Pemimpin Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Gelar Rapat Pleno dengan Hadirnya Berbagai Pihak, Menentukan Proses Organisasi Dalam rangka menentukan proses organisasi sesuai dengan amanat Syuriyah, pemimpin Besar PBNU menggelar rapat pleno di Grand Ballroom Hotel Sultan Jakarta. Rapat pleno itu dihadiri oleh para anggota Syuriah dan Tanfidziyah PBNU.
Acara dimulai dengan pembacaan doa pada pukul 20.00 WIB, kemudian diikuti aksi simbolik pemberian bantuan kepada warga terdampak bencana di Sumatera. Rapat pleno ini digelar dengan dua agenda utama: memaparkan hasil pertemuan Harian Syuriyah PBNU dan menetapkan pejabat ketua umum.
Dalam rapat, hadir Menteri Sosial yang juga Sekretaris Jenderal PBNU Saifullah Yusuf (Gus Ipul), Ketua Umum Dewan Pembina Pengurus Pusat Muslimat Khofifah Indar Parawansa. Salah satu Rais di PBNU sekaligus Menteri Agama Nasaruddin Umar juga hadir dalam rapat pleno tersebut.
Selain itu, hadir pula Rais Aam Miftachul Akhyar, Wakil Rais Aam Anwar Iskandar dan Wakil Rais Aam Afifuddin Muhajir. Tampak di lokasi Ketua PBNU Ahmad Fahrur Rozi (Gus Fahrur), Mohammad Nuh, Muhammad Cholil Nafis hingga Pengurus Mustasyar Habib Luthfi bin Yahya.
Dalam rapat pleno ini, agenda tercantum dalam surat tertanggal 2 Desember 2025 bernomor 4799/PB.02/A.I.01.01/99/12/2025 yang diteken Rais Aam PBNU Miftahul Akhyar dan Katib Syuriyah PBNU Ahmad Tajul Mafakhir.
Menurut Rais Aam PBNU, agenda rapat pleno itu diorkestrasi untuk menindaklanjuti Hasil Keputusan Rapat Harian Syuriyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) pada tanggal 29 Jumadil Ula 1447 H/20 November 2025 M.
Acara dimulai dengan pembacaan doa pada pukul 20.00 WIB, kemudian diikuti aksi simbolik pemberian bantuan kepada warga terdampak bencana di Sumatera. Rapat pleno ini digelar dengan dua agenda utama: memaparkan hasil pertemuan Harian Syuriyah PBNU dan menetapkan pejabat ketua umum.
Dalam rapat, hadir Menteri Sosial yang juga Sekretaris Jenderal PBNU Saifullah Yusuf (Gus Ipul), Ketua Umum Dewan Pembina Pengurus Pusat Muslimat Khofifah Indar Parawansa. Salah satu Rais di PBNU sekaligus Menteri Agama Nasaruddin Umar juga hadir dalam rapat pleno tersebut.
Selain itu, hadir pula Rais Aam Miftachul Akhyar, Wakil Rais Aam Anwar Iskandar dan Wakil Rais Aam Afifuddin Muhajir. Tampak di lokasi Ketua PBNU Ahmad Fahrur Rozi (Gus Fahrur), Mohammad Nuh, Muhammad Cholil Nafis hingga Pengurus Mustasyar Habib Luthfi bin Yahya.
Dalam rapat pleno ini, agenda tercantum dalam surat tertanggal 2 Desember 2025 bernomor 4799/PB.02/A.I.01.01/99/12/2025 yang diteken Rais Aam PBNU Miftahul Akhyar dan Katib Syuriyah PBNU Ahmad Tajul Mafakhir.
Menurut Rais Aam PBNU, agenda rapat pleno itu diorkestrasi untuk menindaklanjuti Hasil Keputusan Rapat Harian Syuriyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) pada tanggal 29 Jumadil Ula 1447 H/20 November 2025 M.