Tarif Pesawat ke Aceh Melonjak, Menhub Itu Penerbangan Charter

Gue pikir ini serasa seperti gede-gedegan kaya kayak ada yang tergigit serangga 😱 di mulut. Akses ke bandara-bandara di Aceh memang jadi masalah besar, tapi gue rasa sistem penerbangan charter tidak perlu jadi penghancur hati para penumpang 🤕. Gue suka banget kayak ada diagram 📊 yang tunjukkan tarif pesawat charter dan reguler. Kalau lihat diagram itu, gue cium2 kalau biaya tiket pesawat charter lebih mahal, tapi sepertinya ada kesempatan untuk optimalkan rute dan jam penerbangan. Misalnya, pihak pesawat charter bisa menyesuaikan tarif-nya dengan musim atau jenis kegiatan yang dipesan. Maka, penumpang di Aceh jadi lebih nyaman 😊. Tapi, sepertinya perlu diskusi lehang antara pemerintah dan pihak pesawat charter agar tidak ada situasi seperti ini lagi 😬.
 
Gue penasaran kaya, gue belom paham siapa sih yang mau menaikin tarif pesawat di Aceh. Gue already capek naik pesawat tapi masih harus ngeluh karena mahalnya tiket. Tapi kalau gak ada opsi lain gue malah wajib jalan sama jeep angkat pasir, siapa sih yang mau ke Aceh? Semua penumpang nih kayaknya harus capek sama tarif pesawat charter, apa lagi kalau gue udah lama tidak terbang... 😩💸
 
Gampang-gamping aja ya, sih... Kalau punya uang, mau bayar mah! Tapi, ini nggak jadi masalah di mana punya kebijakan, apa pihaknya mau mengatur atau blerang sih. Aku pikir, penumpang yang membutuhkan transportasi udara untuk mencapai daerah tertutup akibat bencana, aku kira harus mendapatkan prioritasnya. Maka, nggak usah terlalu serius dengan tarif- Tarif yang naik. Jadi, kita harus bisa jaga keseimbangan ya, antara biaya dan kebutuhan. Kita juga harus belajar untuk menggunakan alternatif lain, misalnya transportasi darat yang lebih murah atau bantuan pemerintah jika memang benar-benar membutuhkan transportasi udara.
 
Wahhh 🤯! Tarif pesawat charter kian naik banget! 🚀 Rp3.500.000 ke Rembele-Kualanamu? 🤑 Gak terjangkau buat banyak orang 🤷‍♂️. Dan rute Bener Meriah-Banda Aceh harganya juga super mahal! 🛬😱. Aku pikir gak bisa lagi jadi alternatif utama transportasi udara karena akses jalan jadi terputus 🌪️. Gua rasa ini salah, gue kira pemerintah mau bantu orang Aceh 🤝.
 
Wah, nggak sabar banget kena pangsaan tarif pesawat charter di Aceh! Ngomong-ngomong, aku memang paham kenapa ari pihak charter naikin tarifnya. Aku juga pernah pakai transportasi udara untuk balik ke kampung halaman karena akses jalan benar-benar terputus banget. Tapi Rp3,5 juta dan Rp8 juta? Wah, itu nggak realistis banget! Sepertinya pihak charter memang tidak ingin kehilangan uang dengan penumpang yang berpotensi. Aku doh rasa mahal tapi aku juga memahami bahwa ari mereka harus mengatur biaya yang sesuai dengan perhitungan.
 
Gak percaya lagi, kan? Tarif pesawat charter di Aceh kayaknya terlalu mahal! Bayar Rp3.500.000 untuk ke Rembele-Kualanamu aja! Nggak ada jalan lain di daerah itu, jadi penumpang udah dipaksa pakai pesawat charter. Tapi, apa salahnya pihak pesawat charter menaikkan tarifnya? Gue pikir gede-gade kalau pemerintah pasti bisa bantu dengan subsidi atau sesuatu. Namun, ternyata tidak bisa. Makanya kayaknya pihak pesawat charter harus bertanggung jawab atas harga tiket mereka sendiri 🤯
 
kembali
Top