Berikut adalah panduan lengkap persiapan Tes Kemampuan Akademik (TKA) untuk Siswa Nasional Bhineka Bangsa Persatu (SNBP) 2026.
Untuk memenuhi syarat mengikuti TKA 2025, peserta harus merupakan murid jalur pendidikan formal, nonformal, dan informal yang memiliki Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) valid dan aktif. Selain itu, mereka juga harus berada pada semester terakhir pada akhir program pendidikan dan memiliki laporan hasil belajar yang relevan.
Penerimaan peserta TKA 2025 melibatkan murid kelas 6 SD/MI atau sederajat, kelas 9 SMP/MTs atau sederajat, serta kelas 12 SMA/MA/SMK atau sederajat. Menurut kebijakan yang ditetapkan oleh Kemendikdasmen, murid berkebutuhan khusus juga dapat mengikuti asesmen ini selama tidak memiliki hambatan intelektual. Ini menunjukkan komitmen untuk menciptakan inklusivitas dalam pelaksanaan asesmen.
Dalam TKA 2025, mata pelajaran yang diujikan terbagi menjadi dua kategori utama: Mata Pelajaran Wajib dan Mata Pelajaran Pilihan. Kategori Mata Pelajaran Wajib meliputi Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan Matematika. Sementara itu, kategori Mata Pelajaran Pilihan mencakup mata pelajaran yang lebih spesifik, seperti Matematika Lanjutan, Bahasa Indonesia Lanjutan, Bahasa Inggris Lanjutan, Fisika, Kimia, Biologi, Ekonomi, Sosiologi, dan Geografi. Kategori ini memberikan fleksibilitas untuk siswa memilih mata pelajaran yang sesuai dengan minat dan jurusan mereka.
Untuk memenuhi syarat mengikuti TKA 2025, peserta harus merupakan murid jalur pendidikan formal, nonformal, dan informal yang memiliki Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) valid dan aktif. Selain itu, mereka juga harus berada pada semester terakhir pada akhir program pendidikan dan memiliki laporan hasil belajar yang relevan.
Penerimaan peserta TKA 2025 melibatkan murid kelas 6 SD/MI atau sederajat, kelas 9 SMP/MTs atau sederajat, serta kelas 12 SMA/MA/SMK atau sederajat. Menurut kebijakan yang ditetapkan oleh Kemendikdasmen, murid berkebutuhan khusus juga dapat mengikuti asesmen ini selama tidak memiliki hambatan intelektual. Ini menunjukkan komitmen untuk menciptakan inklusivitas dalam pelaksanaan asesmen.
Dalam TKA 2025, mata pelajaran yang diujikan terbagi menjadi dua kategori utama: Mata Pelajaran Wajib dan Mata Pelajaran Pilihan. Kategori Mata Pelajaran Wajib meliputi Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan Matematika. Sementara itu, kategori Mata Pelajaran Pilihan mencakup mata pelajaran yang lebih spesifik, seperti Matematika Lanjutan, Bahasa Indonesia Lanjutan, Bahasa Inggris Lanjutan, Fisika, Kimia, Biologi, Ekonomi, Sosiologi, dan Geografi. Kategori ini memberikan fleksibilitas untuk siswa memilih mata pelajaran yang sesuai dengan minat dan jurusan mereka.