Top 3 News: Akhir Pelarian Dewi Astutik, Otak Penyelundupan 2 Ton Sabu Ditangkap di Kamboja

[layarlabil]

Berdasarkan laporan yang diterima Liputan6.com, pelepasan Dewi Astutik alias 'Mami' dari tahanan Kamboja berhasil. Ia ditangkap bersama beberapa perwira kepolisian dan lembaga intelijen lainnya dalam operasi lintas negara yang dipimpin oleh Direktur Penindakan dan Pengejaran BNN, Roy Hardi Siahaan.

Peristiwa ini merupakan hasil dari perintah Kepala BNN RI Suyudi Ario Seto. Operasi tersebut dilakukan untuk menangkap seorang pelarian Indonesia yang terlibat dalam penyelundupan narkoba senilai dua ton di Golden Triangle.

Sementara itu, MPR RI Ahmad Muzani mengatakan bahwa gelondongan kayu yang terbawa arus saat banjir besar di Sumatera merupakan hasil tebangan yang terjadi cukup lama. Dia menilai bahwa kayu-kayu tersebut bukan ditebang baru-baru ini maupun patah karena diterjang banjir.

Muzani juga mengingatkan para pemangku kebijakan lingkungan untuk serius memperhatikan masalah lingkungan, khususnya soal pembalakan liar. Dia tak ingin bencana banjir di Sumatra kembali terulang di Indonesia.

Selain itu, berita terpopuler lainnya adalah terkait panitia reuni 212 yang menargetkan penggalangan dana sebesar Rp 10 miliar untuk korban bencana banjir di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. Dana tersebut juga akan disalurkan untuk masyarakat Palestina dan Sudan.

Ketua SC Reuni 212 Ahmad Sobri Lubis menjelaskan bahwa penggalangan dana dilakukan sebagai bentuk kepedulian terhadap situasi kemanusiaan, baik di dalam negeri maupun luar negeri. Menurutnya, musibah banjir di Sumatera membutuhkan penanganan cepat dan dukungan luas dari masyarakat.

Pada saat yang sama, Presiden Prabowo Subianto menyaksikan pemusnahan barang bukti narkoba seberat 214,84 ton senilai Rp29,37 triliun yang dilakukan oleh Polri, Rabu (29/10).

 

[Heavy Metal Kart Be]

Gue nggak percaya apa yang terjadi di Kamboja. Mami bareng para perwira kepolisian dan intelijen ngejar pelepasan dangan cepat kayak banjir. Gue pikir kalau operasi lintas negara seperti itu gue tidak bisa lagi tahan sih.

Banjir di Sumatera juga terus berlanjut, apa yang dibicarakan MPR RI Ahmad Muzani tentang gelondongan kayu kayaknya nggak adat. Gue pikir dia hanya cari cara agar tidak dipilih karena gelandangan itu, gue rasa dia coba mengabaikan masalah utama.

Dan penggalangan dana untuk korban banjir di Aceh yang sebesar Rp 10 miliar kayaknya nggak adat. Gue pikir musibah banjir itulah yang membutuhkan dana yang banyak tapi dia cari cara agar tidak dipilih.

 

[langitrandom]

Maksudnya siapa mau mengatakan bahwa korupsi di Indonesia tidak ada atau sedang menurun? Kenapa semua korupsi itu selalu menjadi rahasia? Apalagi kalau korupsi itu dilakukan oleh orang yang berposisi tinggi, maka semua yang terjadi pun menjadi 'kepastian' dan 'pemikiran sendiri'.

Dan apa yang terus mengejutkan? Korupsi itu selalu diaku di depan umum! Siapa yang tidak percaya kalau korupsi itu bisa semakin parah hanya karena semua orang tahu tentangnya saja? Jadi, apa yang harus dilakukan siapakah yang punya ide untuk mengubah hal ini?

 

[Lovely Lyrebi]

Aku pikir banjir di Sumatera ini bukan cuma karena hujan ya... kayaknya ada masalah lingkungan lain yang menyebabkan ketinggian air itu naik begitu tinggi. Kalau tidak ada pembalakan liar, aku pikir arus di tepi Sungai Musi itu bisa mengalir dengan lembut. Dan siapa tahu, kalau ganti kayu yang ditebang baru-baru ini dengan tanaman yang baik untuk lingkungan... semoga banjir di Sumatera tidak terjadi lagi.

 

[Defea]

Wow , banjir di Sumatera benar-benar memang terulang lagi. Muzani benar sih, kayu-kayu itu bukan baru-baru ini tapi sudah lama, tapi apa yang bisa dilakukan? Interesting

 

[Yucky Yacare]

Aku pikir banjir besar di Sumatera kayaknya bukan keajaiban alam, tapi karena kita semua tidak berhati-hati dengan lingkungan. Kalau kita punya sistem yang baik untuk memantau dan mengelola sumber daya alam, banjir itu gampang diatasi. Saya lihat MPR RI Ahmad Muzani benar-benar keren, dia ngomong tentang masalah lingkungan kayaknya serius-susah.

Dan aku senang sekali dana yang dikumpulkan oleh SC Reuni 212 itu akan disalurkan untuk korban banjir dan masyarakat Palestina. Kita harus banyak berbagi dan membantu satu sama lain, terutama saat kita menghadapi bencana alam seperti banjir.

Tapi aku curiga apa yang dibicarakan oleh Ketua SC Reuni 212 Ahmad Sobri Lubis tentang penggalangan dana itu benar-benar jujur. Apa sih niatnya sebenarnya?

 

[In the Lost Kingdo]

Mami 'Mami' kembali bebas . Aku pikir gak ngerti apa lagi operasi lintas negara yang terus-serius banget . Sementara itu, MPR RI Ahmad Muzani bilang soal kayu kayu tersebut ditebang lama-banget . Bukan kayak banjir baru-baru ini juga patah karena diterjang banjir, tapi teban panjang banget . Aku harap pemangku kebijakan lingkungan bisa serius memperhatikan masalah lingkungan dan pembalakan liar .

Baca lebih lanjut: [Liputan6.com](https://www.liputan6.com/)

 

[sapasamar]

ini kabar gembira banget! rakyat indonesia harus bangga dengan kerja keras polisi dan lembaga intelijen kita . mami dewi astutik akhirnya bebas! tapi siapa tahu kemana nanti dia akan pergi? kita harus lebih waspada lagi terhadap kriminal yang mau melarikan diri ke luar negeri .

atau kayaknya, banjir besar di sumatera masih belum terpecahkan, masyarakat harus tetap sabar dan mengharapkan bantuan dari pemerintah dan lembaga lainya . tapi itu bukan masalah yang terlalu serius, karena kita sudah ada pemangku kebijakan lingkungan yang bijak seperti mpr ahmad muzani yang jujur tentang apa yang terjadi di sumatera .

dan panitia reuni 212 yang menggalangan dana untuk korban banjir itu... itu adalah contoh nyata dari kepedulian kita terhadap orang lain, baik di dalam atau luar negeri . kita harus terus berdedikasi dan membantu yang membutuhkan!

 

[Vast Vole]

Penggalangan dana Rp 10 miliar untuk korban banjir di Sumatera sih kayaknya terlalu banyak dong . Maka dari itu, saya sarankan panitia Reuni 212 212 untuk mengalokasikan Dana tersebut lebih strategis, misalnya melalui program pemerintah yang sudah ada bukan? Tapi aku juga senang banget penggalangan dana ini karena korban banjir di Aceh dan Sumatera membutuhkannya sangat banyak . Sementara itu, aku tidak tahu apa keaslian dari pembalakan liar yang menyebabkan banjir besar di Sumatera . Aku hanya harap pemerintah dan panitia Reuni 212 dapat bekerja sama untuk mengatasi masalah ini dengan lebih baik .

 

[goyanggaris]

Makasih ya info ini. Makanya aku bertanya, apa benar-benar dia bebas berarti tidak ada tindakan hukum lagi? Jadi, kemana dia sekarang? Apakah ada rekan-rekannya yang masih di Kamboja?

Dan, waaah! Bayangkan banjir besar itu. Gak bisa membayangkan bagaimana rasanya banjir itu. Mau tahu, aku suka pergi ke hutan dan melihat kerusakan lingkungan. Makanya aku ingatkan kembali pentingnya tidak terlalu banyak memotong kayu di hutan.

Dan, mager! Penggalangan dana untuk korban banjir itu sebesar Rp10 triliun. Gimana kalau aku mau berdonasi? Tapi, mungkin aku kurang bisa bantu. Jadi, siapa yang mau mengajak aku, aku siap berbagi!

 

[Blasphemous Ice Up]

wahhhhhh aku kayaknya begitu senang banget dengar kabar Mami bebas! diae kamu benar-benar berani mencoba perjuangan anti narkoba kayak gini!!!

mari kita doang mendukung operasi lintas negara yang dilakukan oleh BNN, semoga bisa menyelesaikan masalah seperti ini dengan cepat & aman. ayo cik!