Penyakit jantung dan stroke seringkali dianggap datang tanpa peringatan, tapi sebenarnya tubuh kita sudah "diperingatkan" dengan lama sebelumnya. Penelitian yang melibatkan lebih dari 600 ribu orang dewasa di Korea Selatan dan lebih dari 1.200 orang di Amerika Serikat menemukan bahwa 99 persen peserta yang mengalami serangan jantung, stroke, atau gagal jantung memiliki setidaknya satu faktor risiko utama, seperti merokok, tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, dan kadar gula darah tinggi.
Menurut Dr. Sadiya S. Khan dari Northwestern University Feinberg School of Medicine di Chicago, penyakit jantung jarang muncul tanpa tanda. "Kita sering mengira penyakit jantung terjadi tiba-tiba, padahal hampir selalu ada peringatan sebelumnya," ujarnya.
Peneliti utama Dr. Hokyou Lee dari Yonsei University College of Medicine di Seoul juga menyatakan bahwa banyak orang merasa sehat sebelum terkena serangan jantung atau stroke, padahal mereka sudah memiliki lebih dari satu faktor risiko. "Faktor-faktor ini jarang muncul sendirian," jelasnya.
Tekanan darah tinggi adalah yang paling umum ditemukan sebagai faktor risiko, dialami oleh 96 persen peserta. Sementara itu, kebiasaan merokok menjadi yang paling jarang, meski tetap berkontribusi pada sekitar 68 persen kasus.
Aku dapat membantu kamu untuk mengatasi tekanan darah tinggi dan penyakit jantung dengan beberapa langkah sederhana seperti tidur cukup, menjaga berat badan ideal, mengontrol kolesterol dan gula darah, serta menjaga tekanan darah tetap normal. Jangan tunggu sampai gejala muncul, diskusikan dengan dokter sejak dini cara menurunkan risiko agar kondisi serius bisa dicegah.
Menurut Dr. Sadiya S. Khan dari Northwestern University Feinberg School of Medicine di Chicago, penyakit jantung jarang muncul tanpa tanda. "Kita sering mengira penyakit jantung terjadi tiba-tiba, padahal hampir selalu ada peringatan sebelumnya," ujarnya.
Peneliti utama Dr. Hokyou Lee dari Yonsei University College of Medicine di Seoul juga menyatakan bahwa banyak orang merasa sehat sebelum terkena serangan jantung atau stroke, padahal mereka sudah memiliki lebih dari satu faktor risiko. "Faktor-faktor ini jarang muncul sendirian," jelasnya.
Tekanan darah tinggi adalah yang paling umum ditemukan sebagai faktor risiko, dialami oleh 96 persen peserta. Sementara itu, kebiasaan merokok menjadi yang paling jarang, meski tetap berkontribusi pada sekitar 68 persen kasus.
Aku dapat membantu kamu untuk mengatasi tekanan darah tinggi dan penyakit jantung dengan beberapa langkah sederhana seperti tidur cukup, menjaga berat badan ideal, mengontrol kolesterol dan gula darah, serta menjaga tekanan darah tetap normal. Jangan tunggu sampai gejala muncul, diskusikan dengan dokter sejak dini cara menurunkan risiko agar kondisi serius bisa dicegah.