Tewasnya Seorang Perempuan di Cirebon, Duga Bunuh Diri oleh Sendiri.
Sejak kala cinta menjadi sumber kebahagiaan bagi sebagian orang, hal tersebut pun justru menyebabkan bencana bagi perempuan yang mengalami cinta tidak berbalas. Pada malam hari Senin (24/11/2025), seorang wanita ditemukan tewas di sebuah kamar indekos di Kecamatan Kedawung, Cirebon.
Pihak kepolisian sudah melakukan penyelidikan terkait penemuan tersebut dan dugaan saat ini adalah korban bunuh diri.
Menurut informasi yang diperoleh dari sumber tertinggal oleh tirto.id, kantor kerja saksi MF (21 tahun) dihari itu berada di desa Kedawung tepatnya di Jalan Sriwijaya.
Setelah selesai bekerja, dia langsung menuju ke kamar tempat tinggal bersama korban dan menemukan perempuan tersebut dalam kondisi tidak bernyawa.
Saksi MF mengaku saat itu sudah berada di keadaan sibuk dengan pekerjaannya sehingga menyebabkan dia malas untuk berbicara dengan temannya.
Pada dini hari, MF melihat seseorang (yang kemudian diketahui sebagai Mr 23 tahun) mengakui telah mendengar teriakan meminta tolong di kamar yang sama, kemudian berlari menuju tempat kejadian perkara dan menceritakan apa yang terjadi.
Dengan demikian, MF pun akhirnya bisa mencari pertolongan serta menyelamatkan dirinya sendiri dari mengalami nasib yang serupa seperti korban.
Sejak kala cinta menjadi sumber kebahagiaan bagi sebagian orang, hal tersebut pun justru menyebabkan bencana bagi perempuan yang mengalami cinta tidak berbalas. Pada malam hari Senin (24/11/2025), seorang wanita ditemukan tewas di sebuah kamar indekos di Kecamatan Kedawung, Cirebon.
Pihak kepolisian sudah melakukan penyelidikan terkait penemuan tersebut dan dugaan saat ini adalah korban bunuh diri.
Menurut informasi yang diperoleh dari sumber tertinggal oleh tirto.id, kantor kerja saksi MF (21 tahun) dihari itu berada di desa Kedawung tepatnya di Jalan Sriwijaya.
Setelah selesai bekerja, dia langsung menuju ke kamar tempat tinggal bersama korban dan menemukan perempuan tersebut dalam kondisi tidak bernyawa.
Saksi MF mengaku saat itu sudah berada di keadaan sibuk dengan pekerjaannya sehingga menyebabkan dia malas untuk berbicara dengan temannya.
Pada dini hari, MF melihat seseorang (yang kemudian diketahui sebagai Mr 23 tahun) mengakui telah mendengar teriakan meminta tolong di kamar yang sama, kemudian berlari menuju tempat kejadian perkara dan menceritakan apa yang terjadi.
Dengan demikian, MF pun akhirnya bisa mencari pertolongan serta menyelamatkan dirinya sendiri dari mengalami nasib yang serupa seperti korban.