Ridwan Kamil mengakui memberikan dana kepada Lisa Mariana karena diperas. Mantan Gubernur Jawa Barat ini mengungkapkan bahwa dia telah memberikan uang kepada selebgram Lisa tersebut sekitar Rp 1,2 miliar menggunakan uang pribadinya.
Konteks pernyataannya adalah karena Lisa diperas dengan berbohong, sehingga Ridwan Kamil merasa tidak bisa menolak lagi. Dia mengaku bahwa dia telah memberikan dana kepada Lisa tersebut dalam bentuk simpanan di rekening banknya dan juga melalui transfer langsung ke rekening Lisa.
Namun, Ridwan Kamil tetap menyangkal bahwa dia memiliki hubungan yang dekat dengan Lisa atau ada yang berubah-ubah dalam perhubungannya. Dia mengatakan bahwa dia hanya memberikan bantuan karena diperas oleh Lisa dan tidak ada hubungannya dengan perkara penanaman uang.
Pihak KPK telah memeriksa Lisa di Gedung Merah Putih beberapa minggu lalu, tetapi hasilnya tidak disebutkan. Sementara itu, pemeriksaan terhadap rumah Ridwan Kamil juga dilakukan oleh penyidik, namun hasilnya belum diketahui.
Kasus ini melibatkan beberapa orang tersangka yang diduga menjadi korban penipuan dari Ridwan Kamil. Mereka termasuk mantan Dirut BJB dan eks Pimpinan Divisi Corsec BJB.
Konteks pernyataannya adalah karena Lisa diperas dengan berbohong, sehingga Ridwan Kamil merasa tidak bisa menolak lagi. Dia mengaku bahwa dia telah memberikan dana kepada Lisa tersebut dalam bentuk simpanan di rekening banknya dan juga melalui transfer langsung ke rekening Lisa.
Namun, Ridwan Kamil tetap menyangkal bahwa dia memiliki hubungan yang dekat dengan Lisa atau ada yang berubah-ubah dalam perhubungannya. Dia mengatakan bahwa dia hanya memberikan bantuan karena diperas oleh Lisa dan tidak ada hubungannya dengan perkara penanaman uang.
Pihak KPK telah memeriksa Lisa di Gedung Merah Putih beberapa minggu lalu, tetapi hasilnya tidak disebutkan. Sementara itu, pemeriksaan terhadap rumah Ridwan Kamil juga dilakukan oleh penyidik, namun hasilnya belum diketahui.
Kasus ini melibatkan beberapa orang tersangka yang diduga menjadi korban penipuan dari Ridwan Kamil. Mereka termasuk mantan Dirut BJB dan eks Pimpinan Divisi Corsec BJB.