Polisi terus memantapkan ledakan di SMAN 72 Jakarta dengan menerobos rumah terduga pelaku. Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Budi Hermanto, mengatakan bahwa ada barang bukti yang ditemukan di rumah pelaku tersebut dan patut diduga bahwa ini adalah pemicu ledakan.
Ia menambahkan bahwa polisi telah melakukan sterilisasi dan pemeriksaan olah TKP (Temen Terduga Pelaku) yang ditemukan di lokasi kejadian, termasuk serbuk yang ditemukan di rumah pelaku tersebut. Namun, jenis serbuk yang dimaksud tidak diberitahu.
Kombes Budi mengatakan bahwa polisi akan memeriksa kesesuaian serbuk yang ditemukan dengan serbuk yang ditemukan di SMAN 72 Jakarta. Ia juga menambahkan bahwa kasus ini sedang dalam tahap penyelidikan dan terduga pelaku berstatus anak yang berhadapan dengan hukum.
Sementara itu, Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) mengatakan bahwa akan melakukan pendampingan psikologis kepada korban maupun terduga pelaku peledakan. KPAI juga menjelaskan bahwa pendalaman yang dilakukan oleh polisi meliputi bagaimana terduga pelaku beraktivitas di sekolah, termasuk pergaulan bersama teman-temannya.
Kombes Budi menekankan bahwa kasus ini sedang dalam tahap penyelidikan dan polisi akan terus bekerja untuk menemukan analisis yang utuh.
Ia menambahkan bahwa polisi telah melakukan sterilisasi dan pemeriksaan olah TKP (Temen Terduga Pelaku) yang ditemukan di lokasi kejadian, termasuk serbuk yang ditemukan di rumah pelaku tersebut. Namun, jenis serbuk yang dimaksud tidak diberitahu.
Kombes Budi mengatakan bahwa polisi akan memeriksa kesesuaian serbuk yang ditemukan dengan serbuk yang ditemukan di SMAN 72 Jakarta. Ia juga menambahkan bahwa kasus ini sedang dalam tahap penyelidikan dan terduga pelaku berstatus anak yang berhadapan dengan hukum.
Sementara itu, Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) mengatakan bahwa akan melakukan pendampingan psikologis kepada korban maupun terduga pelaku peledakan. KPAI juga menjelaskan bahwa pendalaman yang dilakukan oleh polisi meliputi bagaimana terduga pelaku beraktivitas di sekolah, termasuk pergaulan bersama teman-temannya.
Kombes Budi menekankan bahwa kasus ini sedang dalam tahap penyelidikan dan polisi akan terus bekerja untuk menemukan analisis yang utuh.