Para investor Indonesia saat ini menghadapi banyak pilihan wallet crypto yang menawarkan kemudahan dan keamanan berbeda-beda. Namun, ada beberapa aspek penting yang harus dipertimbangkan ketika memilih salah satu di antaranya. Pertama-tama, Anda perlu memahami fungsi dasar dan jenis wallet crypto. Hot wallet dan cold wallet adalah dua kategori utama yang harus dipertimbangkan.
Hot wallet berfungsi sebagai dompet digital yang terhubung ke internet, sedangkan cold wallet menyimpan kunci secara offline dan tidak terhubung dengan internet. Keduanya memiliki risiko dan kelebihan masing-masing. Hot wallet lebih cocok untuk trader yang aktif karena akses dan eksekusi instan, tetapi ada risiko serangan phishing atau malware yang dapat mengancam keamanannya.
Cold wallet lebih aman karena offline, tetapi tidak praktis untuk trader aktif. Dengan demikian, Anda harus mempertimbangkan tingkat pengalaman investasi, strategi investasi dan jenis aset yang dipegang, sebelum memilih salah satu dari dua pilihan ini.
Hot wallet berfungsi sebagai dompet digital yang terhubung ke internet, sedangkan cold wallet menyimpan kunci secara offline dan tidak terhubung dengan internet. Keduanya memiliki risiko dan kelebihan masing-masing. Hot wallet lebih cocok untuk trader yang aktif karena akses dan eksekusi instan, tetapi ada risiko serangan phishing atau malware yang dapat mengancam keamanannya.
Cold wallet lebih aman karena offline, tetapi tidak praktis untuk trader aktif. Dengan demikian, Anda harus mempertimbangkan tingkat pengalaman investasi, strategi investasi dan jenis aset yang dipegang, sebelum memilih salah satu dari dua pilihan ini.