Kecelakaan laut di Sultra tewaskan dua orang nelayan. Tim SAR berhasil menemukan satu dari dua korban yang hilang usai perahu nelayan ditabrak kapal tongkang di perairan antara Tampo dan Pulau Renda, Sulawesi Tenggara (Sultra). Namun, korban tersebut ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Kecelakaan laut tersebut menjadi total dua korban tewas dan satu selamat.
Kepala Basarnas Kendari, Amiruddin, mengatakan bahwa operasi SAR telah menemukan satu korban terakhir dalam kondisi meninggal. Korban yang ditemukan adalah La Rone (63) dan La Onus (51), sedangkan korban selamat adalah Muhtari (48).
Kecelakaan laut ini terjadi pada Sabtu lalu, sekitar pukul 14.30 WITA, ketika perahu nelayan ditabrak kapal tongkang di perairan antara Tampo dan Pulau Renda. Tiga nelayan ditumpangi dalam perahu tersebut saat kejadian terjadi.
Setelah berhasil menemukan seluruh korban, operasi SAR pun resmi ditutup. Kedua korban yang hilang usai kecelakaan laut ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Kepala Basarnas Kendari, Amiruddin, mengatakan bahwa operasi SAR telah menemukan satu korban terakhir dalam kondisi meninggal. Korban yang ditemukan adalah La Rone (63) dan La Onus (51), sedangkan korban selamat adalah Muhtari (48).
Kecelakaan laut ini terjadi pada Sabtu lalu, sekitar pukul 14.30 WITA, ketika perahu nelayan ditabrak kapal tongkang di perairan antara Tampo dan Pulau Renda. Tiga nelayan ditumpangi dalam perahu tersebut saat kejadian terjadi.
Setelah berhasil menemukan seluruh korban, operasi SAR pun resmi ditutup. Kedua korban yang hilang usai kecelakaan laut ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.