Pikir saya kalau penting banget gini: konsesi bisa diterima tapi harus jelas siapa aja yang akan jadi "menteri" apa. Saya lihat gak ada jawaban atas pertanyaan ini, mungkin karena kunci di mana? Tapi saya masih optimis, kalau kita lihat dengan logika dan tidak terburu-buru, maka bisa ditemukan solusi. Misalnya, apakah ada kompromi dari beberapa pihak atau strategi yang dibuat untuk mencapai tujuan bersama. Saya berharap calon-calon menteri akan jujur dalam proses seleksi dan tidak hanya fokus pada kepentingan sendiri... 