Gunung Merapi, salah satu gunung berapi terbesar di Indonesia, saat ini masih dalam status siaga. Menurut informasi yang diterima dari Pusat Datasona Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), aktivitas gas bukan api (GBA) pada bulan Februari ini meningkat secara signifikan.
Para ahli geologi menyatakan bahwa peningkatan GBA ini dapat menjadi tanda awal dari aktivitas magmatis yang lebih intens. Oleh karena itu, para penduduk sekitar gunung Merapi diwajibkan untuk tetap berhati-hati dan siap menghadapi kemungkinan letusan gunung.
Sementara itu, cuaca di Yogyakarta, khususnya di kota Jogja yang merupakan salah satu daerah paling dekat dengan gunung Merapi, saat ini berada dalam kondisi yang tidak stabil. Suhu udara di area tersebut meningkat secara signifikan, mencapai 28 derajat Celsius, yang dapat menyebabkan panas dan lelah pada masyarakat.
Para ahli cuaca menilai bahwa keadaan cuaca di Jogja saat ini sangat berisiko untuk kesehatan masyarakat. Oleh karena itu, para penduduk setempat diwajibkan untuk tetap berhati-hati dan menghindari kegiatan ekstrem pada hari ini.
Dalam beberapa hari terakhir, aktivitas gunung Merapi telah meningkat secara signifikan. Pihak berwenang telah memutuskan untuk meningkatkan status gunung menjadi siaga, sehingga masyarakat di sekitar gunung harus tetap berhati-hati dan siap menghadapi kemungkinan letusan.
Para ahli geologi menyatakan bahwa peningkatan GBA ini dapat menjadi tanda awal dari aktivitas magmatis yang lebih intens. Oleh karena itu, para penduduk sekitar gunung Merapi diwajibkan untuk tetap berhati-hati dan siap menghadapi kemungkinan letusan gunung.
Sementara itu, cuaca di Yogyakarta, khususnya di kota Jogja yang merupakan salah satu daerah paling dekat dengan gunung Merapi, saat ini berada dalam kondisi yang tidak stabil. Suhu udara di area tersebut meningkat secara signifikan, mencapai 28 derajat Celsius, yang dapat menyebabkan panas dan lelah pada masyarakat.
Para ahli cuaca menilai bahwa keadaan cuaca di Jogja saat ini sangat berisiko untuk kesehatan masyarakat. Oleh karena itu, para penduduk setempat diwajibkan untuk tetap berhati-hati dan menghindari kegiatan ekstrem pada hari ini.
Dalam beberapa hari terakhir, aktivitas gunung Merapi telah meningkat secara signifikan. Pihak berwenang telah memutuskan untuk meningkatkan status gunung menjadi siaga, sehingga masyarakat di sekitar gunung harus tetap berhati-hati dan siap menghadapi kemungkinan letusan.