Terpidana Asabri Adam Damiri: Bui 16 Tahun Layaknya Hukuman Mati

Terpidana korupsi Asabri, Adam Rachmat Damiri menilai vonis 16 tahun penjara sebagaimana putusan tingkat kasasi, layaknya hukuman mati. Menurut kuasa hukumnya, pemohon PK telah berusia 74 tahun saat divonis oleh majelis hakim Mahkamah Agung.

Kuasa hukum Adam Damiri menilai bahwa kerugian PT Asabri dimulai sejak 2009, tapi hasil investigasi BPK RI baru menemukan kerugian mulai tahun 2012-2019. Ia menyebutkan bahwa jika kasasi menghitung kerugian negara dari tahun 2009, maka itu bertentangan dengan laporan BPK RI.

Kuasa hukum juga menegaskan bahwa Adam Damiri tidak terjun dalam melakukan penentuan portofolio investasi saham maupun reksadana. Ia menyatakan bahwa pemohon PK tidak pernah melakukan perbuatan berupa bersepakat dengan pihak lain dan memberikan persetujuan atas penempatan investasi yang dimaksud.

Dalam amar petitumnya, kuasa hukum meminta majelis hakim menyatakan Adam Damiri tidak terbukti melakukan korupsi dalam kasus Asabri. Lalu, membebaskan dan merehabilitasi Adam Damiri dari segala tuntutan hukum. Serta memerintahkan jaksa penuntut umum untuk mengembalikan barang pribadi yang telah disita dan membebaskannya dari uang pengganti sebesar Rp.17.972.600.000,00.
 
Gue pikir kalau ada yang bilang korupsi itu bikin orang jenuh, tapi gue percaya bahwa korupsi itu bisa terjadi kembali lagi nanti. Nah, kasus Adam Rachmat Damiri gue rasa tidak adil banget, 16 tahun penjara nanti bisa jadi sudah waktunya untuk dirumahtirakan kan? Ada banyak orang yang salah melakukannya, tapi hanya satu-satunya yang harus dibebaskan, bukan?
 
Gue pikir 16 tahun penjara itu agak ringan banget ya! Adam Damiri ini benar-benar korupsi, tapi kalau dihitung lagi, ternyata kerugian mulai tahun 2012-2019 aja. Artinya, gue rasa ada kesalahan di pengadilan. Kalau memang benar-benar melakukan korupsi, maka harusnya juga mengakui kerugian yang dimulai sejak 2009, ya? Tapi kalau hasil BPK RI tidak sesuai dengan kasasi, kemudian gue rasa kurang pasti sih. Gue harap pengadilan bisa memperjelas lagi dan memberikan kebenaran. Yang penting adalah agar yang benar-benar bersalah bisa dibebaskan dan tidak dipermalukan lagi 🤔
 
Gue paham keaslian Adam Damiri ya, tapi gue pikir kalau dia harus dibebaskan karena bocorkan kebenaran tentang kerugian Asabri. Kalau dia bilang tidak terlibat dalam penentuan portofolio investasi, tapi hasil BPK RI menunjukkan ada kerugian sejak 2012-2019, itu bukti kalau dia tahu apa yang terjadi di Asabri. Tapi gue juga paham kalau pengacara Dia memilih untuk tidak memperdebatkan kebenaran tersebut di pengadilan, tapi gue rasa penting kalau hak asasi manusia seperti Adam Damiri tidak diprioritaskan. Jika dia harus dibebaskan, mungkin gue bisa mendapatkan inspirasi dari pengalaman ini untuk mengajarkan netizen tentang pentingnya memperjuangkan kebenaran 😊
 
ada kebenaran kalau asabri terlibat dengn kasus korupsi, tapi kira-kira dari tahun apa kerugian dimulai? 2009 atau 2012? kalau 2009 kayaknya yang jelas kok, tapi hasil BPK RI punya data yang berbeda. itu artinya mungkin ada kesalahan dalam investigasi BPK RI. tapi sebenarnya yang penting adalah yang terlibat dan apa yang dibawa mereka ke penjara, bukan kapan kerugian mulai.
 
Wah, kalau asabri ini, sih makin kaget banget. 16 tahun penjara? Nah, kalau kita lihat lagi, ternyata hasil investigasi BPK RI hanya mulai dari tahun 2012-2019, tapi pengadilan kasasi itu sudah menilai kerugian sejak tahun 2009. Itu kayak tidak adil banget! Dan siapakah yang benar-benar bertanggung jawab atas kerugian itu? Adam Damiri atau BPK RI? Kalau aku suka logika, rasanya ada sesuatu yang tidak beres di sini. Mungkin perlu dilakukan penyelidikan lebih lanjut agar benar-benar tahu siapa yang salah. 🤔
 
Gue rasa ini tidak adil banget sama Adam Damiri. Jika kasasi mau hitung kerugian mulai 2009, itu berarti korupsi sudah lama dimulai. Gue ingat siapa punya kejahatan ini harus tanggung jawab. Tapi, kalau hasil BPK RI baru menemukan kerugian di tahun 2012-2019, itu seperti ada yang salah juga. Kasasi dan BPK RI harus seimbang dulu, gak bisa sembarangan aja. Dan, apa yang terjadi dengan jaksa penuntut umum kalau dia tidak bisa menemukan bukti yang jelas? Semua ini seperti ada yang dipikirkan sengaja oleh orang lain. Gue rasa lebih baik kasasi dan BPK RI bekerja sama dulu untuk memastikan kebenaran. 🙄
 
Gue pikir ini sangat aneh, kalau mereka kasih hukuman 16 tahun tapi asabri korupsi mulai dari tahun 2012-2019 siapa yang tahu itu benar atau tidak ? apalagi jadi bpk damiri berusia 74 tahun aja, gue rasa harusnya lebih berpengalaman dan bijak saking tua dia 🤯. gue pikir ini tidak adil sama sekali, gue setuju dengan kuasa hukum Adam Damiri bahwa ada kesalahpahaman, tapi kasus ini seharusnya dibawa ke pengadilan khusus yang lebih spesifik untuk kasus korupsi. siapa tahu di pengadilan itu akan ketemuan bukti-bukti lain yang dapat membuktikan atau bantah keberadaan korupsi dalam kasus Asabri 🤔
 
Pokoknya kalau Adam Damiri divonis 16 tahun penjara siapa tahu lagi, tapi kalau asal dari 2009, saya pikir itu kurang adil banget! 😒 Maksudnya jika kerugian mulai 2012-2019, maka pemohon PK yang sudah berusia 74 tahun itu tidak perlu divonis begitu lama. Saya ingat nanti kalau dia masih hidup saja, tapi kalau asal dari 2009 itu... kayaknya tidak adil juga 😐. Tapi aku sendiri sih percaya ada korupsi di balik kasus ini, tapi bukan Adam Damiri yang salah... mungkin ada yang lain yang memanggil nama dia 🤷‍♂️.
 
Gue pikir putusan seperti ini kalau ga masuk akal banget! 16 tahun penjara untuk Adam Rachmat Damiri? Kalau sih, gue tahu dia salah, tapi hukuman mati? Gak bisa dipikirkan! Kerenanya kasusnya dimulai dari 2009, tapi hasil BPK RI baru menemukan kerugian mulai tahun 2012-2019. Artinya, ada durasi yang panjang sekali sebelum mereka ketahui apa yang terjadi. Dan gue juga rasa tidak adil, karena kuasa hukumnya bilang pemohon PK tidak melakukan hal-hal yang sama. Gak bisa dijaminkan kalau kasus ini benar-benar benar!
 
Pak/ibu, aku pikir kalau 16 tahun penjara sudah cukup panjang sekali, kan? Adam Damiri sudah usia 74 tahun, jadi dia udah lumayan tua dan gini-bagai dicapkan koruptor di usianya yang paling berat. Aku rasa 16 tahun udah cukup untuk memikirkan hal lain, seperti nyari tempat istirahat yang nyaman dan tidak terlalu sibuk dengan hukum.
 
Rasa lemah aku lagi nonton kasasi ini 🤯. 16 tahun penjara tapi masih ada peluang untuk bebas? Saya paham kalau system hukum penting, tapi kalau tidak adil itu juga tidak baik sih 😐. Aku harap majelis hakim bisa menjawab pertanyaan kita semua: apakah pengakuan dari BPK RI itu benar atau salah? Kalau benar, maka yang benar juga harus dikenakan hukuman 🤔. Tapi kalau salah, maka apa yang harus dilakukan? Bebasnya Adam Damiri seharusnya diuji dengan pertanyaan-pertanyaan lain 😐.
 
gak bisa percaya kalau kasasi tadi nanti bakalan mengubah vonisnya dr 16 tahun penjara jadi apa aja? sih kerugian PT Asabri dimulai sejak 2009, tapi hasil BPK RI baru menemukan kerugian mulai tahun 2012-2019. itu kalau benar bakalan makin panjang prosesnya, kan? dan sih Adam Damiri tidak terjun dalam melakukan penentuan portofolio investasi saham atau reksadana? jadi kenapa kasasi harus mengubah vonisnya? butuh sumber yang jelas, kan?
 
Saya pikir putusan kasasi ini terdengar seperti tangan merah di tengahnya. Dengan melihat aset-aset yang dimiliki oleh Adam Damiri saat ini, benar-benar tidak ada bukti bahwa ia melakukan penyalahgunaan kekuasaan dalam kasus korupsi Asabri. Kemudian, memang benar bahwa kerugian negara mulai tahun 2012-2019, tapi itu berarti bahwa proses investigasi BPK RI juga tidak sempurna, kan? Saya rasa ada kesalahpahaman antara hasil investigation dengan putusan kasasi ini.
 
kembali
Top