Kondisi Akses Tapsel-Tapteng Terputus Akibat Banjir, TNI Pasang Jembatan Darurat untuk Membuka Akses Lagi
Satgas Yonzipur I/DD (Yonzipur I/BB) melakukan pemasangan jembatan Bailey di Desa Garoga, Tapanuli Selatan, dalam upaya memulihkan akses yang terputus akibat banjir bandang beberapa hari lalu. Proses pemasangan ini berlangsung cepat demi memastikan bahwa jalur penghubung dapat dibuka kembali segera.
Disebutkan Kolonel Inf Asrul Kurniawan Harahap, Kapendam I/BB dari Yonzipur I/DD, bahwa proses pemasangan jembatan ini akan berlangsung cepat agar masyarakat di dunia kabupaten Tapsel dan Tapteng dapat kembali beraktivitas dengan aman. Jembatan Bailey yang dipasang memiliki panjang 33 meter dan lebar 3,05 meter, serta kemampuan menahan beban hingga 35 ton.
Pekerjaan konstruksi ini ditargetkan segera rampung agar aktivitas masyarakat di dunia kabupaten tersebut tidak terhalangi. Jembatan Bailey yang baru ini akan menjadi penghubung utama antara Tapsel dan Tapteng, membantu meningkatkan kemampuan akses bagi warga dan distribusi bantuan.
Satgas Yonzipur I/DD (Yonzipur I/BB) melakukan pemasangan jembatan Bailey di Desa Garoga, Tapanuli Selatan, dalam upaya memulihkan akses yang terputus akibat banjir bandang beberapa hari lalu. Proses pemasangan ini berlangsung cepat demi memastikan bahwa jalur penghubung dapat dibuka kembali segera.
Disebutkan Kolonel Inf Asrul Kurniawan Harahap, Kapendam I/BB dari Yonzipur I/DD, bahwa proses pemasangan jembatan ini akan berlangsung cepat agar masyarakat di dunia kabupaten Tapsel dan Tapteng dapat kembali beraktivitas dengan aman. Jembatan Bailey yang dipasang memiliki panjang 33 meter dan lebar 3,05 meter, serta kemampuan menahan beban hingga 35 ton.
Pekerjaan konstruksi ini ditargetkan segera rampung agar aktivitas masyarakat di dunia kabupaten tersebut tidak terhalangi. Jembatan Bailey yang baru ini akan menjadi penghubung utama antara Tapsel dan Tapteng, membantu meningkatkan kemampuan akses bagi warga dan distribusi bantuan.