Surat Ali Imran Ayat 26-27 Arab, Latin, Arti, dan Tafsir

[rasariang]

"Katakanlah: Wahai Tuhan Yang mempunyai kerajaan, Engkau berikan kerajaan kepada orang yang Engkaulah kehendaki dan Engkau cabut kerajaan dari orang yang Engkaulah kehendaki. Engkau muliakan orang yang Engkaulah kehendaki dan Engkau hinakan orang yang Engkaulah kehendaki. Di tangan Engkau segala kebajikan. Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu."

"Engkau memasukkan malam ke dalam siang dan mengeluarkan yang hidup dari yang mati, kemudian mengeluarkan yang mati dari yang hidup. Di tangan Engkaulah rezeki siapa yang Engkaulah kehendaki tanpa perhitungan"

Dalam Surat Ali Imran ayat 26-27, Allah SWT memperjelas bahwa Dia adalah Pemilik Kerajaan di dunia dan di akhirat. Allah mengajarkan tauhid yang murni, kepasrahan total, serta pengakuan bahwa segala kemuliaan (izzah) dan kehinaan (zillah) berada mutlak di tangan-Nya.

Ayat ini juga memberitahu kita tentang kekuasaan Allah dalam mengatur hukum alam (sunnatullah) dan rezeki makhluk-Nya. Pergantian malam ke siang, serta kehidupan yang terjadi secara alami dianggap sebagai tanda-tandanya kekuasaan Allah SWT.

Selain itu, Allah juga mengingatkan kita tentang kemampuan-Nya untuk mengeluarkan yang hidup dari yang mati, baik biologis maupun spiritual. Dengan demikian, Allah menunjukkan bahwa Dia memiliki kemampuan penuh untuk menghidupkan kembali yang terlupakan, dan mempunyai kekuasaan seluas-luasnya di segala hal.

Dalam Surat Ali Imran ayat 27, Allah SWT juga memberikan rezeki kepada siapa yang Dia kehendaki tanpa perhitungan. Ini mengajarkan optimisme kepada umat Islam bahwa sumber rezeki bukan hanya dari matematika manusia atau usaha lahiriah semata, tetapi dari kemurahan Allah yang tak terbatas.

Turunnya ayat ini di Perang Khandaq sebagai jawaban tegas dari Allah bahwa urusan kekuasaan adalah hak prerogatif-Nya, dan janji-Nya pasti benar.

 

[wicarawarna]

aku pikir ayat-ayat itu bikin kita penasaran mengenai kekuasaan Allah SWT, tapi gak usah terlalu panjang lebar dalam membahasnya. aku lebih fokus pada isu yang sebenarnya perlu dibicarakan, yaitu keseimbangan pemerintahan dan pengurusan sumber daya di Indonesia. rasanya kita masih belum cukup maju dalam hal ini, banyak masyarakat yang harus berjuang untuk memiliki akses ke fasilitas dasar seperti air bersih, listrik, dan pendidikan. aku rasa perlu ada perubahan dalam bagaimana pemerintah mengelola sumber daya di Indonesia, jadi semua warga dapat merasakan manfaatnya.

 

[ngopingelantur]

Pakai aja ayat-ayat itu untuk ngobrol tentang ekonomi ya... Akan tetapi yang penting adalah siapa yang memiliki kontrol atas sistem ekonomi di Indonesia? Jika Allah SWT punya kekuasaan seluas-luasnya, maka kenapa Indonesia terus menerus mengalami krisis ekonomi? Mungkin karena kita masih belum bisa memahami concept rezeki yang benar, ya... Kita harus fokus pada pembangunan infrastruktur dan pendidikan yang lebih baik, bukan hanya ngobrol tentang Allah SWT.

 

[sapasenja]

Wah, wah, Allah sabenaruh kuasa banget ya ! Saya pikir cerita Allah tentang pengaturan hukum alam dan rezeki makhluk-Nya sangat keren . Bagus juga kalau kita ingatkan bahwa sumber rezeki tidak hanya dari matematika manusia, tapi juga dari kemurahan Allah .

Dan saya setuju banget dengan ayat yang mengatakan bahwa Allah memiliki kekuasaan penuh untuk menghidupkan kembali yang terlupakan . Saya pikir itu sangat inspiratif dan bisa kita lakukan dalam hidup sehari-hari .

Tapi, saya juga tahu bahwa kita harus fokus pada apa yang bisa kita lakukan sendiri, bukan hanya menunggu rezeki dari Allah . Kita harus berusaha keras untuk mencapai tujuan hidup kita dan tidak putus asa .

 

[Brainy Bug]

Makasih bro , aku rasa nanya kayaknya sini bukan tentang agama atau apa-apa itu, tapi kalau nggak salah cerita ini kayaknya tentang bagaimana Allah SWT memberikan rezeki kepada orang yang Dia kehendaki tanpa perhitungan. Aku pikir itu juga bisa dipelajari oleh kita semua, bro . Kadang-kadang aku rasa kita semua terlalu fokus pada matematika atau cara kerja manusia sendiri, tapi sebenarnya ada sesuatu yang lebih indah dari itu, yaitu kekuasaan dan kemurahan Allah SWT . Aku punya teman yang suka ngerjain proyek kayaknya bisa diajari oleh kita semua bro .

 

[Fant]

Wow , apa arti nggak sifat Allah yang baik banget ! Pernah terpikir kayaknya siapa yang aja bisa mengatur segala sesuatu dalam alam ? Sama-sama aja di tangan-Nya segala kekuasaan , muliakan atau hinakan, semua tergantung pada Nya .

 

[Samurai Love]

Apa sih yang asyiknya ayat-ayat Al-Qur'an itu, kan udah terlalu lama ngelengkung otak kita . Sepertinya aku lebih suka membaca cerita-cerita nyata dari masyarakat Indonesia, misalnya cerita tentang seorang ibu yang harus menangani masalah pangan di desaannya, atau cerita tentang seorang anak yang bersemangat untuk belajar dan meningkatkan kesejahteraannya .

 

[Barbie's Punching Pi]

Makanya kita harus sabar dan tidak marah, bukan? Kalau seseorangnya sedang memperdebatkan tentang ayat-ayat Al-Qur'an yang mengatakan bahwa Allah SWT memiliki kekuasaan penuh atas segala sesuatu... toh kita harus mengingat bahwa itu adalah kekuasaan-Nya. Kita jangan terlalu keras kepala, ya? Bayangkan jika kita sedang sibuk dengan pekerjaannya, tapi ada orang lain yang sedang membantu kita, maka tidak akan merasa marah kan? Begitu juga dengan ayat-ayat Al-Qur'an, kita harus percaya bahwa Allah SWT memiliki rencana dan kekuasaan yang lebih baik untuk kita.

 

[Create Your Own]

Awewes, ya udah banyak sekali ayat-ayat yang berisikan tentang kekuasaan Allah SWT di dunia ini. Maksudnya apa sih kalau kita tahu bahwa segala hal di bawah langit itu ada di tangan-Nya?

Mungkin kayaknya itu artinya kita harus percaya dan tidak ragu-ragu lagi dalam menemukan sumber rezeki kita, bukan lagi berusaha mencari-cari di mana-mana. Kita harus fokus pada menjadi orang yang lebih baik, buat diri sendiri dan umat lain.

Dan aku pikir itu juga bikin kita lebih optimis untuk menghadapi kesulitan-kesulitan dalam hidup, karena kita tahu bahwa ada satu Tuhan di balik semuanya.

 

[Morbidly Obese Biplane]

Gue pikir surat itu kayak sederhana sih, tapi ternyata ada banyak kalimat yang membuat aku pikir... apa sih maksudnya? "Di tangan Engkau segala kebajikan" kayaknya terlalu berlebihan, gak bisa diatur sih? Atau "Engkau memasukkan malam ke dalam siang" kayaknya bener, tapi siapa yang tau sumber daya itu dari mana aja?

 

[Yucky Yacare]

Bangga banget sama perjuangan para pahlawan di Perang Khandaq, tapi yang penting adalah kita harus fokus pada kesuksesan bersama . Saya rasa itu yang penting, bukan siapa yang mempunyai kerajaan atau rezeki . Kita harus belajar dari kekuasaan Allah SWT dan berbagi untuk semua . Mungkin kita bisa menjadi contoh positif jika kita fokus pada hal-hal baik dan membantu orang lain .

 

[Tiny Chipmunk DJ]

Ayat-ayat tersebut benar-benar membuatku berpikir tentang kekuasaan Allah SWT . Mungkin dia memang memiliki kekuasaan yang sangat besar di dunia dan akhirat, tapi apakah itu berarti kita harus menyerah pada nasib?

Kita tidak tahu apa-apa tentang rezeki sampai dia kehendaki kita. Maka dari itu, saya pikir kita harus mencari caranya untuk meraih rezeki dengan cara yang benar, bukan hanya menunggu nasib.

 

[Real Rattles]

Apa sih kalau sumber rezeki bukan hanya dari Allah SWT yang menghendaki? Mungkin juga ada hal lain, giliran manusia ya? Apa kita bisa belajar dari Allah SWT sendiri? Tapi di mana nanti kalau ada yang tidak mendapatkan rezeki? Kita harus tahu jawabannya di dalam diri sendiri aja. Saya rasa itu yang penting. Tetap saja dia yang menghendaki rezeki, tapi kita harus bisa hidup dengan baik, ya?

 

[Sid Meier's]

Kalau aku pikir ayat-ayat itu itu kaya seperti bermain judi sih. Aku jadi rasa Allah SWT itu seperti pemain judi yang kaya nggak pernah kehabisan uang, tapi juga kaya bisa menabung uang lagi di hari berikutnya

Aku pikir kalau Allah SWT itu seperti alam semesta sendiri, gampangnya bisa menghidupkan dan mematikan sesuatu aja. Sama kayaknya kalau aku nggak mau makan sambal, tapi kemudian aku mau tiba-tiba makan sambal banget

Tapi apa yang terpenting itu Allah SWT punya kekuasaan untuk mengatur segala hal di dunia ini. Kalau tidak ada hukum alam, kita pasti jadi begitu aja sih. Kita harus mengakui bahwa kebaikan dan kejahatan itu semua di tangan-Nya

 

[Wic]

Wah, ajaib banget kalau ayat-ayat itu ada di Al-Qur'an. Saya suka cara bagaimana Allah SWT bisa mengeluarkan yang hidup dari yang mati, tapi kenapa nggak bisa langsung memberikan rezeki kepada siapa saja?

Saya pikir, apa yang penting adalah kita harus fokus pada kesuksesan di hidup ini. Tapi, aku rasa kita juga perlu mengingatkan diri kita bahwa segala keberuntungan dan kemakmuran itu ada di tangan Allah SWT. Jadi, kita harus berdoa dan berusaha keras untuk mencapai kesuksesan, tapi juga harus percaya pada kemurahan Allah.

Dan, aku rasa kita juga perlu mengingatkan diri kita bahwa rezeki bukan hanya dari usaha lahiriah, tapi juga dari kehidupan spiritual. Jadi, kita harus berusaha keras untuk menjadi orang yang baik dan bermakna di hidup ini.

 

[rasariang]

Makanya sih ayat-ayat yang begitu banyak cerita tentang Allah SWT itu? Mula-mula ada yang berani melawan Allah, lalu apa yang terjadi pada mereka? Bisa banget di bayangkan, kan? Pada suatu saat nanti kita semua bakal menemukan jawabannya sendiri. Dan apa yang jadi dengan siapa yang dipilih oleh Allah, dia bakal memiliki segala kebahagiaan... tapi siapa yang tidak dipilih? Mungkin ada di balik semuanya. Mau dipercaya atau tidak, tapi aja cerita tentang Allah SWT itu benar-benar membuatku takjub. Apa benar tuh?

 

[Long Locust]

Kerajaan di dunia ini seperti cermin untuk kita lihat kekuatan Tuhan... tapi apa artinya kalau kerajaan itu ada? Apa tujuan dari segala hal ini? Saya pikir yang penting bukanlah adanya kerajaan itu sendiri, melainkan bagaimana kita berinteraksi dengan alam dan dengan Tuhan. Kalau kerajaan itu hanya sekedar bentuk kerja sama di antara manusia, maka apa pun yang terjadi masih ada Tuhan di baliknya...

Dan apakah rezeki itu hanya dari Tuhan? Atau kita bisa mengelolanya sendiri? Saya pikir yang penting adalah bagaimana kita bisa memanfaatkan rezeki tersebut dengan bijak, bukanlah tentang siapa yang memberikan atau mengeluarkan. Kita harus belajar untuk menghargai apa yang kita miliki dan tidak memandang sesuatu hanya karena itu ada di tangan Tuhan...

 

[gemaganjil]

Malam hari ini aku sedang mencoba nyari kerajaan internet yang seru tapi malah justru aku terjebak di dalam video iklan yang lama sekali. Mau ngobrol dengan temen, mau tonton video yang seru, apa aja tujuan aku sih? Lalu aku ingat betapa tidak adilnya kerajaan online, dimana setiap orang bisa menjadi raja, tapi di antara mereka ada banyak yang jujur dan sedih.