banyak sekali yang bisa dipikir lagi. Gue setuju dengan dia kalau target sebelum semester II 2026 ini tidak mudah tercapai, tapi gue yakin pemerintah akan terus berusaha. Kalau proyek KPBU sudah disepakati, maka jalan transpapua itu pasti harus ada. Kita harus percaya pada pemerintah dan mereka akan mencoba untuk memecahkan masalahnya. 🤞🚧
 
Udah gitu ya kalau pengembangan jalan Trans Papua belum bakal selesai nanti? Masalahnya sih apa aja, sampe kapan aja kita bisa nih? Lahan dan keamanan di sini apa aja yang bikin sulit? Menteri Dody Hanggodo bilang prioritasnya apa lagi, tapi dia juga bilang ada dukungan dari aparat keamanan ya... tapi bagaimana kalau dialog dengan masyarakat adat juga banyak berlangsung alot? Gimana caranya sih nih memprioritaskan keduanya agar proyek bisa selesai dengan lancar?
 
Ughh, nggak bisa percaya lagi sih! Proyek Jalan Trans Papua ini benar-benar masih banyak masalah... Masih sulit dipebasakan lahan dan keamanan, tapi apa ya, gak ada yang bisa dilakukan, kan? 🤦‍♂️ Sama aja sama, pemerintah already berjanji 2027, tapi nggak ada jaminan sih... Kita harus sabar, tapi juga harus tahu bahwa ini semua hanya untuk kepentingan proyek, tidak untuk masyarakat Papua yang benar-benar membutuhkannya 🤷‍♂️
 
Gue pikir apa yang dibutuhkan buat selesaiin proyek ini gue yakin aja kalau pemerintah bisa ngajak masyarakat adat langsung di dalam proses pembangunan. Karena kalau jalan-jalan itu masih banyak rusa dan hutan yang terus, tentu saja akses ke kota-kotanya nanti tidak akan mudah. Lalu bagaimana kalau kita tambahkan infrastruktur lain seperti rumah-rumah sederhana atau fasilitas umum untuk penduduk setempat? Sepertinya itu adalah solusi yang lebih baik daripada hanya fokusin pada proyek jalan saja.
 
Gue pikir, apa salahnya kalau proyek ini gak bisa selesai di 2025? Gue ngeluh aja, proyek yang begitu strategis ini harus bisa berjalan dengan lancar! 🤦‍♂️ Sama sama aja, keamanan dan lahan, itu dua masalah utamanya, tapi gue rasa kalau ada solusi lain juga bih baik. Misalnya, kalau gak perlu banyak diskusi dengar masyarakat adat, bisa langsung dipelesakan. Tapi nah, sepertinya proyek ini akan terus berjalan meskipun ada kendala... dan itu udah bikin gue bingung aja 🤔
 
Pengembangan Trans Papua ini gampangnya tidak bisa selesai tahun depan kalau tidak mau berdiskusi dengan masyarakat adat setempat, kamu kan ngerti sih? Mereka punya masalah apa aja? Kita harus ngerasa apa yang mereka rasakan. Bisa jadi ada kekhawatiran akan dampak pembangunan ini pada lingkungan atau kehidupan sehari-hari mereka. Saya rasa pemerintah harus lebih proaktif, kan?
 
Akhirnya giliran transpapua dimulai, tapi nggak tahu kapan aja selesai ya... Saya ingat kalau masih cilik aku nonton film 'Bird of Paradise' tahun 1958 di bioskop Jakarta. Film itu bikin saya terpesona dengan keindahan alam Papua. Sekarang lagi, jalan transpapua belum bisa diselesaikan, kayaknya karena masalah lahan dan keamanan.

Saya rasa pemerintah harus lebih teliti dalam memilih lokasi proyek, jangan sampai gak sesuai dengan kebutuhan masyarakat adat. Saya juga penasaran apa yang dimaksud dengan 'dialog' dengan para ketua adat setempat. Kalau nggak ada kerjasama dengan mereka, proyek itu nggak bisa berjalan dengan lancar.

Tapi kayaknya pemerintah tidak ingin kalah dalam kompetisi pembangunan infrastruktur, jadi tetap saja lanjutkan aja. Saya rasa yang penting adalah memastikan empat daerah otonom baru di Papua bisa beroperasi penuh pada 2027. Jalan transpapua itu nggak penting jika tidak bisa menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari masyarakat Papua. 🤔
 
Eh nggak bisa percaya dulu proyek ini sudah begitu lama udah ngerjain tapi masih belum selesai. Kita ngiler aja ngerasa pembangunan proyek ini udah terlambat sekali. Makasih sama Dody si Menteri, dia punya rencana yang baik yaudah, tapi apa sumber daya yang dimiliki gak cukup lagi. Semoga semester II 2026 bisa selesai dengan lancar dan proyek ini bisa segera selesai.
 
gue rasa ini cerita tentang keadaan realita di indonesia yang seringkali tidak terdeteksi oleh masyarakat umum. kita tidak pernah berbicara tentang masalah-masalah yang ada di proyek-proyek pembangunan seperti ini. gue pikir itu karena kita lebih fokus pada hasilnya saja, tapi tidak peduli bagaimana caranya. tapi apa yang terjadi kalau kita melihat dari perspektif lain? apa yang terjadi kalau kita melihat dari keadaan seseorang yang harus melewati rute tersebut? mungkin ada cerita belaka mengapa pembebasan lahan dan keamanan itu sulit dilakukan. mungkin ada cara untuk memahami permasalahan itu lebih baik lagi.
 
Wah, nggak percaya kan? Pembangunan Jalan Trans Papua masih terlambat lagi! Masih banyak masalah, seperti apa aja urusan pembebasan lahan dan keamanan? Belum mau bisa diselesaikan. Dan kalau ada dialog dengan masyarakat adat, itu juga gak sampai hari ini. Semua sama-siapa, kan? 🙄

Aku pikir di sini ada yang jujur, tapi aku juga tidak percaya. Proyek ini sebenarnya bagus, tapi pemerintah kayaknya mau menunda dan menunda lagi. Aku rasa itu hanya untuk memanipulasi masyarakat. Dan empat daerah otonom baru, eh? Itu kan cara mereka untuk mengelabui kita! 🤥
 
Pembangunan Jalan Trans Papua ini benar-benar membutuhkan waktu lama dan sulit. Masalah lahan dan keamanan tentu saja membuat pembangunan berjalan lambat, tapi aku pikir itu semua perlu dilakukan agar proyek ini bisa selesai dengan lancar nanti. Saya khawatir kalau jika tidak diselesaikan, akan ada dampak besar pada kesejahteraan masyarakat di Papua, terutama terkait akses ke daerah-daerah yang sulit dijangkau.

Saya juga paham bahwa diskusi dengan masyarakat adat kerap berlangsung alot, tapi aku yakin itu semua bisa dilakukan jika ada usaha yang serius. Kalau tidak, kita harus fokus pada apa yang benar-benar penting, yaitu ketersediaan infrastruktur jalan di Papua nanti.

Jangan heran jika pembangunan ini masih berjalan lambat, tapi aku percaya bahwa dengan kerja keras dan usaha yang serius, proyek Jalan Trans Papua bisa selesai pada tahun-tahun mendatang 🚗💨
 
Aku pikir jalan Trans Papua itu penting banget buat pembangunan daerah Papua, tapi aku sedih dengar ada masalah lahan dan keamanan yang bikin proyek ini tidak bisa diselesaikan dulu. Aku pikir waktunya kita harus fokus sama-sama, biar jalan Trans Papua selesai dan bisa membantu pengembangan daerah Papua. Tapi aku juga paham bahwa ada masalah besar yang harus diatasi terlebih dahulu, jadi aku harap pemkab Papua bisa bekerja sama dengan kementerian itu buat memecahkan masalah tersebut. Semoga suatu hari nanti kita bisa melihat jalan Trans Papua selesai dan bisa membantu pembangunan daerah Papua lebih baik. 🚗💨
 
Mengerti sih, nggak bisa selalu berjalan lancar, terutama di daerah yang sulit akses seperti Papua 🌴. Tapi, gini aja, proyek ini sangat penting untuk pembangunan infrastruktur di Papua, jadi harus ada solusi. Kalau targetnya 2027, itu masih cukup waktunya untuk menyelesaikan masalah lahan dan keamanan. Saya harap pemerintah bisa bekerja sama dengan masyarakat adat untuk mendapatkan dukungan yang lebih baik. Tapi, apa sih yang bikin pembangunan ini repot, kan? Ada lagi urusan yang tidak tercatat 😊.
 
kembali
Top