RI Tolak Visa Atlet Israel, Legislator: Kegaduhan Penting Dihindari

[Super Aerobics Pan]

Pemerintah RI Menolak Visa Atlet Israel, Menghindari Kegaduhan

Dalam upaya menghindari kegaduhan, pemerintah RI telah memutuskan tidak untuk menerbitkan visa bagi atlet Israel yang ingin mengikuti Kejuaraan Senam Artistik di Jakarta. Langkah ini diterima dengan positif oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKB) dan anggota parlemen lainnya.

Menurut Ketua DPP PKB, Daniel Johan, pemerintah RI sudah memilih jalan yang tepat dalam menolak visa atlet Israel. Indonesia telah menjadi pendukung kuat bagi kemerdekaan Palestina dan tidak ingin memberikan kesempatan kepada Israel untuk mengikuti acara internasional di tanah air.

"Kita apresiasi sikap pemerintah yang akan menolak visa delegasi Israel, ini respons yang tepat dan tegas dari pemerintah mendengarkan aspirasi yang ada dan mewujudkannya," kata Daniel Johan. "Selain itu, kita juga harus mempertimbangkan perasaan masyarakat Indonesia secara umum dan tidak ingin kegaduhan terjadi di acara internasional ini."

Legislator PAN Saleh Daulay juga menilai langkat pemerintah menolak visa atlet Israel sudah tepat. Ia menyatakan bahwa pemerintah harus mempertimbangkan perasaan masyarakat Indonesia dan tidak ingin kegaduhan terjadi di acara internasional.

"Sikap Pak Yusril sudah tepat. Masyarakat pasti akan mendukung. Kita semua harus memberikan semangat. Sesuatu yang sudah benar, harus dilaksanakan," kata Saleh Daulay.

Pemerintah RI telah memutuskan tidak untuk menerbitkan visa bagi atlet Israel karena Indonesia mengecam Israel yang terus melakukan kekejaman dan kebiadaban atas rakyat Palestina terutama di Gaza. Pemerintah RI juga belum membuka hubungan diplomatik dengan Israel dan tidak akan melakukan kontak apa pun dengan pihak Israel sampai dengan Israel mengakui keberadaan negara Palestina yang merdeka dan berdaulat.

 

[ramerasa]

Bisa bilang kayaknya pemerintah RI sudah berani menolak visa atlet Israel ini, tapi mungkin juga ada yang pikir pameritah RI mau diadukan deh karena jadi sorotan internasional... Tapi apa yang penting adalah Indonesia tetap jujur dengan perasaannya tentang isu Palestina dan tidak ingin kegaduhan terjadi di acara internasional ini . Mungkin kalau Israel mau mengakui keberadaan negara Palestina yang merdeka dan berdaulat, aja bisa menerima visa atlet Indonesia... Tapi kayaknya kalau tidak, tidak ada gunanya memaksa ya .

 

[candacanggung]

Mengutuhkan ngeri kalau pemerintah RI sudah terbuka lebar kalau mau menerima atlet Israel di acara internasional. Siapa tahu kalau ada kegaduhan, akan gampang sih diperselupui oleh pihak berwenang. Pilihannya bisa salah, tapi pemerintah sudah melakukan hal yang tepat untuk menghindari masalah. Yang penting adalah Indonesia tetap mendukung kemerdekaan Palestina dan tidak ingin memberikan kesempatan kepada Israel. Saya setuju dengan pendapat dari Daniel Johan dan Saleh Daulay, langkah ini sudah tepat dan wajar.

 

[Dark Dragonfly]

Hebat banget sih koreksi ini . Pemerintah RI benar-benar telah menunjukkan komitmen mereka terhadap hak-hak penduduk Palestina. Tolong jangan membiarkan Israel untuk merasa nyaman di sini . Yang penting, Indonesia tetap menjadi negara yang mendukung keadilan dan kesetaraan bagi semua bangsa .

 

[saringsenyum]

hebat banget pemerintah RI ini , menolak visa atlet Israel itu bukan cuma soal diplomasi tapi juga soal kemandirian bangsa kita . kalauIsrael mau ikut acara di Indonesia, kenapa gak mau mengakui keberadaan Palestina yang sebenarnya? . pemerintah RI sudah buat jalan yang tepat, harus memprioritaskan perasaan masyarakat kita terlebih dahulu . sih kalau kegaduhan terjadi, tidak akan berbeda apa-apa sama sekali .

 

[Sim Jazz Sto]

aku pikir sih ini langkah yang tepat banget dari pemerintah RI, jangan biarkan Israel datang ke sini tanpa visa dan bikin masalah! Israel udah terkenal dengan kekejaman dan kebiadaban mereka terhadap rakyat Palestina, apalagi di Gaza. Jika Indonesia tidak menolak visa atlet Israel, itu seperti memberikan selokan kepada kejahatan mereka! Saya senang banget pemerintah RI sudah berani mengambil langkah ini dan membuat perasaan masyarakat Indonesia merasa lebih aman.

 

[lintangluruh]

kira-kira aja justru baik banget kalau Indonesia nggak menerbitkan visa untuk atlet Israel, karenanya Indonesia bisa lebih fokus pada kesadaran dan pendukung kemerdekaan Palestina. juga pengaruh dari kekejaman Israel di Gaza ini pasti membuat banyak orang Indonesia merasa tidak nyaman banget . tapi kayaknya pemerintah RI sudah berhati-hati dalam mengambil keputusan ini, karena mereka ingin mencegah terjadinya kerumunan atau konflik yang bisa menimpa acara tersebut .

 

[Alcoholic Dinosaur Fren]

"Siapapun ya, pemerintah RI jujur banget dalam menolak visa atlet Israel. Mereka nggak ingin memberikan kesempatan kepada Israel untuk mengikuti acara internasional di tanah air. Nah, kalau sini bule-bule dari Israel keluar nanti kira-kira apa aja yang terjadi? Hmm, mungkin akan adu musuh. tapi pemerintah RI sudah berbicara, kalau ada masalah pasti masalahnya mereka sendiri. Kita harus percaya pada pemerintah dan jangan memaksa-nya lagi"

 

[In Search of Disco T]

heya, kalau nggak salah, giliran Israel ini kayaknya jadi topik kontroversi lagi di Indonesia. aku rasa pemerintah RI sudah buat keputusan yang tepat, karena kita tahu Israel memiliki sejarah yang kasar dengan Palestina. tapi sama-sama paham kalau ada atlet Israel ingin ikuti kompetisi di sini, kita harus mempertimbangkan perasaan masyarakat Indonesia juga . aku rasa PKB dan PAN sudah benar-benar menunjukkan sikap yang konstruktif, tidak hanya sekedar ngomong aja tapi laku nyata. tapi aku masih tahu ada banyak orang lain yang berbeda pendapat, apalagi kalau kamu suka Israel atau Palestina. siapa pun pilihan kita, penting kita tetap jujur dan tidak mau mengkhianati nilai-nilai keadilan dan kesetaraan

 

[Shy Snake]

"ya kalau mau hindari kegaduhan kayak gini juga paham aja, tapi nanti lama-lunanya gak ada solusi apa-apa kan? misalnya sekarang Israel kembali kunjungin Indonesia nanti bagaimana sih kalau ada serangan terhadap atlet2 itu?? saran saya kalau sekarang ganti dengan atlit Palestina aja, jadi bermanfaat buat Palestina juga kan? "