TNI AL Gagalkan Penyelundupan Bahan Baku Narkoba dari Malaysia

TNI AL Gagalkan Penyelundupan Narkoba dari Malaysia, Jumlahnya Mencapai 9,4 Kilogram

Pangkalan TNI Angkatan Laut Bintan, Kepulauan Riau, telah berhasil menggagalkan penyelundupan bahan baku narkoba jenis ekstasi dan kokain yang diledakkan sebesar 9,4 kilogram di perairan Selat Riau.

Menurut Kolonel Laut (P) Eko Agus Susanto, tim F1QR Lanal Bintan mendeteksi speed boat yang mencurigakan melintas di perairan Selat Riau dan kemudian menggeledah penumpang dan barang bawaan mereka. Hasil geledahan tersebut menunjukkan adanya sejumlah barang muatan, termasuk serbuk ekstasi, kristal kokain, dan sabu-sabu.

Menurut Eko, speed boat tersebut dikendarai oleh dua orang dengan nama terdaftar MM dan AG yang baru pertama kali menjadi kurir narkoba. Diperintah oleh seorang tertangga lainnya bernama FR yang saat ini mendekam di Lapas Tanjungpinang.

Dipastikan bahwa istransaksi ini berlaku untuk membawa narkoba dari Pantai Kampung Teluk Rumania, Johor, Malaysia. Penyelundupan ini terjadi karena kegagalan dalam mencegah kelompok-kelompok tersebut melakukan transaksi ilegal di perairan Selat Riau.

Eko mengatakan bahwa penangkapan ini merupakan hasil kerja sama antara TNI AL dengan BNN Provinsi Kepri. Penyelundupan ini juga akan diserahkan ke BNNP Kepri untuk proses hukum lebih lanjut.
 
Aku kira kayaknya ini kalau nggak ada pengawasan yang ketat, narkoba dari Malaysia pasti bisa masuk kesini dengan mudah. Kita lihat sudah 9,4 kilogram, itu bukan mainan. Aku ingin tahu kenapa BNN Provinsi Kepri tidak bisa mencegah ini. Di masa lalu, kalau ada yang mencoba seperti ini, pasti akan ditangkap dan dihukum sejak saat itu. Aku rasa kita harus lebih berhati-hati dan siap-siap untuk menghadapi masalah narkoba ini 😕
 
aku rasa ini masih ada yang salah dengan sistem pemerintahan kita... kalau di masa orba, ini gak bisa terjadi bareng dulu, siapa nih yang mau membawa narkoba dari malaysia ke sini? tolong ambil contoh dari masa lalu, kita sudah tahu bagaimana caranya menghadapi masalah ini dengan efektif.
 
aku rasa gak cuma 9,4kg saja yang dipegang oleh mereka, siapa tahu ada yang lain lagi di balik peristiwa ini. kira-kira bagaimana cara kerja grup-grup narkoba? mereka terus menerus mencari cara baru untuk menghindari penangkapan. tapi nggak bisa, karena akhirnya akan menemukan pasir di telapak kakinya 🤦‍♂️
 
hebat banget tim F1QR Lanal Bintan, kayaknya mereka sangat berhati-hati dan sabar dalam mencegah penyelundupan narkoba di perairan Selat Riau. saya rasa penting juga kerja sama antara TNI AL dan BNN Provinsi Kepri ini, sehingga transaksi ilegal bisa tercurigai dan ditangkap sebelum menyebabkan kerusakan lebih lanjut. saya harap agar keseluruhan masyarakat di Kepulauan Riau bisa merasa aman dan tidak terkena dampak dari narkoba, karena itu yang paling penting banget untuk kita semua 😊
 
Hahaa, kayaknya TNI AL lagi-lagi berhasil menggagalkan adegan narkoba yang jelas-jelas mencoba melanggar hukum ya... 9,4 kilogram ekstasi dan kokain itu banyak banget! Makasih ya tim F1QR Lanal Bintan yang berani untuk tangani operasi ini 🙏. Tapi gampangnya penyelundupan narkoba di Indonesia ini masih jadi masalah besar ya... perlu kita ambil hati-hati dan konsisten dalam mengatasi masalah ini agar tidak ada lagi adegan seperti ini terjadi lagi 😞.
 
ini fenomena yang sering terjadi di Indonesia, penyelundupan narkoba dari luar negari semakin umum dan kompleks. siapa yang tidak tahu kalau kisah perangkap narkoba di Malaysia atau Singapura itu sering dibicarakan oleh netizen. tapi yang penting adalah kita harus fokus pada penangkapan seperti ini, bukan soal siapa yang bersalah. apa yang saya pikir penting adalah keberhasilan kerja sama antara TNI dan BNN, serta perlu adanya penanganan yang lebih baik sebelum terjadi penyelundupan narkoba seperti ini. karenanya kita harus menaikkan kesadaran masyarakat tentang bahaya narkoba dan bagaimana cara menghindarinya 🚫💔
 
Gak bisa disangkain bahwa ada lagi kasus penyelundupan narkoba di Selat Riau deh 🤯! Apalagi kalau sampai ada speed boat yang gak asal asalan dan membawa bahan-bahan ilegal itu. Kamu tahu siapa saja yang terlibat di sini, MM, AG, dan FR, tapi apa yang tidak kubisakan sih, kalau gak ada hukuman yang tepat, kasus ini jadi makin panjang lebar ya 😐. Kita harus lebih waspada dengar suara korban narkoba yang masih banyak di sana, kita harus bisa membantu mereka agar tidak jatuh kembali ke jalur yang sama lagi.
 
mungkin ada sesuatu yang salah di sini... siapa yang mengatakan bahwa mereka berhasil menggagalkan penyelundupan? apakah benar-benar mereka bisa menangkap penumpang dan pembawaan sekaligus? atau mungkin hanya mereka yang berhasil 'mencuri' kesempatan untuk menangkap orang lain...
 
Gampang banget sih, kan? Ada lagi narkoba yang dihantam oleh pihak berwajah baik ini 🙄. Saya rasa kayaknya perlu ada peningkatan upaya penyelidikan dan pengawasan terutama di daerah-daerah yang sering digunakan sebagai jalur transit narkoba. Tapi, saya juga harap kalau pihak berwajah baik ini bisa memberikan pelatihan lebih lanjut bagi para penangkap narkoba agar mereka bisa semakin efektif dalam melakukan tugasnya 🙏.
 
kembali
Top