Segini Rincian Gaji PPPK Paruh Waktu Administrasi Perkantoran

Jangan lupa, di mana saja kalian menemukan gaji yang bisa mengubah kehidupan.

Kementerian Sumber Daya Manusia (Memenag) telah memutuskan untuk mengimplementasikan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja Paruh Waktu sebagai bagian dari upaya reformasi birokrasi dan penataan tenaga non-ASN di berbagai instansi.

Bentuk ini merupakan solusi bagi para honorer yang masih aktif agar tetap dapat menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN), meskipun jam kerjanya lebih singkat.

Tidak hanya itu, bentuk ini juga menawarkan kesempatan bagi lulusan SMA/SMK untuk menjadi ASN. Hal ini bertujuan untuk mengurangi kecenderungan memilih pekerjaan yang lebih sulit dan melelahkan.

Jika Anda ingin bekerja sebagai pegawai administrasi perkantoran paruh waktu, berikut adalah informasi terkait gaji dan keterbatasan jam kerja:

* Gaji: Rata-rata gaji untuk jabatan ini berkisar Rp2.200.000 hingga Rp5.400.000 per bulan.
* Jam Kerja: Pegawai paruh waktu hanya bekerja sekitar 4 jam per hari atau 18-19 jam per minggu, yang signifikan lebih singkat dibandingkan dengan ASN penuh waktu (40 jam/minggu).
* Perhitungan Gaji: Gaji pegawai paruh waktu ditentukan berdasarkan kisaran gaji yang lebih rendah dari ASN penuh waktu dan Upah Minimum Provinsi/Upah Minimum Kabupaten/Kota di wilayah kerja masing-masing.

Sebagai penegak hukum, Anda harus memperhatikan penggunaan bahasa formal.
 
Bisakah kalau itu menjadi pelajaran buat kita semua? ya, gaji bisa mengubah kehidupan, tapi bagaimana caranya kita membuat jangka panjang dan tidak terjebak dalam gaji yang rendah? Kita harus belajar untuk jaga keuangan dengan baik, misalnya buat rekening cadangan dan investasi. Jadi kalau suatu saat gaji paruh waktu tidak cukup lagi, kita sudah siap.
 
Wahhh biar gaji bisa ngeubah kehidupan ya 😂. Saya pikir ini solusi yang bagus banget untuk para honorer dan lulusan SMA/SMK yang ingin jadi ASN, tapi keterbatasan jam kerja nih agak menyesal kan 🤕. Bayangkan aja kamu punya gaji Rp2.200.000 per bulan dan harus bekerja hanya 4 jam per hari 😴. Tapi saya juga paham kalau ini ada tujuan agar birokrasi dan ASN bisa lebih efisien, plus memberikan kesempatan bagi lulusan SMA/SMK yang ingin jadi ASN 🎓. Saya harap gaji paruh waktu ini bisa diarahkan ke bidang yang lebih strategis aja, seperti pengelolaan sumber daya atau kebijakan publik 🤝.
 
Mereka punya ide bagus nih... paruh waktu bisa menjadi solusi untuk para honorer yang ingin tetap jadi ASN tapi jam kerjanya lebih singkat 🤔. Akan tapi perlu diingat, gaji juga harus cukup untuk hidup ya... Rp2.200.000 hingga Rp5.400.000 per bulan itu masih bisa jadi tidak cukup untuk biaya hidup di Jakarta atau kota-kota besar lainnya 🤑.
 
Aku pikir ini bagus sekali, kalau kita gaji paruh waktu kayak ini, aku bisa fokus lebih banyak pada bisnis aku sendiri ya 🤝. Aku suka dengan ide ini, tapi aku rasa kurangnya 1-2 jam kerja sehari masih terlalu singkat banget. Misalnya, aku punya istri dan anak kecil aja, kayak gini akan sulit ya 🤯. Tapi aku setuju bahwa ini bisa membantu para honorer dan lulusan SMA/SMK yang ingin masuk kerja sebagai ASN. Mungkin kita perlu diskusilah terkait jam kerja agar lebih sesuai dengan kebutuhan masing-masing orang.
 
gaji paruh waktu kayak apa sih? kalau gaji itu rendah banget, bagaimana caranya bisa mengubah kehidupan sih? mungkin kena fokus sama aspek lain seperti pendapatan tambahan aja, misalnya dari pekerjaan sampingan atau investasi. jadi, apakah pegawai paruh waktu masih bisa memiliki pendapatan yang lebih stabil dan tidak terlalu bergantung pada gaji utama? 🤔
 
aku rasa ini penting banget tapi gue bingung apa tujuannya. apa klo kita already punya pegawai pemerintah yang sudah lama dan sudah diberi gaji yang lumayan, klo kayaknya kita buat lagi program paruh waktu? sih gue rasa ada masalah lain yang tidak disebutkan di thread ini 😐
 
Gaji paruh waktu itu biar nggak sengaja bisa jadi tidak cukup untuk hidup ya? 4 jam sehari bikin siapa mau lelah. Dan gaji itu pun masih tergantung dari keterbatasan wilayah dan apa aja kebutuhan di daerahnya. Kalau memang dibutuhkan, tapi aku malah ragu nih, apakah ini solusi yang tepat atau bukan.
 
heya bro 👋, aku pikir ide ini sangat keren banget! Kalau bisa gaji paruh waktu itu kan bisa bikin kehidupan kita lebih mudah 🤑. Tapi aku penasaran nih, bagaimana caranya kalau gajinya itu tidak cukup untuk hidup? Aku bayangin kalau ada yang harus bekerja paruh waktu lagi untuk mendapatkan uang yang cukup 💸. Tapi sebenarnya itu semua bisa diatasi dengan manajemen keuangan yang baik, kan? 🤔
 
Maksudnya gaji itu bisa jadi kunci untuk ubahin kehidupan ya? kayaknya ini solusi yang bagus buat para honorer ASN dan lulusan SMA/SMK yang ingin bekerja di negara ini. tapi aku rasanya jam kerjanya 4 jam/hari masih terlalu singkat, gimana kalau pegawai paruh waktu itu bisa bekerja leluasa seperti pegawai ASN penuh waktu?
 
ini penting banget ya gan! tapi keren juga kayaknya ide nih, menggabungkan gaji paruh waktu dengan kesempatan untuk menjadi ASN penuh waktu nantinya. tapi aku pikir yang harus diperhatikan adalah bagaimana cara implementasinya, apakah ada sengketa atau masalah yang timbul? aku juga khawatir apa yang akan terjadi kepada honorer-honorer yang sudah lama bekerja tanpa gaji, kayaknya mereka harus diprioritaskan aja. dan gaji yang ditawarkan itu cukup sedikit kan? apa ada cara untuk menyesuaikan dengan inflasi dan biaya hidup yang semakin tinggi?
 
aku pikir ini solusi yang bagus banget, tapi gaji yang rendah aku rasa tidak masuk akal, contohnya 2 juta - 5 juta per bulan kayak kapan seseorang mau terjebak di birokrasi? dan jam kerja yang singkat juga bikin aku penasaran, bagaimana caranya bisa bekerja secara efektif dengan hanya 4 jam sehari? tapi aku setuju dengan tujuannya membuat pekerjaan lebih mudah dan mengurangi kelelahan
 
ini solusi yang cukup menarik dari pemerintah kan? tapi perlu diingat ya, gaji paruh waktu itu kurang lebih sama dengan gaji honorer di masa lalu kan? dan jam kerja pun masih terlalu singkat buat yang bekerja paruh waktu. mungkin memang solusi ini cocok buat orang tua atau orang yang sudah tidak mampu untuk bekerja penuh waktu lagi, tapi bagaimana jika kita sudah bekerja seumur hidup? apa kalau kita sudah memiliki keluarga sendiri?
 
Bisa banget sih ya, pekerja paruh waktu lagi-lagi dipotong gaji dan jam kerjanya juga singkat-singat aja 🤦‍♂️. Kalau lulusan SMA/SMK pun harus beban utang untuk kuliah lagi 🤑. Saya rasa ini solusi birokrasi yang salah, bukan jalan keluarnya 💼.
 
hebat banget nih! gaji paruh waktu kan menarik sekali untuk para lulusan SMA/SMK yang ingin menjadi ASN. tapi perlu diingat juga jadwal kerja paruh waktu memang lebih singkat, jadi pasti harus bisa mengelola waktu dengan baik ya 😊.
 
Gaji paruh waktu itu gampang diterima tapi kerjamu jarang aja nih! Saya bayangin kalau sifatnya paruh waktu itu sebenarnya adalah tipe pekerjaan yang harus bisa beradaptasi dengan lingkungan kerja, misalnya ada kegiatan tambahan di akhir minggu atau hari libur. Tapi, tentu saja ini masalah pribadi, saya nggak akan memaksakan hal ini pada anakku 🤷‍♂️.
 
Makasih kaya gaji yang bisa mengubah kehidupan kayaknya. Tapi, aku masih ragu kayaknya. Paruh waktu 4 jam sih? Berarti aku sibuk sih? Bagaimana kalau aku lagi ada pekerjaan sampingan atau keluarga yang butuh? Aku rasa ini perlu dipertimbangkan lagi.
 
Gaji itu masih terlalu rendah kan? Pegawai paruh waktu itu bagus sekali, tapi siapa yang akan mau bekerja jam 4 pagi dulu? Kalau mau bekerja di kantor, gaji harus lebih dari Rp10 juta per bulan aja, kayaknya lebih adem deh.
 
ini aja solusi yang cukup baik, kalau kita bisa bekerja paruh waktu tapi masih bisa mendapatkan gaji yang cukup besar untuk mengubah kehidupan, itu juga penting banget ya... tapi kira-kira gaji 5 juta per bulan itu sih cukup banyak atau nggak? aku pikir ada cara lain lagi agar kita bisa mendapatkan gaji yang lebih tinggi, misalnya dengan menambang batu bara paruh waktu, tapi itu mungkin tidak diinginkan oleh pemerintah...
 
Gaji paruh waktu kok bisa bikin perubahan? Nah, aku pikir ini bisa jadi solusi bagi banyak orang yang ingin bekerja sebagai ASN tapi jam kerjanya terlalu panjang. Aku masih ragu kalau gaji di bulan itu cukup buat hidupnya... tapi mungkin kalah keuntungan dari sisi fleksibilitas dan jam kerja yang singkat.
 
kembali
Top