"Pemerintah Daerah Harus Berinovasi untuk Mengatasi Pemotongan Transfer Ke Daerah (TKD)"
Pembicaraan tentang pemotongan transfer ke daerah (TKD) yang dilayangkan oleh kepala daerah terhadap Menkeu Purbaya, Mohammad Tito Karnavian, telah menyebabkan gelombang protes di beberapa wilayah. Anggota Komisi II DPR RI, Ahmad Doli Kurnia, meminta agar pemerintah daerah harus berinovasi untuk meningkatkan pendapatan dan tidak terlalu bergantung pada keuangan transfer dari pusat.
Menurut Doli, para pemimpin daerah perlu melakukan mitigasi jika pendapatan utama daerah tersebut dipotong. Ia juga menekankan adanya kreativitas dalam rangka memperoleh pendapatan pengganti. Doli berharap bahwa pemerintah daerah dapat merumuskan ulang terkait kebijakan penataan daerah dan otonomi daerah.
Pemotongan TKD telah menjadi sorotan banyak kepala daerah, yang menyatakan protesnya melawan kebijakan ini. Menteri Purbaya, Mohammad Tito Karnavian, menilai bahwa protes tersebut merupakan reaksi normal. Namun, ia meminta agar pemerintah daerah harus lebih dulu memperbaiki kinerja belanja yang selama ini dicap kurang bagus.
Tito berharap agar setiap kebijakan pusat dapat terlaksana secara efektif di daerah meski di tengah pengalihan TKD. Ia juga mengingatkan bahwa perlu ada langkah antisipatif dan strategi yang jelas agar dinamika Transfer ke Daerah tidak mengganggu program pembangunan maupun pelayanan masyarakat.
Pemotongan TKD telah menjadi topik perdebatan di kalangan para pemimpin daerah, yang berharap dapat menemukan solusi yang efektif untuk meningkatkan pendapatan dan meningkatkan kinerja belanja.
Pembicaraan tentang pemotongan transfer ke daerah (TKD) yang dilayangkan oleh kepala daerah terhadap Menkeu Purbaya, Mohammad Tito Karnavian, telah menyebabkan gelombang protes di beberapa wilayah. Anggota Komisi II DPR RI, Ahmad Doli Kurnia, meminta agar pemerintah daerah harus berinovasi untuk meningkatkan pendapatan dan tidak terlalu bergantung pada keuangan transfer dari pusat.
Menurut Doli, para pemimpin daerah perlu melakukan mitigasi jika pendapatan utama daerah tersebut dipotong. Ia juga menekankan adanya kreativitas dalam rangka memperoleh pendapatan pengganti. Doli berharap bahwa pemerintah daerah dapat merumuskan ulang terkait kebijakan penataan daerah dan otonomi daerah.
Pemotongan TKD telah menjadi sorotan banyak kepala daerah, yang menyatakan protesnya melawan kebijakan ini. Menteri Purbaya, Mohammad Tito Karnavian, menilai bahwa protes tersebut merupakan reaksi normal. Namun, ia meminta agar pemerintah daerah harus lebih dulu memperbaiki kinerja belanja yang selama ini dicap kurang bagus.
Tito berharap agar setiap kebijakan pusat dapat terlaksana secara efektif di daerah meski di tengah pengalihan TKD. Ia juga mengingatkan bahwa perlu ada langkah antisipatif dan strategi yang jelas agar dinamika Transfer ke Daerah tidak mengganggu program pembangunan maupun pelayanan masyarakat.
Pemotongan TKD telah menjadi topik perdebatan di kalangan para pemimpin daerah, yang berharap dapat menemukan solusi yang efektif untuk meningkatkan pendapatan dan meningkatkan kinerja belanja.